I'M HERE

68

Lima tahun kemudian
Jennie, Jisoo dan Taehyung duduk ditaman yang sering mereka datangi dulu, ini pertama kalinya mereka bertiga ke taman ini, setelah semua yang terjadi membuat mereka harus berpisah sementara, tapi tak terasa waktu sudah berjalan begitu cepat, mereka tak menyangka akan kembali bersama sama seperti dulu, meski perjalanan takdir cerita mereka menyakitkan tapi itu hanyalah masa lalu sekarang semua sudah berubah, kehidupan bahagia masing masing sudah dijalani.

" gue gak nyangka kita akan kembali setelah semuanya, kita udah punya kehidupan keluarga masing masing, meski berat buat gue tapi sekarang gue bersyukur kehidupan gue jauh lebih baik, gue gak nyangka akan menikah dengan seseorang yang jauh dari kata kenal, mungkin dulu cinta gue habis di sahabat gue tapi sekarang cinta gue buat suami gue Suga, gue bahagia sekarang dikaruniai anak setampan Yoshi" ucap Jennie menatap ke arah Yoshi yang sedang bermain

" gak nyangka juga waktu berjalan begitu cepat,kita kembali bersama setelah sekian lama rasa sakit, kesedihan pernah kita lalui, tapi ternyata tuhan memberi jalan itu untuk kebaikan kita, meski gue kehilangan seseorang yang sangat berjasa dihidup gue tapi gue udah nerima semuanya, gue selalu berdoa dia ditempatkan di tempat terbaik, Jin makasih untuk semua pengorbanan kamu, aku gak akan lupain itu sampai kapan pun, Jin akan selalu ada di hati meski sekarang gue udah punya anak dan hidup bahagia tapi aku selalu mengingat kamu Jin"

Taehyung mengenggam tangan Jisoo lembut,

" gue juga gak akan pernah lupa jasa lo Jin, terimakasih udah beri gue kesempatan untuk kembali pada Jisoo, gue janji akan selalu bahagiakan Jisoo, menjaga Jisoo dan lo pasti senang karena Jisoo udah nikah dan punya anak, gue menyesali semuanya tentang semua yang terjadi, maaf juga Jen untuk rasa sakit yang lo alami selama ini, gue gak bisa menebus dengan apapun berharap lo maafin gue udah jauh dari cukup buat gue, rasanya seperti mimpi karena kita bisa kumpul lagi" ucap Taehyung

" masa lalu biarlah berlalu Tae, kita akan tetap menjadi sahabat sampai kapanpun itu, gue udah lupain semua anggap aja semua itu angin lalu untuk kita, meski benar benar menyakitkan tapi gue gak pernah benci lo Tae, meski hati gue sakit tapi gue gak bisa benci sahabat gue"

" makasih Jen, untuk semuanya kembali lo udah ngebuat hidup gue tenang sekarang, rasanya lucu kalau dipikir sekarang"

" mulai sekarang ayo jalani hidup yang benar benar demi masa depan, lupakan semua yang terjadi, kita fokus pada masa depan anak anak kita, gue bersyukur akhir dari perjalanan cinta gue kembali ke cinta pertama gue, Taehyung makasih selalu ada disituasi apapun, makasih udah buat aku bahagia sejauh ini, tetap jadi suami dan ayah yang baik untuk anak kita"

" aku janji akan selalu jaga kamu dan anak kita sayang"

Jennie menatap haru pada Jisoo dan Taehyung, mungkin memang sajauh apapun jika sudah ditakdirkan pasti akan bersatu lagi, mungkin di awal dirinya terlalu memaksakan perasaan untuk Taehyung tapi setelah menikah rasanya perasaan itu pergi dengan sendirinya, Jennie memejamkan matanya tak ingin terlihat sedih dihadapan Jisoo dan Taehyung

" maa..mama liatkan Jennie bahagia sekarang, Jennie bahagia dengan jalan pilihan Jennie, Jennie udah nikah dan punya anak laki laki yang tampan, mama pasti senang kan punya cucu, Jennie gak akan merusak ataupun menganggu kebahagiaan orang lain lagi, Jennie akan merelakan semuanya mulai sekarang tolong terus bersama Jennie temani Jennie dari jauh ya maa, Jennie rindu mama"

Jisoo mendekati Jennie lalu memeluknya, " jangan pernah pergi lagi Jen, jangan tinggalin gue,kita harus tetap bersama kita keluarga, jangan takut apapun lagi ada gue dan Taehyung yang akan selalu ada buat lo kita sahabat selamanya"

" makasihh Jis, untuk semua yang udah lo lakuin buat gue, gue sayang lo gue gak akan pernah pergi kemana pun lagi"

Mereka pun berpelukan, Taehyung menatap haru kedua sahabatnya, meski jalan takdir setiap orang berbeda tapi Taehyung tak bisa mengungkiri tentang persahabatan yang dulu nya menjadi sebuah masalah tapi sekarang dirinya berhasil membawa kembali persahabatan mereka.

" mommy, apa mommy menangis?" Ucap Yoshi yang datang menghampiri Jennie yang dipeluk Jisoo, diikuti Junkyu dibelakangnya

" enggak sayang, mommy gak nangis, mommy hanya kelilipan sayang"

" tapi kenapa bunda Jisoo memeluk mommy"

" gapapa sayang, bunda hanya mau meluk mommy kamu"

" papa kenapa bunda juga keliatan nangis apa Junkyu ada salah?"

Taehyung pun memangku Jungku dan Yoshi bersamaan

" enggak ada sayang, mommy sama bunda hanya sedang merindukan satu sama lain, kalian juga harus tetap bersama sampai kapanpun ya, jangan bertengkar  tetap jadi saudara ya"

" iyaa papa, kita akan selalu bersama iya kan Yos"

" iya, papa Tae jangan khawatir karena aku sama Junkyu akan selalu bersama, menjaga kalian nanti kalo udah besar Yoshi akan menjaga mommy, daddy, bunda dan papa Tae" ucap Yoshi dengan gembira

Jennie dan Jisoo terharu melihat anak anak mereka sudah tumbuh semakin besar, keduanya selalu bersama

" kalian harus tumbuh bersama, bunda sayang kalian" ucap Jisoo mengambil alih Junkyu begitupun Jennie yang mengambil alih Yoshi

" terimakasih sudah hadir dihidup mommy ya sayang, mommy dan daddy akan selalu jaga kamu, jadi anak yang baik tumbuh dengan bahagia" Jennie terus saja menciumi anak satu satunya itu membuat Yoshi tertawa

" mommy cukup Yoshi geli"

Semua orang tersenyum melihat kebersamaan Jennie dan Yoshi,

" bunda, apa bunda juga sayang sama Junkyu?"

" bunda sangat menyanyangi kamu sayang, kamu jagoan bunda tidak ada apapun yang sebanding dengan kehadiran kamu sayang, bunda dan papa akan selalu memberikan yang terbaik buat kamu, iya kan pa?"

Taehyung memeluk Jisoo dan Junkyu mencium keduanya dengan lembut

" bunda kamu bener sayang, junkyu jagoan papa, terimakasih sudah hadir menjadi anak papa sayang"

Merekapun tertawa bersama banyak canda tawa yang dilontarkan Junkyu dan Yoshi yang membuat Jennie, Taehyung dan Jisoo tertawa senang, banyak moment indah semenjak kehadiran anak anak yang lucu mereka juga menambah kebahagian dalam kehidupan keluarga kecil mereka.

Belajarlah dari masalalu, meski terasa menyakitkan tapi kita harus menyakini semuanya akan berubah, tuhan tidak pernah tidur tuhan tidak akan pernah memberikan ujian yang berat jika kita tidak sanggup menghadapinya,

Persahabatan yang terjalin begitu lama tak akan mudah dipecahkan meski banyak retakan didalamnya tapi meski retakan itu akan terus membekas, jika memang persahatan sejati mereka tak akan pernah tergantikan, Tidak ada persahabatan yang sempurna tapi dengan adanya kerja sama dan saling terbuka itu akan membuat persahabat semakin erat.

Jangan menaruh perasaan yang begitu dalam pada seseorang jika kita tidak ingin terluka, jangan pernah memaksakan perasaan orang lain untuk mencintai kita karena itu hanya akan menyakiti diri kita sendiri.

Terimakasih kepada semua yang selalu setia membaca dan menunggu, mungkin jalan ceritanya tidak sebaik orang lain tapi saya berharap kalian menikmatinya, maaf jika banyak salah dalam hal penulisan ataupun jalan cerita yang tidak begitu menyenangkan🙏😊

                             

                                      (END)