Bab 22

173 16 1
                                    

Pagi hari ini tian berangkat bareng kesekolah bersama flora karna mereka sudah janjian tadi malem, dan mereka sampai di sekolah menggunakan mobil yang kemarin.

" yuk " ucap tian membuka pintu mobil untuk flora.

" thanks " jawabnya keluar dari mobil.

" aku duluan ya soalnya ada urusan osis " ucapnya pergi meninggalkan tian.

Dan flora pun pergi ke arah ruang osis karna nanti bakal ada rapat osis, dan semua osis juga di suruh ke ruang osis , namun saat flora ingin belok ke belakang kelas ia di hadang oleh ferrel.

" ngapa " tanya flora.

" lo jadian sama tian? " tanya ferrel mengabaikan pertanyaan flora.

" apa urusannya sama lo " ucap flora.

" jadi selama ini lo nolak gue karna lo suka sama tian dan lo sekarang sudah deket sama tian " ucap ferrel sedikit menaikan nada bicara nya.

" kalo iya kenapa, gue udah lama suka sama tian dan setiap kali ada orang yang ingin jadi pacar gue selalu gue tolak, karna apa? KARNA GUE CUMA MAU TIAN " jawabnya menekan kata terakhirnya dan pergi meninggalkan ferrel.

Ferrel pun terdiam sejenak ia mengerti apa yang di bicarakan oleh flora tadi dan itu juga membuat hatinya tergores karna perkataan yang di lontarkan oleh flora, ferrel yang selama ini memiliki perasaan kepada flora dan ia juga pernah menembaknya namun di tolak padahal ia memiliki perasaan kepada flora sudah lebih dari 6 tahun karna flora dulu adalah teman masa kecil ferrel, semenjak 4 tahun yang lalu flora pindah rumah jadi mereka tidak bertemu kembali namun setelah sma ini mereka di pertemuan kembali.

Dan ferrel pun pergi namun tidak ke kelasnya namun pergi ke atas ruftop untuk menenangkan pikiran nya.

Di sisi lain

" oy lagi santai kawan " teriak aldo memasuki kelas bersama lion dan rasya.

" berisik banget sih lo, budek lama lama kuping gue nanti " ucap daniel kesal yang masih duduk bersama tian.

" lo bawa mobil terus dari kemaren " tanya aldo penasaran.

" ya kan dia pulang bareng sama berangkat bareng flora " bukan tian yang menjawab melainkan lion yang duduk sambil menaruh tasnya.

" apa iya yan, lo udah jadian belum ni " tanya daniel terkejut setelah mendengar ucapan lion tadi.

" tunggu aja " jawab tian.

" berarti lo udah lupa ni sama mantan lo " ucap aldo.

" ya kalo udah deket sama yang baru mah berarti udah lupa kali " ucap rasya.

" iya ni bocah soplak " ucap daniel sambil menonyol kepala aldo.

" seberapanya gue belum sepenuhnya ngelupain muthe karna jujur masih ada aja gitu bayangannya dalam hidup gue, tapi gue bakal berusaha ngelupain muthe " ucapnya dalam hati sambil menyakitkan dirinya bisa melupakan masa lalunya.

Skip pulang sekolah

Kini tian menghampiri kelas flora untuk menunggunya, namun tak luput pandangannya mengarah pada chika yang sedang membereskan bukunya.

" gue seberapa juga gak bisa bohong sama perasaan gue chik tapi gue gk bisa " batinnya.

Dan kelas flora pun keluar dari kelas dan flora pun pulang bersama tian, namun saat ingin mengambil memasuki mobil flora melihat ferrel yang sedang bersama dengan marsha,  " sejak kapan mereka deket "batinnya lalu memasuki mobil.

Saat sudah sampai di depan gerbang rumah flora, flora pun keluar dari mobil tian, namun tian pun ikut keluar dan menarik tangan flora.

" nanti malem mau jalan gak " tanya tian menghentikan langkah flora.

Kamu Dan Masalalu Ku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang