Our Friendship [00 line] [END]

Special Part 1

5 month later

Seperti biasa dihari minggu Jenofan dan Jaema mendapatkan tugas untuk menjaga Anak anak mereka dan Kirana dan Gita menikmati MeTime mereka , entah mereka kesalon atau mungkin shopping di mall.

Kali ini Jaema yang kerumah Jenofan membawa Rama dan Kay kerumah Ika dan Iki , Rama yang sudah sedikit besar itu bisa berjalan sendiri di gandeng oleh Jaema yang menggendong Adiknya Kay.

"Masuk masuk"ucap Jenofan ketika melihat Jaema , Rama dan Kay sudah ada didepan pintu.

"Halloo anak papari sayang"ucap Jenofan ketika Rama langsung memeluknya dan mencium pipi Jenofan.

"Pergi kemana sih mereka?"tanya Jaema sembari menarik Kay disamping Ika yang sedang tengkurap itu.

"Gak tau , gak ngomong kok"jawabnya santai.

"Oh iya , Rama belum gue kasih makan ada makanan ga ?"tanya Jaema lagi.

"Ada , tadi Gita masak kok ambil aja dibelakang"

Jaema langsung berjalan kebelakang berniat untuk mengambil makanan untuk anak lertamanya itu , sementara Jenofan asik berbicara kepada Rama yang memang benar benar manja kepadanya.

Ketiga bayi kecil itu juga asik sendiri karena Jenofan memberikan mereka mainan Gantung tepat diatas mereka.

"Rama gak dikasih makan ya sama papa Jaem ?? Hm" ucap Jenofan.

"Heee Kirana gak masak ! Jadi kirana yang gak kasih makan kita"ucap Jaema yang sudah membawa piring nasi itu.

Jaema pun duduk disamping Jenofan lalu mencoba menyuapi Rama.

"Auuu!!!"kata Rama menutup mulutnya.

"Rama , nanti kamu laper loh"ucap Jaema.

"Auu!! Papalii auu!! Papali!"ucapnya sembari menunjuk ke Jenofan.

Jenofan tertawa lalu mengambil piring itu dari Jaema , Rama kegirangan lalu duduk tepat disamping Jenofan.

"Mau makan sama papari yaa?? Ayo baca doa dulu.. bismillah~

"Hmm dasar , gue bapaklu bocah"gumam Jaema.

"Amiiinn"

Jenofan lalu menyendok makanan itu lalu menyuapi Rama dengan senang hati , sementara itu Jaema bergantian menimang ketiga Bayi yang tergeletak disana.

"Aammm enakk kan?"

Rama mengangguk angguk dia dengan lahap memakan makanan itu , Jaema hanya tersenyum melihat anak sulungnya itu dia memang sangat dekat sekali dengan Jenofan karena sedari Bayi Jenofan lah yang selalu menggendongnya.