Summer Love | GyuJin [END]

25. Liburan penuh cinta (2)

Seperti yang sudah aku sebutkan di chapter sebelumnya, chapter ini akan kembali difokuskan ke couple BinHao. Tapi kisah cinta couple GyuJin juga akan tetap ada meski sedikit.

Happy Reading!!

Chapter ini mengandung adegan dewasa 🔞

Buat kalian yang masih dibawah umur atau gak suka chapter ini, kalian bisa skip.

Hanbin dan Hao kembali ke kamar hotel untuk istirahat setelah selesai makan malam bersama Gyuvin dan Yujin juga. Keduanya masuk ke dalam kamar sambil berciuman dengan penuh nafsu.

Setelah masuk ke dalam kamar, Hanbin melepaskan ciumannya sebentar lalu berjalan ke arah pintu dan menutupnya serta menguncinya agar tidak ada yang mengganggu kegiatan panasnya bersama Hao yang akan segera dimulai. Kemudian Hanbin kembali menghampiri Hao dan langsung mendorong tubuh Hao hingga pria cantik itu terbaring terlentang di ranjang, Hanbin kemudian melepas pakaiannya dan menunjukkan tubuh atletis nya di depan sang kekasih.

Hanbin naik ke atas ranjang dan menindih tubuh Hao, ia pun kembali melumat bibir Hao. Hao membalas ciuman Hanbin dengan tangannya memegang lengan kekar sang kekasih. Sambil tetap berciuman, tangan Hanbin mulai masuk ke dalam pakaian Hao dan meraba setiap inci tubuh kekasihnya, hingga akhirnya ia menemukan puting Hao dan memainkannya dengan tangannya yang membuat Hao melenguh meski bibirnya masih dicumbu oleh bibir Hanbin.

Kemudian, Hanbin melepaskan ciumannya lalu membantu Hao bangkit dari posisi berbaringnya. Hanbin membantu melepaskan pakaian Hao sehingga kini keduanya telanjang dada. Hao terdiam melihat tubuh atletis Hanbin yang membuatnya berdebar.

Hao :"Boleh aku menyentuh tubuhmu?"

Hanbin :"Tentu saja, tubuhku ini milikmu"

Hanbin mengarahkan tangan Hao untuk menyentuh tubuhnya, Hao pun meraba tubuh sempurna sang kekasih. Hanbin meraih tangan Hao lalu mengecup punggung tangan kekasihnya, ia lalu menarik tengkuk Hao dan kembali mencium bibir sang kekasih sambil perlahan membaringkan kembali Hao di tempat tidur dan menindih tubuh sang kekasih.

Setelah puas mencumbu bibir Hao, Hanbin mulai menciumi tubuh Hao sambil tangannya bergerak untuk melepas celana Hao. Hao hanya bisa terus melenguh merasakan sentuhan bibir Hanbin di tubuhnya. Setelah Hao telanjang bulat, Hanbin menegakkan tubuhnya dan ikut melepas celananya sehingga kini keduanya tidak memakai sehelai benangpun. Hao bisa melihat kejantanan Hanbin yang besar dan panjang itu sudah menegang tegak.

Hanbin mengambil sesuatu dari dalam laci yaitu pelumas dan beberapa bungkus pengaman. Hanbin membuka lebar kedua kaki Hao lalu mengambil pelumas dan mengoleskan nya pada jari tangannya, kemudian ia mulai memasukkan jarinya ke dalam lubang Hao dan menggerakkannya di dalam sana.

Hao :"Aaahhh!!"

Seketika Hao mengeluarkan desahannya saat merasakan jari tangan Hanbin bermain-main di dalam lubangnya, Hanbin tersenyum melihat Hao yang langsung terangsang meski baru jarinya yang ia masukkan.

Setelah lubang Hao basah, Hanbin mengeluarkan jarinya dari dalam lubang sang kekasih. Ia mengambil satu bungkus pengaman dan membukanya lalu memakaikannya pada kejantanannya.

Hanbin :"Boleh aku memasukkannya sekarang?"

Hao hanya bisa menganggukkan kepalanya karena ia memang sudah siap untuk disetubuhi oleh Hanbin dalam waktu yang lama. Hanbin memegang pinggul Hao dan mulai memasukkan kejantanannya ke dalam lubang Hao yang sedikit sempit dan hangat itu.

Hao :"Eeuunngghh... Aaahh..."

Hanbin :"Kau... baik-baik saja?"

Hao :"Sedikit... sakit..."