KINGDOM - GYUCHEOL Ver. [END]

46. Perjamuan Kekaisaran

Ribuan makhluk sedang memenuhi lapangan kerajaan kekaisaran saat ini. Seluruh rakyat dari penjuru kerajaan semuanya hadir tanpa terkecuali.

Kim Mingyu akan memberikan pidato selaku pemimpin baru dari lima kerajaan.

Semua pemimpin juga turut hadir. Termasuk Lee Seungmin dan Seo Joshua. Lee Seungmin belum memberitahu kabar kehamilannya kepada siapapun. Untuk saat ini hanya dirinya sendiri yang mengetahui fakta tersebut.

Xu Minghao dan Lai Guanlin juga turut hadir. Kedua pasangan Alpha Omega itu terlihat selalu berdekatan. Xu Minghao menempeli Lai Guanlin kemanapun dan kapanpun. Bahkan Minghao akan berteriak histeris saat tidak mendapati Guanlin di depan atau disamping. Padahal Alpha itu berdiri dibelakangnya.

Omega yang memang berisik itu semakin hari malah semakin berisik dan cerewet. Banyak orang memberi simpatik kepada Lai Guanlin yang harus sabar menghadapi ocehan mengerikannya setiap detik.

Kim Mingyu saat ini sedang pergi memeriksa keadaan diluar. Dia harus memastikan semuanya aman dulu baru akan memulai pidato. Sementara itu, Choi Seungcheol sedang berjalan-jalan di lorong Istana sambil memperhatikan interior yang menurutnya menarik. Sebagian besar bagian Istana ini dihiasi oleh lukisan kupu-kupu berwarna biru.

Bahkan Istana yang tadinya tidak berwarna ini sekarang sudah terlihat semakin hidup. Mingyu menerapkan tema warna biru untuk Istana nya.

Ditengah pikirannya itu, Seungcheol sedikit tersentak saat ada orang yang tiba tiba menepuk bahunya dari belakang.

Orang itu adalah Kim Hoshi.

Seungcheol membalikan badan dan mulai membungkuk singkat sebagai bentuk penghormatan terhadap Raja. Hoshi mengisyaratkan untuk tidak perlu terlalu sopan.

Hoshi membuka suara, "Choi Seungcheol.. aku minta maaf" Seungcheol menaikkan alisnya bingung.

Hoshi melanjutkan, "Aku pernah mencurigaimu bahkan melukaimu. Aku benarbenar minta maaf. Aku tidak berpikir panjang saat itu"

Seungcheol tersenyum canggung dan mengangguk. Seorang Raja tidak seharusnya meminta maaf seperti ini. Dia harus menjunKim tinggi kemartabatannya. Tetapi tindakan Hoshi saat ini membuktikan bahwa Alpha ini sudah mulai berpikiran dewasa dan berani meminta maaf atas kesalahannya.

Hoshi bertanya hati-hati, "Apa kau mau menikah?"

Seungcheol sedikit terkejut mendengar itu. Dia menatap Hoshi penuh tanya. Setelah itu Hoshi buru-buru membenarkan perkataannya, "Maksudku menikah dengan Mingyu. Kalau kalian berdua mau menikah, itu artinya kalian memerlukanku untuk menikah lebih dulu"

Seungcheol sedikit bernafas lega. Bodoh sekali tadi dia mengira bahwa Hoshi mengajaknya menikah. Itu akan sangat konyol. Seungcheol menjawab, "Tadi Mingyu sudah membicarakan itu. Kami menunggumu menikah lebih dulu. Tapi tidak perlu terburu buru. Gunakan waktumu sebaik mungkin untuk mencari Omega yang tepat"

Hoshi menunduk, "Aku tidak yakin"

Seungcheol menandangi Hoshi dengan tatapan bingung, "Apa yang salah dari Lee Hae—- ah maksudku, Seo Joshua?"

Hoshi, "Tidak ada yang salah. Tapi dia sepertinya masih tidak mau bicara padaku. Terkesan menjauh"

Seungcheol menghela nafas, "Kalau dia menjauh itu artinya kau yang harus minta maaf duluan. Bukan malah sama sama menjauh seperti ini"

Mingyu dan Seungcheol memiliki kepribadian bertolak belakang yang menguntungkan. Seungcheol yang pendiam dan Mingyu yang akan mengoceh. Hubungan mereka tidak akan membosankan karena ada salah satu yang akan mencairkan suasana.

Begitu juga dengan Guanlin dan Minghao. Guanlin terkesan tidak suka bicara, dan Minghao sangat cerewet. Kepribadian seperti itu berfungsi untuk saling melengkapi.