Jimin kembali dengan nafas yang tersenggal senggal
" Nih" Jimin menyerahkan sebuah kantung kresek pada Jennie, saat Jennie membuka keresek membuat Jennie membulatkan mata nya
" a..apa maksud lo Jim?"
Suga yang bingung langsung merampas kantung itu dari Jennie
" Jim maksud lo Jennie ..dia.."
" hemm, coba aja Jen, gue sengaja nahan malu beli alt itu"
" enggak..gak mungkin Jim"
" kenapa? Ayo coba"
Suga menatap Jennie yang hanya terdiam, ada rasa ketakutan melihat raut wajahnya saja sudah membuat Suga semakin merasa bersalah
" udahlah gak penting, lagian cuma sekali gak akan juga.."
Jennie pun beranjak dan mengambil plastik itu
" Jen"
" hyung percaya sama gue ini jalan satu satunya, kalo Jennie hamil peluang lo nikahin dia lebih besar"
" ck..bukan ini yang gue mau Park Jimin!"
Dikamar mandi Jennie masih menatap alat yang membuat nya bergetar hebat, mimpi apa dirinya harus mengalami hal seperti, bodoh dirinya sangat bodoh karena melakukan hal gila yang tak pernah dirinya bayangkan
" apa gue harus coba"
Jisoo menatap lekat dirinya didepan cermin, hari ini Jisoo akan datang ke acara tunangan Lisa dan Jungkook, Jisoo menatap dirinya yang terlihat cantik gaun yang dipakai juga pemberian Taehyung, Jisoo akan berangkat bersama Taehyung, ini pertama kalinya Jisoo kembali menghadiri suatu acara ditemani seseorang lagi,
" kenapa gue deg degan ya, ini bukan pertama kalinya gue ketemu dia, tapi kenapa selalu ada rasa ini"
Tak lama suara teriakan sang nenek menyadarkan Jisoo, " Jisoo!"
" iya nek Jisoo turun sekarang"
Taehyung sudah menunggu Jisoo didepan rumahnya, dirinya sudah sangat siap bahkan Taehyung bertambah sangat tampan malam ini, Jisoo turun langsung menghampiri Taehyung yang sudah menunggunya
" apa lo nunggu lama Tae?"
Taehyung membalikan tubuhnya, menatap Jisoo yang begitu cantik dengan gaun pilihanya, ditambah riasan yang sangat cocok untuk Jisoo, Taehyung tak bisa mengalihkan pandanganya menatap kagum pada wanita yang dicintainya ini,
Begitupun Jisoo yang sama hal nya menatap kagum pada Taehyung, Jisoo benar benar dibuat meleleh melihat ketampanan seorang Kim Taehyung yang semakin hari semakin bertambah tampan, ditambah pakaian yang senada dengan dirinya malam ini
" lo cantik banget Jis"
Jisoo tersipu saat Taehyung memujinya, ini kali pertama Jisoo disebut cantik oleh Taehyung meski bukan hal pertama untuk Taehyung
" lo..lo..juga tampan Tae"
" gue selalu tampan Jis, lo aja yang baru nyadar"
" yeh percaya diri banget lo"
Taehyung menggandeng tangan Jisoo membuat Jisoo semakin berdebar
" ayo kita akan telat" namun Jisoo menahan Taehyung
" kita tunggu nenek"
" gausah mama udah nunggu buat bareng sama nenek, ini khusus kita, ayo nek kita berangkat duluan ya"
Nenek Jisoo tersenyum " hati hati kalian"
Jisoo hanya menunduk malu karena baru kali ini dirinya merasakan kebahagiaan bisa mengulang kembali apapun bersama Taehyung, bahkan Jisoo tidak pernah menduga akan kembali memaafkan Taehyung dan melupakan semuanya
Takdir memang tidak bisa ditebak, sejauh manapun sebanyak apapun masalah jika takdir sudah menentukan kemana arah tujuan sebenarnya pasti akan tetap kembali, Jisoo bersyukur kali ini dirinya akan hidup bahagian dengan pilihanya, meski hubungan keduanya masih belum ada kepastian tapi Jisoo masih akan menunggu
Didalam mobil Taehyung tak bisa lepas melirik ke arah Jisoo membuat Jisoo salah tingkah
" lo..lo ngapain terus liatin gue..liat depan aja bahaya"
" karena lo cantik Jis, gue gak bisa berpaling dari lo"
" jangan berlebihan, ini hanya riasan nyatakan sehari hari gue gak kek gini"
" lo itu cantik, mau lo makeup atau enggak tetap Kim Jisoo itu cantik,"
" hanya lo yang ngakuin itu, gue gak percaya masih cantikan Rosse atau Lisa mereka cantik banget jauh sama gue"
" menurut gue lo lebih cantik dari apapun dan siapapun, banyak kok yang ngakuin kecantikan lo, lo nya aja yang mengakui dan mau percaya itu"
" udahlah jangan bahas itu lagi, gue kan jadi.."
" kenapa? Lo gak usah ngerasa malu depan gue, kita udah kenal lama Jis, gue juga hanya mau kecantikan lo itu buat gue..hanya gue yang boleh liat lo kek gini, kenapa harus makeup secantik itu coba gimana..gimana kalo semua liat kan gue..gue..gue cemburu"
Jisoo langsung menatap Taehyung, apa yang dikatakan Taehyung barusan, Jisoo sangat dibuat tersipu sejak tadi oleh seorang Kim Taehyung
"Cemburu? Kenapa harus cemburu bukanya kita cuman..."
" sahabat? No Jisoo kali ini gue gak akan anggap lo sahabat, perasaan gue masih sama,dan kali ini gue gak mau kehilangan lo lagi gue mau lo jadi milik gue sekarang"
Taehyung pun menghentikan mobilnya, menatap Jisoo lekat, " Jisoo..lo..lo mau kan jadi pacar gue? Ah..bukan hanya pacar tapi istri gue? Gue gak mau nunggu lagi ataupun menunggu lagi gue gak mau kehilangan lo kali ini, gue cinta sama lo dari dulu, sekarang bahkan selamanya, lo mau kan nerima gue?
Jisoo tidak menyangka dengan apa yang diucapkan Taehyung, tak bisa berkata kata Jisoo berusaha menahan air matanya yang akan keluar, bukan sedih Jisoo hanya terharu, setelah penantian panjang Taehyung menyatakan perasaanya, Jisoi benar benar dibuat terkejut setiap hari oleh perlakuan Taehyung, bahkan ini yang sangat Jisoo tunggu
" Tae..gue.gue..mau, kita jalani dari awal semuanya, gue mau jadi pacar sekaligus istri lo"
Senyum bahagia terpancar dari wajah Taehyung, akhirnya setelah sekian lama Taehyung membutuhkan waktu bertahun tahun untuk menyatakan lagi perasaanya bahkan saat ini bukan seseuatu yang menyakitkan yang dirinya dengar, tapi kebahagiaan yang tak akan pernah dirinya lupakan seumur hidupnya.
" lo..lo nerima gue Jis?"
Jisoo menganggukan kepalanya sebagai jawaban, Taehyung langsung membawa Jisoo dalam pelukanya
" makasih..makasih Jisoo udah nerima gue, makasih udah maafin gue untuk segalanya, gue janji gak akan ngecewain lo lagi kali ini gue akan selalu ada buat lo, gue akan jaga lo selamanya"
Tak henti hentinya Taehyung mengucapkan kata terimakasih pada Jisoo, sebegitu bahagiaan Taehyung sampai Jisoo bisa merasakan tubuh Taehyung yang bergetar karena menangis
Jisoo melepas pelukan Taehyung, menangkup wajah Taehyung yang dibanjiri air mata, sangat tulus itu yang terlihat jelas
" kita akan sama sama mulai sekarang, gak ada siapapun yang halangin kita berdua, gue akan nemenin lo apapun yang terjadi Tae, gue akan selalu ada buat lo sekarang sampai selamanya,"
" hiks..Jisoo gue seneng akhirnya kita..kita bisa bersatu gue tunggu hari ini, bahkan gue gak pernah menyangka akan datang waktu terbaik ini, gue bersyukur atas semuanya tolong terus sama gue, jangan pernah tinggalin gue lagi gue gak bisa hidup tanpa lo"
" hiks..enggak akan pernah Tae, kita perjuangkan cinta kita untuk selamanya, tak akan ada lagi yang akan memisahkan kita"
" aku mencintaimu Kim Jisoo"
" begitupun aku yang begitu mencintaimu Kim Taehyung"

KAMU SEDANG MEMBACA
I'M HERE
Teen FictionKetika harus memilih antara cinta dan sahabat, pengorbanan yang tak akan pernah sia-sia demi orang yang disayangi dan akhir dari semua akan berakhir pada takdir