Semua orang yang ada disana sontak terkejut melihat chaeyoung yang tidak sadarkan diri dengan darah yang terus mengalir membasahi kakinya, lim sangat mengkhawatirkan keadaan istri dan anak yang dikandung chaeyoung..mereka semua pun lantas membawa chaeyoung kerumah sakit..
"Sayang bangun, buka matamu bersabarlah kita akan membawamu ke rumah sakit" ucap lim panik dan menangis semua orang juga tak kalah panik dan khawatir
Mereka pun akhirnya sampai dirumah sakit dan chaeyoung langsung dibawa keruang igd untuk ditangani oleh dokter,
Sejenak tak ada yang berbicara selain sedih dan menangis mereka berharap dan berdoa agar chaeyoung dan anak yang dikandungnya baik-baik saja"Lim bersabarlah kita berdoa semoga chaeyoung dan kandungannya baik-baik saja"ucap siwon menenangkan menantunya itu padahal dia juga sama paniknya
"Iya pa, semoga anak dan istriku baik-baik saja" balas lim dengan mata yang berkaca-kaca
Dan tidak lama pintu ruangan igd pun terbuka
Ceklek..Semua yang ada disana pun langsung menghampiri dokter dan bertanya..
"Dokter bagaimana keadaan anak dan istriku" tanya lim gelisah
"Anak saya baik-baik saja kan dok" giliran yoona yang bertanya
"Kalian semua tenanglah dulu saya akan menjelaskan keadaan nona chaeyoung..
"Nona chaeyoung mengalami pendarahan, itu akibat tekanan dan beban pikiran dia yang sangat berat, sekarang kondisimya kritis kita harus mengambil tindakan operasi untuk mengeluarkan bayi yang dikandung oleh nona chaeyoung, dan saya butuh persetujuan dari pihak keluarganya..
"Dokter lakukan yang terbaik untuk istri dan anak saya, apapun itu asal anak dan istri saya selamat dok"ucap lim
"Baiklah kita akan berusaha untuk menyelamatkan nona chaeyoung dan juga anaknya, berdoalah supaya operasinya lancar" kata dokter sebelum masuk ke ruangan operasi
"Ya tuhan tolong selamatkan anak dan istriku" ucap lim dari dalam hati..
Yoona menangis dipelukan siwon sementara jennie dan jisoo mereka masih terdiam, merasa bersalah kepada chaeyoungSetelah itu Ruby memutuskan untuk pergi dari sana,dia nampak begitu shock mengetahui semua kebenarannya..jeno yang melihat kepergian ruby langsung menyusul ruby karena jeno takut terjadi sesuatu terhadap ruby
"Ruby tunggu kamu mau kemana ??tanya jeno yang menyusul ruby di jalan yang sepi..
Ruby tampak sedih dan menangis pikirannya melesat jauh memikirkan kebenaran kalau dia bukan anak dari jennie, ruby juga nampak shock saat mengetahui kalau dia dan jeno adalah saudara kembar, padahal dia sudah merasa nyaman dengan jeno dan berharap jeno jadi kekasihnya, jeno yang melihat ruby berjalan sambil menangis langsung memberhentikan langkah ruby dan memeluknya dengan erat.."Ruby kamu mau kemana, jangan pergi ruby aku mohon suasana sedang seperti ini" ujar jeno
"Kenapa sesakit ini jen mengetahui kebenaranya, kenapa mereka semua membohongi kita jen"ucap ruby menangis dipelukan jeno
"Aku juga tidak tau ruby, aku juga kaget mengetahui kebenarannya, mengapa mereka semua membohongi kita, aku sudah nyaman denganmu ruby, bahkan aku akan menjadikanmu sebagai kekasihku, tapi mengapa kebenaran itu baru terungkap sekarang disaat kita benar-benar mulai ada rasa di hati kita,
kita adalah saudara kandung ruby, kita adalah anak kembar yang terpisah"ucap jeno menangis"Mereka jahat jen, mereka jahat, aku benci mereka semuanya"kata ruby menangis
Dari jauh ada jisoo dan jennie yang menyaksikan tangisan mereka, setelah ruby dan jeno pergi jennie dan jisoo langsung menyusul mereka,karena mereka khawatir terhadap anak-anaknya.. mereka mendengar tangisan dan kekecewaan ruby dan jeno,
Jennie dan jisoo semakin bersalah, ini akibat ulah mereka beberapa tahun yang lalu, yang harus di tanggung oleh ruby dan jeno sekarang"Ini semua salah aku jis hiks.., andai saja dulu aku tidak egois terhadap chaeyoung, andai dulu aku tidak mengambil seutuhnya ruby dari chaeyoung, mungkin kejadiannya tidak akan seperti ini hiks..mereka yang jadi korban keegoisanku jis, aku memang bodoh sudah menyakiti semua orang "ujar jennie menangis merasa bersalah
"Kita semua bersalah jen..aku, kamu chae, lim dan orang tuamu juga sama bersalah nya karena sudah terlibat dan menyembunyikan semua ini"ucap jisoo menunduk
"Kita harus memperbaiki semua ini jen"
Jennie dan jisoo pun lantas menghampiri jeno dan ruby yang sedang menangis akibat kecewa terhadap orang tuanya itu"Maafkan kami,gara-gara kami kalian harus menanggung semuanya, sungguh daddy juga tidak mengetahui kalau jeno juga anak daddy,
"Mommy yang sangat bersalah disini, akibat ke egoisan mommy dulu membuat kalian terpisah, mommy sudah memisahkanmu dengan mommy kandungmu, maafkan mommy ruby hiks..maaf"ucap jennie menangis memegang tangan ruby
Ruby yang tidak terima itu langsung menepis tangan jennie dengan emosi,
"Kalian adalah orang tua yang sangat egois lihat akibat ulah kalian, kami yang jadi korbannya,kalian ingin mendengar isi hatiku dan jeno,
"Asal kalian tau aku dan jeno sudah saling nyaman satu sama lain,bahkan kami saling mengharapkan kalau kami akan menjadi sepasang kekasih, tapi akibat ulah kalian semua, harapan kami pupus,kami harus menerima kenyataan bahwa kami tidak bisa bersatu sebagai sepasang kekasih karena kami saudara kandung hiks.."ucap ruby menangis,
Jisoo dan jennie yang mendengar itu semakin merasa bersalah mereka hanya terdiam menangis dan menunduk
Ruby yang sangat emosi langsung berlari dan menghindar dari mereka, hingga ruby tidak menyadari kalau ada mobil yang melaju dengan kencang mengarah ke arahnya, hingga..."Ruby awassss.. teriak jeno yang melihat itu
"Ahhhkkkkk...teriakk ruby yang menoleh
Brukk...
Ruby terjatuh kesamping, dia tidak merasakan luka yang berat ditubuhnya, dia merasa aneh,kenapa dia tidak tertabarak padahal mobil itu mengarah ke arahnya, ruby pun lantas melirik ke arah mobil itu, dan ternyata mommy nya lah yang tertabrak mobil itu, ya jennie mengejar ruby hingga jennie yang melihat ruby akan tertabrak mobil langsung menarik ruby ke samping hingga dia lah yang tertabrak,
Jennie terluka parah dengan darah yang mengalir deras di kepalanya..
Jisoo yang melihat itu tentu terkejut melihat jennie terkapar tidak berdaya"Jenniee.. teriakk jisoo menghampiri jennie dan membawa kepala jennie yang terluka itu ke dalam pelukannya..
"Mommy"ujar ruby menangis melihat mommy nya terluka parah
"Ayo uncle cepat bawa aunty jennie ke rumah sakit" ucap jeno membantu jisoo memangku jennie
Jennie pun lantas segera di bawa ke rumah sakit,sesampai disana yoona dan siwon yang melihat itu tentu sangat terkejut, ketika anak bungsunya sedang bertaruh nyawa di ruang operasi, sekarang malah ditambah anak pertamanya juga terluka parah akibat kecelakaan,
Jennie pun langsung di tangani oleh dokter yang lain di ruangan yang berbeda..
suasana semakin mencekam akibat kepanikan dan kekhawatiran mereka semua terhadap chaeyoung dan jennie.."Apa yang terjadi kepada jennie??tanya yoona dan siwon yang panik..
jisoo pun menceritakan semua kejadian yang menimpa jennie kepada mertuanya"Astaga.. ya tuhan kenapa semuanya jadi seperti ini, kedua putriku sedang bertaruh nyawa sekarang,aku mohon selamatkan lah kedua putriku" ucap siwon
yoona semakin menangis di pelukan siwon,
Ruby pun tak kalah menangis karena dia perpikir ini adalah sebabnya jennie terluka parah.."Mommy hiksss.." ucap ruby menangisss
Luruh kelantai
![](https://img.wattpad.com/cover/374336276-288-k648026.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
please
De Todoplease bantu kaka~J Ini benar-benar gila.. Aku tidak mau ka menjadi orang ketiga ~C