Karena nggak ada yang tebak atau beropini karakter Arza-Reiza, chapter ini bakal sedikit spill.
Enjoy!
Yours 3
Arzachel (Bright) x Reiza (Liu)
Originally by Arfamscha
🏀🏀🏀
Dibalik punggung yang menahan gemetar, ada pula isak yang mati-matian di tahan. Tak ada pelukan nyaman yang menenangkan. Rasanya Reiza seperti jalang. Setelah puas dimainkan, lalu tak dipedulikan.Setidaknya, ada khilaf setelah berbuat kasar. Atau ucapan maaf dengan tulus. Semakin mengenal lebih jauh, Reiza semakin mengerti bahwa ia tak diperjuangkan dengan hati, tapi dengan ambisi.
Ketika Reiza melepas angan, dirinya berlindung dari fakta kesendirian. Alibi sebuah pernikahan, padahal ia yang dimanfaatkan. Ketika tiga malaikat telah lahir, atau bahkan akan bertambah lagi ke pangkuan, Reiza sudah terlalu jauh dari kata penyesalan.
Arzachel, dengan waktu, mimpi, dan tujuan yang harus selalu terealisasikan, membiarkan dirinya berkorban kembali demi kepentingan yang jarang untuk didiskusikan sebagai pasangan. Suaminya adalah manusia teregois yang pernah Reiza kenal. Ucapannya adalah mutlak, bantahannya dibalas tanpa pengampunan.
Kadang ia berfikir bahwa perasaannya hanyalah lika-liku kehidupan pernikahan. Rasanya ia terlalu berdosa menyangkal takdir yang terjadi padanya. Tidak bisa pergi, apalagi menghilang.
Reiza merasa seperti mesin rahasia keluarga Evrard.
Lelah dengan pemikiran tak berujung, Reiza berusaha menapaki kenyataan. Netra basahnya kini terbuka. Pancaran luka dengan hati menganga itu mengerjap pelan menyesuaikan cahaya. Menjauh dari jarak dan jangkauan suami yang terlelap tenang setelah menyalurkan berbagai rasa.
Reiza terbangun seperti biasa, tak khawatir bila Arzachel terusik dengan gerakannya. Ketika kakinya merasakan dinginnya lantai, Reiza menggigit bibir menahan jerit kesakitan. Kedua tangan terkepal, berupaya untuk tak terfokus pada luka. Manik kembarnya mencari ponsel dan pakaian bersih untuk dikenakan.
🏀🏀🏀
📞
"Mommy lagi di apartemen Papa. Kamu lagi apa sayang? Maaf ya mommy nggak bisa nonton konser kamu minggu kemarin."
"..."
"Gak ganggu kok sayang. Hehe. Mommy seneng Kakak Zee lancar banget bahasa Indonesianya sekarang. Siapa yang jadi lawan bicara kalau Zee latihan?"
"..."
"Oh ya? Mr.Smith dulu jadi dosen ISBI? Wah, kakak Zee belajar banyak ya, meski gak di Indonesia langsung. Hebat anak mommy."
"..."
"Mommy lagi gak enak tenggorokan aja, dear. Jadi agak serak gitu."
"..."
"Harusnya mommy yang minta maaf. Selama ini minta bantuan kakak terus. Mommy gak ada maksud eksploitasi kakak. Itu semua buat kakak dan adik-adik juga nantinya. Gak apa-apa kalau kakak udah gak mau jadi model. Mommy sudah ikhlas kalau kakak mau fokus ke musik. Hafalannya rutin, ya? Jangan bolos lagi, nanti Papa marah lagi ke kakak."
KAMU SEDANG MEMBACA
YOURS 3; BOTH OF US (ON GOING)
RomanceProject 2016 Published February 2021 New Marriage Life Rasanya seperti baru kemarin Arzachel masih bersama dengan cinta monyetnya. Kini, di usia yang teramat muda, Arzachel telah menjabat sebagai kepala keluarga di usia remaja, dengan seseorang yang...