kaylie terbangun di pagi hari dan melihat jillian yang tertidur tepat di sampingnya***
Kaylie yang masih mengenakan gaun pelan pelan masuk toilet***
Tak lama kemudian,jillian meraba raba bantal kaylie dan terkejut**
"hm?..kaylie...sayang.."
Mendengar suara shower dan tersenyum***
"ternyata sedang mandi.."
Kaylie keluar dengan gaun mandi sambil mengeringkan rambut....
"hari ini mau kemana?"
"ayo jemput anak kita..quina"
"Family time,tapi aku harus mandi dulu..."
Kaylie mendapat pesan singkat**
TINGGALKAN SUAMIMU DAN JANGAN PERNAH KEMBALI KE ANDERSON...
"Julio..gila kamu ya,dimana akal sehatmu?"
"apa maksudmu itu?"
"Julio, bila kaylie diusir, gimana perasaan quina yang membutuhkan seorang ibu?!"
"segitu pedulinya kamu ke dia?!"
"julio...aku yakin Jillian pasti akan salahkan kamu karna telah memisahkan mereka berdua.."
"Kamu berpihak ke kaylie?,fine!,jangan pernah ku lihatmu lagi!"
Vioni melempar gelang berian julio dan berjalan pergi***
***
DEPAN GEDUNG APARTMEN
"kak lio?"
"ada hak apa kamu berada disini?, bukankah sudah ku katakan jangan pernah kembali?"
"Julio!"Jillian
"kamu bawa wanita ini ke penthouse?"
"dia istriku dan jangan berani bentak wanita Jillian Anderson.."
"Hebat...kamu mau beradu mulut dengan abangmu demi wanita ini?, jillian...dimana wibawamu?"
"jangan sampai kakak yang membuat onar atau aib keluarga akan tersebar.."
"selama wanita ini kamu anggap istri, jangan panggil aku sebagai abangmu.." lalu melangkah pergi
"gak seharusnya kamu begitu terhadap kakakmu"
"aku tidak masalah jika dibenci oleh kakakku sendiri, kan aku ada kamu dan anak kita"
"tapi Jillian..."
"Aku dan Julio dari dulu memang tidak pernah akur"
Kaylie melihat cemas ke Jillian***
***
Jillian yang sedang menggendong Quina dengan kaylie di samping...
DI DEPAN GERBANG MANSION***
dua penjaga sedang berada di depan...
"lian..kenapa bisa ada penjaga didepan?"
"aku rasa karna julio mengira jika aku akan membawamu kembali"
"Jika kamu tahu itu,kenapa kamu membawaku kembali,lian?"
"Ma..mama pulanglah ke rumah,Ma.."
Kaylie hanya melihat Quina..
"Ma.."
"nggak sayang, mama tanya sama kamu, kamu mau ikut mama atau papa?"
"Sayang..apa maksudmu?"
"Jillian..aku akan tetap tinggal di villa Mama,dan kamu bisa dengan tenang berada di Mansion"
"Kaylie..kamu...aku mana bisa...."
kaylie tanpa bicara langsung membawa Quina keluar mansion***
***
kaylie yang sedang menidurkan Quina mencemaskan Jillian...
"apa yang dilakukan jillian sekarang?,
*melihat ke ponselnya di meja sekilas*
jillian...aku melakukan ini demi kebahagiaan kita berdua, maafkan aku karena tidak bisa bersamamu saat malam begini hari ini"
Jillian tidur di tempat biasa kaylie tidur***
"Meski aku masih mencium aromamu dari selimut ini, tapi tetap saja itu tidak sebanding dengan dirimu ada disini" berair mata
Jillian dengan kimono tidur membuka sebuah wine dan terduduk di sofa kamar mereka***
"melihatmu memalingkan wajah tadi sore,itu membuatku sangat terpukul...
*meneguk wine*
aku tahu jika ini demi kita berdua,tapi aku benar-benar bisa gila hidup tanpamu"melihat kearah foto pernikahan mereka yang tergantung
"separuh jiwaku,Kaylie...aku sudah sangat merindukanmu,kembalilah ke sisiku" menyentuh wajah kaylie yang ada di foto
"Kaylie..."
"vioni?"
"Kaylie...."langsung menangis
"vio..ada apa?,kenapa datang-datang langsung nangis?"
"Kaylie,lio ingin putuskan aku"
"bukankah selama ini kalian baik baik saja?,kenapa ingin putusin kamu?"
"katanya jika kamu tidak ceraikan jillian karna kamu putrinya ketua ananta,maka aku harus putus darinya"
seorang wanita turun dibawah malam yang indah di belakang masih ada lampu headlight mobil yang menyala***
KAYLIE DAN VIONI TERDIAM MELIHAT
SIAPAKAH WANITA ITU??
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My True Love
Romanceaku kembali ke negara ku setelah diusir oleh pria yang merupakan suami dari hasil perjodohan (Vano) oleh mama karena suatu hal, berberapa tahun kemudian aku kembali untuk membalas dendam dengan dibantu oleh seseorang yang hadir di hidupku bagaikan c...