48

206 18 2
                                    


Jennie terus saja mendumel karena sejak tadi pria yang senantiasa menemaninya tak kunjung pergi membuat jennie kesal apalagi dengan seenaknya suga tidur dikamar nya, apa pikirnya itu hotel apa dengan seenak jidat ditempati

'' tuan yoongi yang terhormat bisakah anda pergi sekarang? Ini sudah malam tidak baik anda berada diapartemen seorang wanita apalagi wanita ini tidak mempunyai suami apa kata orang nantinya, mereka akan berpikir yang tidak tidak''

'' dan anda nona jennie apa sudah lupa kita berada dinegara mana? Yang jelas orang orang tidak ada yang memperhatikan kita bahkan mereka tidak perduli dengan urusan oranglain, mungkin mereka juga akan mengira kita suami istri?'' ucap yoongi dengan smirk nya

'' setidaknya sadar diri apa anda tidak melihat saya tidak nyaman sejak tadi?!''

'' saya tidak perduli''

'' yakk!! Lo keluar gak sekarang kalo enggak gue bakal teriak bahkan menelpon petugas keamanan''

'' silahkan saja, saya tidak perduli''

Dengan rasa kesal yang sudah mencapai ubun-ubun jennie pun melemparkan bantal kursi pada suga yang masih berbaring santai di tempat tidurnya membuat suga tercengang dan langsung terbangun dengan senyum menyebalkan nya

'' lo berani ngelempar barang itu jen?''

'' bahkan gue bisa ngelempar semua barang yang ada disini supaya lo pergi''

Dengan perlahan suga pun mendekati jennie yang berdiri didepanya membuat jennie merasa takut dan mundur secara perlahan

'' lo mau ngaapain hah?! Menjauh dari gue!''

'' kenapa? Bukanya ini yang lo mau kim jennie, lo sengaja narik gue supaya gue mendekat kan? Gue tahuu ''

'' jangan asal ngmong! gue Cuma mau lo pergi dari sini suga! Dan jangan berani berani lo mendekat karena gue akan teriak"

Suga pun berhenti saat sudah berada tepat dihadapan jennie, bahkan wajah mereka sangat dekat jenniepun dapat merasakan hembusan nafas suga, tapi jennie langsung mengalihkan pandanganya kearah lain sedangkan suga menatap lekat jennie

Jantung jennie berdetak sangat kencang bahkan wajah jennie sudah memerah dirinya sangat malu apalagi wajah keduanya sangat dekat, jujur ini pertama kalinya jennie bisa sedekat ini dengan seorang pria bahkan dulu saat berhubungan dengan taehyung jennie tidak pernah sedekat ini karena taehyung selalu menghindar acuh tak perduli, mengingat hal itu saja membuat jennie merubah wajahnya menjadi sendu, suga yang melihat perubahan ekspresi jennie merasa aneh, namun tiba tiba jennie menatap lekat suga matanya berkaca kaca membuat suga panik

'' jen lo kenapa? Lo..'' belum sempat meneruskan jennie tiba tiba memeluk suga erat bahkan suga bisa merasakan bahu jennie yang bergetar suara jennie juga terdengar terisak, ada apa pikirnya suga langsung membalas pelukan jennie sambil mengusap lembut punggung jennie

'' hiks..hiks..kenapa lo mengingatkan dia.. kenapa rasanya sakit..hiks.."

'' tenangin diri lo jen''

Suga sangat paham apa yang dimaksud jennie sekarang,

'' lupain semuanya jen, lo juga berhak bahagia, ubah hidup lo sekarang tinggalkan masa lalu meski sulit tapi lo pasti bisa''

'' gue gak bisa lupain dia..hiks..dia berarti dalam hidup gue..gue rindu taehyung..gue rindu jisoo''

'' lo boleh cerita sama gue kalo lo mau, tapi sekarang lo harus tenang tenangin diri lo jangan kek gini karena itu hanya nyiksa lo''

'' hiks..gue...''

Suga melepas pelukan jennie dengan lembut lalu mendudukan jennie di sofa

'' dengerin gue,rasa sakit itu sebenarnya hanya sementara, lo harus bisa mau sembuh dan lupain semuanya, hidup itu berjalan jen dan lo gak mau kan kalo lo terus dihantui rasa kecewa ini, gue tahu hati lo masih buat taehyung tapi lo juga harus lupain taehyung dan inget dia gak cinta sama lo''

I'M HERETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang