04

948 72 1
                                    

Hari ini merupakan hari pendaftaran mahasiswa baru di universitas SM. Jaemin dan Haechan sibuk mengurusi acara 'Freshie of the year' di mana, mahasiswa baru setiap fakultas akan bersaing untuk mendapatkan gelar cewek tercantik dan cowok terganteng. Mereka bakal jadi mahasiswa populer gitu.

Sebenarnya Jaemin sama Haechan males banget. Tapi mau gimana lagi? Kan mereka yang mendapat gelar cowok terganteng waktu masih MABA.

"Oke! Dengarkan baik-baik ya? Jadi kalian perlu bersaing dengan sehat dan kita ga mau ada yang mencelakai satu sama lain hanya untuk menang." - Jaemin.

Jaemin terus menjelaskan tentang tatacara beberapa lomba yang perlu mereka sertai. Sementara itu, Jeno dan Mark bersandar pada dinding. Menyaksikan kedua cowok itu.

Mata Mark tertumpu pada Dayeon yang sibuk menempel ke Haechan. Panas hati dia tuh. Kan tadi malam Haechan bilang mereka pacaran, terus sekarang di peluk-peluk lengannya sama cewek.

Haechan sebenarnya udah risih juga tuh. Cuma harus jaga imejnya di depan mahasiswa baru.

"Mark... Lo gapapa?" - Jeno.

Mark mengangguk. Tapi ya bohongnya kelihatan karena setelahnya, Mark langsung teriak.

"WOI! DAYEON GATAL! JANGAN SENTUH-SENTUH COWOK GUA!"

Semua yang ada di dewan memandang ke arah Mark. Mark bodo amat. Yang penting dia lepasin marahnya.

Haechan mengeluarkan smirk nya. Dia suka aja sih di panggil 'cowok gua' sama Mark. Sedangkan Jeno gelagapan karena Mark tiba-tiba banget njir🙏🏻😩

Dayeon sudah menjauh dari Haechan. Malu dia. Haechan menyerahkan lembar tugasan pada Winter untuk didistribusikan pada calon-calon freshie of the year (fofty).

Jeno menyenggol Mark ketika melihat Haechan berlari ke arah mereka. Ga usah lari napa Chan? Ngejar apa coba?

"Mau apa—" - Mark

Hilang sudah rasa ingin marah Mark. Haechan tiba-tiba memeluknya. Bahkan tidak menunggu dia selesai berbicara.

"Maaf ya. Tapi kamu lucu." - Haechan.

Mark mendengus kesal. Lucu apanya? Dia marah tau! Mark menolak tubuh Haechan.

"Udah ya marahnya, cantik?" - Haechan.

"Ih! Aku itu ganteng." - Mark.

Haechan terkekeh geli.

"Iya. Kamu semuanya. Ganteng, cantik, lucu. Paket lengkap pokoknya." - Haechan.

Apalah anak Johnny ini. Kan Mark jadi malu. Wajahnya udah kayak cosplay tomat itu.

"Ayo ke kantin. Aku belum sarapan dari tadi. Jeno, tadi Jaemin suruh samperin dia di belakang panggung." - Haechan.

Jeno mengangguk patuh lalu meninggalkan kedua orang yang sedang mabuk cinta ini.

Jeno melihat Jaemin sedang duduk sendiri dengan dua butang bajunya yang terbuka, menampakkan dada mulusnya.

GANTENG BANGET!

Fokus, Jen! Fokus!

"Jaem..."

Jaemin menoleh. Jeno kaget melihat wajah Jaemin yang pucat. Jaemin memaksakan diri untuk berdiri dan menghampiri Jeno.

Bruk!

Jeno pantas menyambut tubuh Jaemin sebelum terhempas ke lantai.

"Jaem? Kamu kenapa?" - Jeno.

Bukannya menjawab. Jaemin malah menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Jeno. Menghirup wanginya tubuh Jeno.

STATUS - JAEMJEN/ DONGMARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang