Agak gila dikit yh karna ak lagi stress pkl ga slesai"
•••
"Good Boy, " si Pemuda Aussie tersenyum miring, jemarinya menyisir helaian legam yang lebih muda, sesekali diberi rematan kecil.
Si Desember tersedak, nyaris terbatuk jika saja aksesnya tidak terhalang oleh penis yang lebih tua. Jemari lentiknya meremas ujung hoodienya sendiri sebagai pelampiasan.
"Iya gitu, pinter banget, cantik, " tangan kekar si Alpha berikan elusan lembut pada pipi si Omega yang terduduk di lantai, berlutut di depan selangkangannya, berikan service yang jujur saja Jake akui sangat amatir, tapi si Omega baru kali ini bukan melakukan hal semacam ini?
Manik Ni-Ki berkaca-kaca, berupaya supaya tidak tersedak lagi oleh ludahnya sendiri, tanpa disadari cairan alami Omeganya sudah merembes ke celananya sendiri, basah dan itu membuatnya bergerak tak nyaman beberapa kali hingga undang ringisan si Alpha yang langsung mencengkeram rambutnya.
"Telen, semuanya, " Jake tahan rahang bawah yang lebih muda, memaksa si Omega telan habis cairan ejakulasinya.
Ni-Ki menurut, kendati bibirnya gemetar, tubuh kurusnya juga ikut gemetar lihat kabut nafsu yang didominasi kemarahan tampak memenuhi manik jelaga si November.
"Seneng, iya? Bikin semua orang khawatir, " decaknya kesal.
"M-maaf—" Ni-Ki sesenggukan, "j-jangan marah, maaf. "
Jake rasa ia benar-benar sudah tidak waras sebab bukannya merasa kasihan, si Alpha November itu malah ingin melihat Ni-Ki menangis, di bawah kuasanya tentu saja.
"Sini, " panggilnya, menarik yang lebih muda untuk duduk di atas pangkuannya.
"Belum di apa-apain udah basah, "alisnya terangkat sebelah, tangan besarnya melepas celana yang lebih muda, menyingkirkan seluruh kain penghalang di tubuh si Omega.
Si Desember sembunyikan wajahnya yang sangat merah, sandarkan tubuh lemasnya pada yang lebih tua, membiarkan tubuhnya dijamah oleh sepasang tangan kekar si Alpha.
"Aah— " Omega semakin mengubur wajahnya pada pundak si Alpha saat lubangnya tiba-tiba diisi penis besar yang langsung menyentuh titik manisnya, kedua kaki jenjangnya gemetar, jemarinya mencengkeram lemah kaos si dominan, lampiaskan rasa terkejutnya.
"Mau nakal lagi? Mau di ulangi lagi? " tanya si November berulang kali, menghujam lubang si Omega dengan ritme cepat tak beraturan.
"Dijawab dong, cantik, " ucapnya lagi saat tak mendengar jawaban, bibirnya menelusuri leher jenjang si Desember yang mendongak.
"E—ah! Eghh— Engga—ah!! "
"Engga apa? Yang jelas kalau ngomong, " Si November merubah posisi, membanting si Desember ke atas kasur dan langsung mengacaukan lubangnya, masih dengan ritme acak dan cepat.
"Engga— hiks— aahh Kakh—"
"Engga apa, sayang? "
Jika dalam keadaan normal mungkin Ni-Ki sudah menjambak rambut Jake sekuat tenaga karena berperilaku menyebalkan, alih-alih menjambak rambutnya karena rasa nikmat yang menjalar di sekujur tubuhnya.
"Nggak di— uhh —uhlanghh— lagihhh— aah!! "
"Slow—Hyung— please— more—"
Jake terkekeh, dekatkan bibirnya pada telinga kiri Ni-Ki, berbisik dengan suara beratnya.
"Jadi mau yang mana? Cantik. "
Ni-Ki menggeleng, meremas rambut si Alpha yang kini melahap putingnya dengan rakus, isi kepalanya dibuat kacau hingga ia tak bisa berpikir jernih, menangis sesenggukan entah karena merasa sakit atau keenakan.
"Penuh—ah—Kak—"
Si Omega merengek begitu rasakan perutnya hangat, penuh dengan cairan ejakulasi si Alpha, peluk erat-erat leher si Alpha yang masih mengukungnya.
✥✥✥
"Yaudah punya kita, " decak Jay kesal, menghempaskan punggungnya pada sandaran sofa.
"Tapi gue gak mau berbagi, " Sunoo merengut, menatap kelima pemuda lainnya dengan raut penuh permusuhan.
"Lo pikir gue mau berbagi? " Sunghoon menimpali, gondok sendiri dengan topik mereka.
"Ribut terus gue ambil nih Riki, buat gue sendiri, " Jake merotasikan mata malas.
"Mana bisa, Ni-Ki punya gue, " Jungwon bersungut-sungut dari tempat duduknya.
Heeseung mendengus, muak dengan pertengkaran mereka. Diskusi tentang siapa yang berhak memiliki Riki, Omega satu-satunya di grup mereka.
"Yaudah biarin Ni-Ki sendiri yang milih, repot amat sih, " ucapnya kemudian, dan itu berhasil membuat kelima lainnya sedikit tenang.
Mungkin?
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Alpha? [Slow Update]
FanficNi-Ki tinggi- pasti alpha. Lantas feromon manis memabukkan ini milik siapa? Jika bahkan ketujuh anggota adalah Alpha. ⚠️🔞cerita ini boy's love, bxb, homo, mpreg, Omegaverse, harem, mature, tidak diperuntukkan untuk homophobic. Just left if you're...