Assalamualaikum guys, maaf yak lama up lagi, aku lagi ada masalah😊, dah lanjot.
.
.
.
.
.
.H̆̈Ă̈P̆̈P̑̈Y̆̈ R̆̈Ĕ̈Ă̈D̆̈Ĭ̈N̆̈Ğ̈
.
.Sesampainya mereka dirumah.
Haura langsung masuk dan pergi ke kamar mandi karena ingin buang air kecil sedari tadi.
Rasya masuk ke kamar lalu membuka jubah putih yang ia pakai.
(Btw udah jam 21.38 ya ges)
Haura keluar dari kamar mandi, tapi bukannya dia memakai baju tidur pendek, dan kini dia memakai 𝘓𝘪𝘯𝘨𝘦𝘳𝘪𝘦 berwarna merah.
Rasya yang melihat apa yang dipakai istrinya pun melotot, kenapa istrinya pakai pakaian kurang bahan?
'Apa dia ingin memberikan hak ku' pikir Rasya.
Haura yang diplototin pun menunduk, ah dia sangat malu memakai pakaian kurang bahan ini.
"Emm..mas ganti baju dulu gih" Titah Haura lirih.
Rasya yang sadar pun akhirnya langsung masuk ke kamar mandi lalu mengunci pintunya.
"Ah, Ya Allah, hamba malu banget, apa hamba siap memberi hak suami hamba? Tapi hamba juga pengen" Gumam Haura seraya duduk di tepian kasur.
5 menit Rasya baru keluar dari kamar mandi lalu menghampiri Haura.
"Kenapa pakai p-pakaian itu" Tanya Rasya gugup.
"Olahraga yok" Ajak Haura antusias, kini dia tidak sabar.
"Malam malam begini?" Tanya Rasya bingung, dia cuma ingin berpikir olahraga ya kayak bulu tangkis.
Padahal pikiran nya kini sedang berkecamuk."Kamu tau Fathul Idzhar kan?" Tanya Haura lirih, kini wajah keduanya sudah memerah bak kepiting rebus.
"Kamu yakin?" Tanya Rasya hati hati, ia takut istrinya melakukan ini karena terpaksa dan bukan atas dasar cinta.
"Iya" Jawab Haura.
"Oke, sholat sunnah dulu yo" Ajak Rasya semangat, akhirnya ia akan membuka puasa.
5 menit kemudian, mereka selesai sholat sunnah dan mereka berdua naik ke atas ranjang.
Rasya memegang pundak Haura polos yang terekspor karena memakai baju kurang bahan.
Rasya menatap intens Haura lalu berkata.
"Ikutin mas ya" Suruh Rasya lembut pada Haura.
"Iya" Seru Haura antusias, perasaan nya campur aduk, antara senang, Gugup dan Takut.
Senang karena dia tidak pernah mencobanya.
Gugup karena baru pertama kalinya.
Dan Takut karena takut sakit.
""Bismillah, Allahumma jannib naassyyaithaana wa jannibi syaithoona maarazaqtanaa".
Doa Rasya yang di ikuti Haura.Setelah selesai berdoa, Rasya pelan pelan memegang dada Haura, merobek 𝘓𝘪𝘯𝘨𝘦𝘳𝘪𝘦 yang dipakai Haura.
Rasya mengawali permainan nya dengan First Kiss.
Mereka menikmati ciuman itu, Lumatan itu ah.
Saat Rasya sudah mau memasukan punya nya ke lubang kenikmatan, ada tamu yang datang.
Mereka yang baru mulai beribadah pun dibuat berhenti kala ada tamu yang datang."Emm, aku pake baju dulu" Gugup Haura cepat cepat memakai baju baru nya, karena baju ini sangat terbuka takut tamu yang datang laki laki, toh baju nya juga udah di robek Rasya.
"Ck, siapa sih ganggu aja dah, malam malam kek gini" Gerutu Rasya kesal, padahal dia baru mau mulai ibadah.
"Ada apa Rayva malam malam gini?" Tanya Haura lembut setelah menjawab salam Rayva, ya tamu itu Rayva.
"Kak aku mau nanya, tadi kondisi mama nya Zayyan sama kak Zayyan gimana kak?" Tanya Rayva menyenbunyikan kecemasan nya.
"Alhamdulillah kondisi nya udah stabil, mau masuk ga?" Tawar Haura mempersilahkan Rayva masuk ke dalam.
"Eh engga kak, udah aku pulang ya yar takut di cari in Ummi dan Abi" Ujar Rayva menolak halus.
"Yaudah aku pulang ya kak makasih" Usai mengucapkan salam, Rayva berjalan ke arah rumahnya.
Haura mngunci pintu rumah dan masuk ke kamar, terlihat wajah suaminya yang cemberut.
"Ayo, tadi belum loh" Rengek Rasya manja.
Beberapa menit, mereka mulai melakukan ritual suami istri.
Dan.. Hanya mereka, Author dan Tuha yang tahu, jangan pikir aneh aneh loh ya🤫.
***
𝑲𝒆 𝒆𝒔𝒐𝒌𝒂𝒏 𝒉𝒂𝒓𝒊𝒏𝒚𝒂
𝑫𝒊 𝑹𝒖𝒎𝒂𝒉 𝑺𝒂𝒌𝒊𝒕.
Zayyan tengah berbincang serius dengan sang mama.
Mama nya nampak sangat serius,
Entah apa yang mereka perbincangkan."Huh, Yaudah nanti Zay bawa dia ya ma, Ingat jangan ngomong aneh aneh" Pasrah Zayyan .
***
𝗠𝗮𝗻𝗴𝗮𝗽 𝗱𝗶𝗸𝗶𝘁 𝘆𝗮 𝗴𝗲𝘀 𝘆𝗮, 𝗴𝗲𝘀 𝗮𝗸𝘂 𝗺𝗮𝘂 𝗰𝘂𝗿𝗵𝗮𝘁 𝘄𝗲𝗵😁.
𝗔𝗸𝘂 𝗺𝗮𝘂 𝗻𝗮𝗻𝘆𝗮 𝗸𝗲 𝗸𝗮𝗹𝗶𝗮𝗻, 𝗔𝗽𝗮 𝗮𝗸𝘂 𝗸𝗲𝗹𝘂𝗮𝗿 𝗮𝗷𝗮 𝘆𝗮 𝗱𝗮𝗿𝗶 𝗱𝘂𝗻𝗶𝗮 𝗸𝗲𝗽𝗲𝗻𝘂𝗹𝗶𝘀𝗮𝗻? 𝗞𝗮𝗱𝗮𝗻𝗴 𝗮𝗸𝘂 𝗺𝗶𝗸𝗶𝗿, 𝗴𝗮𝗽𝗮𝗽𝗮 𝗶𝗻𝗶 𝗽𝗿𝗼𝘀𝗲𝘀 𝗰𝘂𝗺𝗮 𝗮𝗸𝘂 𝗯𝗶𝗺𝗯𝗮𝗻𝗴, 𝗮𝗻𝘁𝗮𝗿𝗮 𝘁𝗲𝗿𝘂𝘀 𝗯𝗲𝗿𝗷𝘂𝗮𝗻𝗴 𝗮𝘁𝗮𝘂 𝗹𝗮𝗻𝗷𝘂𝘁 𝗶𝗻𝗶 𝘀𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶 𝘀𝗲𝗹𝗲𝘀𝗮𝗶?
𝗞𝗮𝘀𝗶𝗵 𝗽𝗲𝗻𝗱𝗮𝗽𝗮𝘁 𝘆𝗮𝗵.𝗕𝘁𝘄 𝗩𝗼𝘁𝗲 𝗱𝗮𝗻 𝗸𝗼𝗺𝗲𝗻 𝘆𝗮𝗵, 𝗮𝗻𝗮𝗸 𝗮𝗻𝗮𝗸 𝗼𝗻𝗻𝗹𝗶𝗻𝗲 𝗴𝘄𝗲𝗵.
𝗔𝗸𝘂 𝗽𝗮𝗺𝗶𝘁 𝗔𝘀𝘀𝗮𝗹𝗮𝗺𝘂𝗮𝗹𝗮𝗶𝗸𝘂𝗺
𝗟𝗼𝗽𝗲💙
KAMU SEDANG MEMBACA
MENCINTAIMU KARENA ALLAH
Novela Juvenil𝐅𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚('・ω・') ⚠️𝐃𝐢𝐥𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐠 𝐣𝐢𝐩𝐥𝐚𝐤 𝐤𝐚𝐫𝐲𝐚 𝐬𝐚𝐲𝐚, 𝐂𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐮𝐧𝐭𝐮k 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐛𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐢𝐭𝐮𝐥𝐢𝐬 𝐮𝐥𝐚𝐧𝐠!! 𝐇𝐚𝐫𝐠𝐚𝐢 𝐤𝐚𝐫𝐲𝐚 𝐬𝐚𝐲𝐚! Bagaimana rasa nya ji...