(6) Kairi cemburu

789 66 8
                                    

RRQ Hoshi saat ini sedang bersiap-siap untuk pulang setelah pertandingan selesai. Mereka masih menunggu karena mobil yang menjemput terjebak macet.

" Ayok guys kita ke depan, katanya mobilnya bentar lagi nyampe. "

Merekapun berjalan beriringan. Beberapa kali mereka bertemu dengan player Alter Ego, yang sepertinya menuju perjalanan pulang juga.

" Nice game, Ler. " Ucap Nino pada Skylar.

" Lu juga, GG hari ini. "

Mereka akhirnya saling tos untuk mengapresiasi pertandingan hari ini. Sedangkan itu, Sutsujin hanya terdiam tersisihkan dengan Nnael. Karena sebelumnya mereka tak saling mengenal.

" Nice game. " Ucap Nnael dengan canggung pada Sutsujin.

" Lu juga. " Yang mendapat jawaban singkat dari Sutsujin.

Hanya sebatas itu interaksi mereka, karena yang benar-benar saling mengenal adalah Skylar dan Nino yang pernah menjadi lawan di goldlane.

Entah kenapa, Sutsujin berharap ia bertemu dengan Anavel. Jungler dari tim EVOS.

Namun, bukannya bertemu dengan seseorang yang ia inginkan. Sutsujin malah bertemu dengan seseorang yang tak ingin ia temui, contohnya Kairi.

Ia ingin menghindari Kairi dengan memepet tubuh Dyren, namun gerak tubuhnya lebih cepat dari respon Kairi. Yang mana akhirnya, tubuhnya di tarik agar terpisah dari Dyren.

" You did great, today. "

Tanpa aba-aba, Kairi mendekati Sutsujin dan menaruh tangannya di atas kepala Sutsujin. Memberikan elusan gentle sebagai gesture dari ucapannya, bahwa Sutsujin telah melakukan yang terbaik untuk hari ini.

Sutsujin terdiam, ia tak tahu harus berbuat apa. Disatu sisi, ia merasa sedikit lega mendengar ucapan itu dari seseorang. Namun, ia juga dibuat malu karena Kairi tak tanggung-tanggung melakukan hal itu di tempat yang cukup terbuka.

Player RRQ Hoshi menatap Kairi tanpa permusuhan seperti sebelumnya, malahan mereka merasa berterimakasih pada Kairi karena telah mengatakan hal baik pada Sutsujin. Dimana Sutsujin memang sedang membutuhkan ucapan positif seperti itu.

" Thanks, Kai. " Jawab Sutsujin pelan. Yang mana Kairi masih bisa mendengarkan, dan ia tersenyum karena tingkah Sutsujin yang sedang gugup namun begitu menggemaskan di matanya.

" Doain gua menang ya, biar kita bisa ketemu lagi nanti di playoffs. "

Kairi pun pergi meninggalkan Sutsujin yang masih terdiam beberapa saat.

Bisakah Sutsujin mengutarakan sesuatu?

Hari ini Kairi terlihat sangat tampan dengan kacamatanya. Apa-apaan ini? Jantungnya berdebar lebih cepat dari biasanya.

Tolong rahasiakan ini diantara kita berdua saja, ya.

Tolong rahasiakan ini diantara kita berdua saja, ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love Wins All | KaiJinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang