20

446 43 6
                                    


Jennie langsung menarik lengan Jisoo menuju kamarnya, Jennie harus minta maaf karena ternyata selama ini dirinya yang salah karena egois, Jennie tidak mau lagi menyalahkan Jisoo karena sekarang Taehyung sudah menjadi miliknya, dan Jennie tidak akan melepas itu

" Jis, Lo tunggu disini gue mau ambil cemilan sama minuman dulu, kita ngobrol sambil ngemil oke" ucap Jennie yang tidak berhentinya tertawa sedari tadi

Jisoo hanya mengangguk tersenyum ke arah Jennie yang sudah berlari ke luar
Jisoo masih dengan pikiran tidak percaya dengan apa yang baru saja dirinya lihat dan dengar, Taehyung sekarang sudah menjadi kekasih Jennie apa bisa Jisoo terus dekat dengan Taehyung, apa ini memang yang terbaik

Ingin rasanya Jisoo pergi dan berteriak karena sedari tadi air matanya sudah ia tahan, hatinya sangat sakit bahkan mood Jisoo tidak dalam keadaan baik sekarang tapi mana mungkin Jisoo meninggalkan Jennie, apakah Jisoo bisa menerima kenyataan ini

Jisoo pun berjalan ke arah balkon, Jisoo menatap ke langit sambil menutup mata, tanganya yang memeluk tubuhnya sendiri, Jisoo sangat ingin menangis sekarang, apakah Taehyung akan membencinya sekarang apakah kekecewaan Taehyung akan lama padanya.

" Apa ini takdir darimu tuhan? Apa ini jalan terbaik untukku? Apa aku tidak ada kesempatan untuk bersama orang yang aku cintai apa Taehyung benar benar bukan takdirku"

pertanyaan itu terus saja terngiang di kepala Jisoo, jika masih tidak percaya, dirinya masih berat menerima ini semua tapi apa yang bisa Jisoo lakukan sekarang tidak ada lagi yang bisa diubah karena ini sudah menjadi takdirnya, bahwa Taehyung bukan untuknya melainkan untuk sahabatnya Jennie.

Jennie yang baru saja kembali langsung melihat Jisoo yang berdiri sambil memejamkan matanya, Jennie yakin pasti Jisoo masih kaget dengan kejadian tadi, yang membuat Jennie merasa tidak enak karena Jennie juga tahu bahwa Jisoo menyukai Taehyung

Jennie pun mendekat ke arah Jisoo dan berdiri disampingnya, tapi Jisoo masih belum terusik dengan kedatangan Jennie, Jennie pun menatap Jisoo haru dan memeluk Jisoo dari samping

" Gue minta maaf Jis" ucapan Jennie terdengar begitu tulus membuat Jisoo langsung membuka matanya dan melirik ke arah Jennie

" Maaf untuk apa?" Jisoo tidak mengerti dengan ucapan Jennie

" Untuk semua yang gue lakuin sama Lo Jis, selama ini gue udah nyalahin Lo, gue udah jahat sama Lo gue juga udah nuduh Lo yang enggak enggak, sampai gue sedikit kecewa sama Lo tapi Lo harus tahu gue gak bermaksud, dan gue juga gak bisa jauh dari Lo Jis, gue benar benar minta maaf gue tahu kelakuan gue, omongan gue pasti nyakitin perasaan Lo dan gue juga ngerasa kalo gue gak pantes jadi sahabat Lo" ucap Jennie melepas pelukannya

" Gak ada yang salah Jen, gue ngerti posisi Lo dan gue juga gak nyalahin Lo karena gue udah lupain itu semua, lagian buat apa Lo minta maaf harusnya gue yang dari awal minta maaf sama Lo"

" Enggak Jis, gue yang salah disini gue tahu Lo pasti terluka kan? Jangan bohongin gue karena gue tahu, Lo selalu mengalah demi gue, Lo selalu berikan apapun yang gue mau dan Lo selalu memprioritaskan kan gue, gue tahu itu semua Jis gue tahu, tolong jangan lakukan itu lagi gue gak mau jadi beban dihidup Lo Lo juga berhak bahagia Jis, jangan terlalu memikirkan orang lain kalo Lo sendiri yang terluka"

" Jennie gue sayang sama Lo, gue udah ngangap Lo adik gue kita tumbuh bersama sama sejak kecil, dan ini semua gak ada artinya buat gue karena yang paling gue harepin Lo selalu bahagia karena itu juga kebagiaan gue, Taehyung dan Lo berati buat gue" ucap Jisoo

" Gue tahu Lo akan sebaik ini Jis, bahkan gue udah berkali kali ngebentak Lo nyalahin Lo, tapi Lo benar banar orang yang baik juga tulus Jis, gue jadi iri sama Lo"

I'M HERETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang