HAPPY READING
-
-
-
-
-beberapa hari berlalu, kini kondisi cio sudah membaik dan luka di wajahnya pun sudah tidak ada.
sore hari nanti, tirtanagara family dan aldo akan pergi ke pantai untuk menikmati sunsetshani bersama feni pergi ke kantor awaga group untuk menyelesaikan sesuatu, dan sekarang tinggalah chika dengan cio yang berada dirumah karena hari ini mereka libur kantor
sekarang cio sudah menjadi pemimpin di agawa groupjam menunjukkan pukul 11.32 wib
chika sedang di dapur untuk membantu bi anin masak karena ia gabut
"nin, tolong bersihin kopi yang tumpah di kamar gue dong" perintah cio ke anin, anin mengangguk lalu pergi ke kamar cio
"haii anak tiri gue" ucap cio ke chika sambil mengelus lengan mulus milik chika
chika mengenakan baju kaos biasa dan celana pendek sepaha
"iss" ucap chika menepis tangan cio
"jaga sopan santun lo!!" bentak chika
cio mencengkram kuat kedua pipi chika
"gausa belagu jadi cewek, nyawa mama dan cici lo ada di tangan gue, paham?!!" ucap cio penuh penakan
"awss l-lepasin s-sakit" ringis chika
cuihhh....
cio meludah tepat di wajah chika lalu melepaskan cengkramannya dengan keras hingga kepala chika terbentur ke meja
cio berlenggang pergi meninggalkan chika yang kesakitan akibat benturan di kepala
"papa, ajak chika kesana pa hiks chika mohon" lirih chika
cting... (bunyi ponsel chika)
chika membuka hp nya dan membaca chat dari shani
cici lagi dirumah sakit, mama tadi jatoh dari kursi roda dan pingsan
itulah pesan singkat yang shani kirim ke chika
saat ingin menuju ke kamarnya, ternyata cio sudah menunggu chika di balik tembok dan dengan sengaja cio menghadang kan kaki nya, alhasil chika pun terjatuh
"aaaa" teriak chika
chika menoleh ke seseorang yang berdiri sambil tertawa ke arah nya
cio jongkok mensejajarkan dirinya dengan chika yang terjatuh ke lantai
"kenapa buru buru sih, hm? jengukin mama lo? hahaha ini salah satu peringatan buat lo chika, untung gue masih baik jadi cuma gue bikin jatoh aja mama lo" ucap cio
yaps ini semua adalah ulah cio, dia yang menyuruh orang untuk membuat feni terjatuh dari kursi roda
chika berdiri dan cio pun juga bangun dari jongkok nya
"gue mohon sama lo jangan sakitin mama gue" ucap chika menunduk
cio menggerakkan tangannya untuk mengangkat dagu chika agar berani menatap dirinya
"gue sakit hati sama lo karena lo pernah ngebentak gue" ucap cio penuh penekanan
drrtt drrrttt... (ponsel cio)
cio pun pergi meninggalkan chika
chika langsung bergegas pergi menuju kamarnya untuk siap siap dan setelah itu ia pun pergi kerumah sakit yang sudah di shareloc oleh shani
KAMU SEDANG MEMBACA
PAPA TIRI SHANI DAN CHIKA
Short Storykehidupan yang buruk setelah perginya cinta pertama bagi anak perempuan :( gass baca pren!! ⚠️ jangan di bawa ke dunia nyata!! ⚠️ jika ada kesamaan cerita ini di cerita lain bisa di bicarakan ⚠️ bocil agak menepi dikit ya!!