please

part 41

Kini dirumah sakit semua orang yang menunggu kabar keselamatan dari jennie dan chaeyoung nampak terlihat kacau, terlihat wajah kekhawatiran dan ketakutan di diri mereka..tak ada yang mau makan, tak ada yang berbicara, yang ada hanya isak tangis mereka semua berharap jennie dan chaeyoung selamat
Setelah berjam-jam menunggu akhirnya para dokter yang menangani jennie dan chaeyoung pun muncul bersamaan untuk memberitahukan keadaan jennie dan chaeyoung

"Dokter bagaimana keadaan kedua putriku? tanya siwon dan yoona

Dokter lee dan dokter jung yang menangani chaeyoung dan jennie pun sama-sama menghela nafasnya dengan berat sebelelum bicara mengenai kondisi keduanya

"Untuk pasien nona jennie, dia mengalami benturan yang keras di bagian kepalanya, dan itu menyebabkan dia mengalami gegar otak,dan juga kakinya kirinya mengalami patah tulang,untuk sekarang nona jennie dalam keadaan koma..tuan, nyonya
Tutur dokter jung yang menangani jennie

"Mommy" ujar ruby menangis setelah mendengar penjelasan dari dokter, jisoo langsung memeluk putrinya itu, dia juga sedih mendengar keadaan jennie,
Yoona dan siwon terkejut mendengar itu dan ikut bersedih

"Dokter lantas bagaimana dengan kondisi istriku dok??giliran lim yang bertanya

"Untuk kondisi istri anda, anda juga harus bersabar tuan

"Maksud dokter apa?? tanya lim dengan bingung

"Tuan kami telah berjaya menyelamatkan anak yang nona chaeyoung kandung walapun kondisi bayinya prematur dan butuh perawatan yang intensip..
Tapi untuk keadaan nona chaeyoung,,
maaf tuan istri anda sekarang juga dalam keadaan koma, dia mengalami pendarahan yang hebat serta kondisinya yang sangat lemah itu membuatnya tidak sadarkan diri tutur dokter lee menjelaskan

Duaaarrr...

bagaikan disambar petir kedua putri siwon dan yoona itu sama-sama dalam keadaan koma,
Baru saja mereka mendengar kabar koma dari jennie, dan sekarang chaeyoung pun mengalami hal yang sama, yoona yang tidak kuat mendengar berita itu langsung tidak sadarkan diri, lim dia sangat terpukul tubuhnya terasa lemas dan tak berdaya mendengar hal itu..

"Ini tidak mungkin dok, kenapa kedua putriku bernasib yang sama "ucap siwon

"Maaf tuan tapi kami juga sudah berusaha semaksimal mungkin untuk keselamatan kedua putri anda,
berdoalah semoga kedua putri anda cepat sadar dari komanya" tutur dokter lee yang juga diangguki oleh dokter jung

"Pa, papa harus kuat,kita doakan mama supaya mama cepat sadar ya"ucap jeno menyemangati lim walau hatinya juga sama sedihnya

Kini jennie dan chaeyoung yang sama-sama sedang koma sudah dipindahken ke ruang rawat yang sama satu ruangan

Jisoo dan lim terus berada dibrangkar samping istri mereka masing-masing, ruby dia yang lelah menangis membuatnya tertidur lelap dengan mata yang sembab, sementara yoona yang baru sadar dari pingsan nya, dia terus menangis dipelukan siwon, jeno yang melihat semua itu hanya bisa terdiam dan melamun, pikirannya benar-benar pusing dengan keadaan ini

"Sayang kamu harus cepat-cepat sadar ya kita semua membutuhkanmu, apalagi putri kecil kita yang baru lahir, dia sangat membutuhkanmu sayang, aku mohon kamu harus cepat bangun"ucap lim menggenggam tangan chaeyoung sambil menangis

"Jen aku harap kamu juga harus segera sadar, lihatlah ruby, dia sangat sedih, ruby terus menangis dia merasa bersalah atas kecelakaanmu,cepatlah sadar kita harus memperbaiki semua ini,kamu dan chaeyoung harus segera sadar"ucap jisoo sedih

"Kenapa kedua putriku jadi seperti ini, bukan ini yang aku mau, aku hanya mau kedua putiku berbaikan dan hidup akur bersama lagi, kenapa tuhan malah memberi cobaan seperti ini kepada putri-putriku "ucap yoona yang terus menangis

"Sabarlah sayang, kita harus kuat dan terus berdoa untuk kedua putri kita, semoga kedua putri kita cepat sadar ya"ucap siwon menenangkan yoona

Dan Diruangan yang berbeda, ada bayi chaeyoung yang baru lahir yang sedang mendapatkan perawatan yang intensip, bayi chaeyoung juga sedang berjuang di ruang inkubator karena terlahir dengan kondisi yang lemah dan prematur

Hari-hari terus dilalui oleh keluarga besar siwon dan yoona,tanpa kehadiran jennie dan chaeyoung karena sudah hampir setahun ini mereka belum juga sadar dari komanya, semua orang terus mendoakan untuk kesembuhan jennie dan chaeyoung berharap mereka berdua cepat tersadar dari komanya,karena hidup mereka semua nampak tak semangat tanpa kehadiran jennie dan chaeyoung
Sudah hampir setahun juga kini baby lili hidup tanpa mamanya,
Ya Baby lili yang dulunya terlahir prematur sekarang dia tumbuh menjadi anak yang sehat dan aktip,baby lili menjadi kesayangan semua orang karena tingkahnya yang lucu dan menggemaskan..
setiap harinya baby lili di rawat oleh yoona,dikala lim dan jeno sibuk dengan urusannya,
Sementara ruby,dia terus menjalankan hari-harinya dengan biasa walaupun tidak bersemangat seperti sebelumnya, dia menjadi sosok pendiam, dia masih merasa bersalah atas apa yang terjadi kepada mommy nya itu

Setiap harinya setelah sepulang dari perusahaan jisoo dan lim menyempatkan waktu untuk pergi ke rumah sakit mengunjungi jennie dan chaeyoung, mereka tak pernah lelah dan masih setia kepada pasangan mereka masing-masing walaupun istri-istri mereka kondisinya masih seperti itu

"Kalian harus cepat sadar, hidup kami semua terasa hampa tanpa kehadiran kalian berdua, apa kalian tidak lelah terus tertidur, ayo cepat bangun kita semua membutuhkan kalian berdua

"Baby lili membutuhkanmu sayang, ayo cepat bangunlah, kamu harus lihat betapa lucu dan menggemaskannya putri kecil kita,dia sangat lucu dan menggemasken juga cantik sepertimu..aku mohon cepatlah sadar

Ucap jisoo dan lim dari dalam hati mereka masing-masing

Karena keadaan yang malah seperti ini membuat jeno dan lim harus berpindah ke korea, jeno melanjutkan sekolahnya dikorea,disekolahan yang sama dengan ruby,
hubungan jeno dan ruby tidak sehangat dulu,mereka tampak sedikit agak canggung setelah mengetahui bahwa mereka adalah saudara kembar yang terpisah, tapi jeno terus membujuk ruby agar bersikap seperti biasanya, tapi ntah ruby sepetinya belum terlalu bisa menerima itu semua..
Seperti sekarang di jam istirahat disaat yang lain sedang berada dikantin, berbeda dengan ruby, dia hanya melamun sendiri di  bangku taman sekolah
Jeno yang melihat itu menghela napasnya ketika melihat ruby yang setiap harinya hanya seperti itu..jeno pun lantas menghampiri ruby dengan membawa beberapa makanan untuk ruby, karena dia tau ruby pasti belum makan

"Ruby, ini makanlah, aku tau kamu pasti belum makan kan" ucap jeno menyodorkan makanan untuk ruby..
Ruby tidak menjawab bahkan dia tidak melirik jeno

"Ruby aku mohon jangan seperti ini terus, aku tau sebab kamu seperti ini, tapi mau sampai kapan ruby, kita harus menerima semua kenyataan ini,.orang tua kita akan sedih jika melihat kamu seperti ini terus..
Aku sedang berusaha untuk berdamai dengan semua ini, dan kau lihat aku jadi merasa tenang, dan aku berharap kamu juga melakukan hal yang sama seperti ku

"Mommy hiks" ucap ruby menangis..
Aku merindukan mommy jen, aku penyebab mommy koma"lirih ruby

"Sudah ya jangan bersedih lagi, kita doakan saja semoga kedua ibu kita cepat sadar dari komanya, supaya kita bisa berkumpul bersama lagi"jawab jeno membawa ruby kedalam pelukannya demi menenangkan ruby

"Sekarang kamu makan ya, nanti kamu sakit, nanti sepulang sekolah kita kerumah sakit, kita jenguk mommy dan mama..
kamu rindu mereka kan??tanya jeno
Ruby pun mengangguk dan mulai menerima suapan dari jeno