10.

871 113 9
                                    

hari-hari berganti. setelah kejadian emosi yang tertahankan di hati lisa. tetap lisa tidak pernah menanyakan hal itu secara langsung pada jennie. ia ingin jennie sendiri yang jujur pada lisa.

namun sialnya, jennie justru terlihat tidak ada tanda-tanda membahas masalah itu dengan lisa. membuat lisa harus ekstra sabar dan lebih kuat untuk menahan emosinya.

namun lisa akui, ia masih sedikit tenang. karena bambam yang masih selalu memantau jennie selama ia masih sibuk. dan kabar yang bambam bawa selalu aman, walau ia sedikit kecewa karena jennie kembali merokok jika bersama taehyung.

.
.
.

JENNIE POV.

aku terbangun dan seperti biasa, aku tidak menemukan lisa di sampingku. dan itu sudah terjadi selama beberapa hari ini, dengan beralasan jika ia sibuk di kantor karena banyaknya masalah yang harus ia selesaikan. dan tentu aku yakin ia berkata benar, karena aku tahu lisa tidak pernah berbohong sama sekali.

namun sekarang justru aku yang merasa berbohong. ya selama lisa sibuk aku selalu bertemu taehyung, baik sendiri maupun dengan jisoo dan irene. dan memang sedari awal aku mengenalnya, ia orang yang asik dan menyenangkan dan bisa ikut menyatu dengan circle kami.

dan kalian tahu apa kebohonganku..?? tentu tentang taehyung. aku tidak pernah bilang ke pada lisa jika aku akan keluar dengan taehyung. jisoo eonni dan irene tentu juga menjaga rahasia itu, karena mereka sudah tahu bagaimana masalalu tentang lisa dan taehyung yang tak mungkin damai.

lagipula selama beberapa hari ini ia selalu sibuk. dan itu memudahkanku untuk keluar tanpa sepengetahuanya bukan..??

"eeengghhh" setelah terduduk aku mulai merenggangkan otot-otot badanku. dan seketika memgerutkan kening melihat meja nakas yang kosong.

"kemana perginya makananku..?? apa lisa lupa memberiku makan..??" lirihku. dan kini justru aku sendiri yang merasa seperti hewan peliharaan lisa, karena panik dengan tidak adanya makanan.

aku mulai turun dari ranjang dan keluar dari kamar.

tak.. tak.. takk..

aku menuruni tangga berniat ke arah dapur untuk mencari makan. namun terhenti saat aku melihat lisa yang sudah terduduk manis dengan koran di tanganya.

seketika aku tersenyum, aku terhenti sejenak dengan menyandarkan tubuhku di railling tangga dan bersedekap dada.

"manusia sempurna itu.. ternyata masih disini..? pantas aku kehilangan makanan di pagi hari." batinku dengan lucu.

hingga setelah puas melihat pemandangan pagi yang beberapa hari ini jarang terjadi. aku bergegas mendekatinya.

"ekhemm.. honey.." panggilku. hingga menyita perhatianya.

ia dengan segera melipat koran itu dan tersenyum manis padaku.

greeppp..

chuppp..

aku seketika memeluknya dan mencium bibirnya sekilas sebelum mendudukan diriku di sampingnya.

"kau tidur nyenyak..??" tanyanya dengan lembut sembari mengusap rambutku yang memang sudah menjadi kebiasaanya.

dan bukankah aku benar-benar seperti hewan peliharaanya.. tapi aku tak menyesal selagi majikanku lisa xixixi..

"hmm.. namun aku panik saat bangun dan kehilangan sarapan pagiku.. ku pikir kau lupa memberiku makan.." aku mencabikkan bibirku hingga ia terkikik sedikit.

"tentu saja tidak, mana mungkin aku akan lupa memberimu sarapan baby."

"syukurlah.. dan tumben hari ini kau masih di rumah di jam segini..?" tanyaku. dan senyumnya masih belum luntur dari wajahnya.

ILLUSION (you are my reason)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang