CHAPTER NINETEEN

2 0 0
                                    

"Berjanji lah untuk tidak mengecewakan ku dengan pengkhianatan, sekali berkhianat maka tidak akan ada maaf, " ~Senja Letta Tsamara

"Aku akan berjanji untuk tidak mengecewakan mu, bahkan aku lah yang akan membahagiakan mu. " ~ Fajar Darleyn Alendra N.

******
*
*
*
*
*

Pagi ini Senja sedikit telat dan sekarang dia sudah sampai di sekolahan tanpa Fajar, karna Senja menyuruh Fajar untuk berangkat terlebih dahulu. Walaupun sebenarnya Fajar tak mau, namun dia harus menuruti keinginan Senja agar aman.

Dan tiba-tiba saja...

"SENJAAA!!!!, " panggil Eryn dengan suara cempreng nya. Dan seluruh temannya pun langsung menutup telinga mereka ketika mendengar suara yang memekakkan.

"Kenapa?, "

"Lo apain Fajar?!, " heboh nya sembari menggoyang goyangkan tubuh Senja.

"Hah? Emang kenapa?, "

"Ya karna Fajar nelaktir semua murid SMANU!!, "

"Beneran?, "

"Iya beneran bjir dan katanya itu karna lo, "

"Karna gue?, "

"Iya karna kamu mau buka hati buat aku. " ucap Fajar yang langsung disoraki oleh seluruh murid yang ada.

"Kiw kiw neng Senja mah gak ada obat pesonanya, buktinya si playboy modelan Fajar aja bisa tobat karna pesona nya neng Senja, " goda Elgar.

"Dan makasih karna lo, Fajar playboy kita bisa sebahagia ini, " timpal Daru.

"Makasih udah balas cinta nya. " ucap Ray dengan nada cuek. Dan banyak yang tercengang mendengar Ray yang kelewat dingin mengucapkan terimakasih.

"Kalian kenapa makasih ke gue?, perasaan gue gak ngelakuin apa apa, "

"Karena kamu berhasil membuat ku gila, senang sekaligus bahagia secara bersamaan, jangan pernah dengerin kata orang tentang apapun yang bikin kamu sedih dan ayo pendam seluruh masalah dengan cinta yang kita punya. Kita akan rasakan bagaimana rasanya bahagia bersama seseorang yang istimewa. " ucap Fajar dengan senyuman.

"Oke... Perlahan dan bimbing aku untuk mencintai kamu. " ucap Senja.

"Tentu saja, bahkan aku akan mengajarkan bagaimana cara nya untuk mencintai seseorang yang mencintai kita. "

"Berjanji lah untuk selalu seperti ini jangan pernah berubah sedikit pun, jangan mengecewakan ku dengan pengkhianatan. karna satu kali pengkhianatan aku tidak bisa memaafkan, "

"Baiklah aku berjanji dan berusaha tidak mengecewakan mu, "

"Janji?, "

"Janji." akhirnya perjanjian mereka berdua pun di amati oleh para murid yang ada. Dan sekarang mereka bersorak senang mengikuti kisah mereka berdua.

Oh CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang