Chapter 26

158 17 2
                                    

Saat ini, air terus memasuki ruangan tempat kami dikurung.

"Tiba-tiba banget ada air disini." Ucapku.

"Air! Air! Air! Air! Kita akan tenggelam!" Ucap Luffy yang tidak bisa tenang.

"Jika air penuh, kita akan berakhir!" Ucap Usopp yang juga tidak bisa tenang.

"Kalian berdua bisa tenang ga atau ga tenang aku pukul sampe sekarat." Ucapku kesal.

"Ha'i." Ucap Luffy dan Usopp.

"Hoi, Croco bodoh! Berikan serangan terkuatmu!" Ucap Nami.

"Apa yang kau lakukan, Nami?!" Ucap Usopp.

"Aku ingin membuatnya marah sehingga menyerang kandang ini!" Ucap Nami.

"Aku mengerti! Ide yang sangat baik!" Ucap Usopp.

"Kemarilah, pisang bodoh! Kau pisang bodoh!" Ucap Luffy.

"Tidak, kau salah! Kau melihat dengan baik bahwa itu adalah buaya, pisang hanya tumbuh diatas kepalanya." Ucap Usopp.

"Lalu, apa yang harus kukatakan?" Ucap Luffy.

"Sebagai contoh, gunakan 'Monkey Dance'..." Ucap Usopp yang berusaha menjelaskan pada Luffy tapi hanya Luffy abaikan.

"Pisang bodoh!" Ucap Luffy.

"Dengarkan ketika seseorang berbicara kepadamu!" Ucap Usopp yang kesal.

"Nani?" Ucap Luffy yang tenang kembali.

"Sebagai contoh, gunakan 'Monkey Dance'. Monkey adalah binatang, tapi 'Monkey Dance' adalah sebuah tarian." Ucap Usopp yang mencoba menjelaskan lagi.

"Apa sih ga jelas banget. " Ucapku.

Bukannya mendengarkan, Luffy justru memegang jeruji besi yang membuatnya menjadi lemas.

"Jangan sentuh itu! Perhatikan!" Ucap Usopp.

"Orang bodoh tetaplah bodoh." Ucapku sambil geleng-geleng kepala.

"Pisang dan buaya, keduanya adalah makanan!" Ucap Luffy.

"Datang!" Ucap Nami.

Bananawani lalu menggigit kandang tempat kami dikurung tapi itu justru membuat giginya rusak dan Bananawani kesakitan.

"Yahahaha, giginya rusak siapa suruh digigit besinya." Ujarku sambil ketawa.

"Tidak berhasil!" Ucap Usopp.

"Ada apa dengan kandang ini?!" Ucap Luffy.

"Vivi, bergegaslah!" Ucap Usopp.

"Hoi, kau." Ucap Smoker.

"Bagaimana kau bisa tetap tenang?!" Ucap Usopp.

"Pikirkan cara untuk keluar dari sini!" Ucap Luffy.

"Katakanlah kepadaku apa yang kau tau, yang merupakan tujuan Crocodile?" Ucap Smoker. "Wanita yang bersama Crocodile, telah dicari oleh Pemerintah Dunia selama 20 tahun. Penghargaan untuk menangkapnya melebihi 70 juta."

'Pemerintahan didunia ini tolol banget sih masa anak kecil di jadiin buronan, padahal dia masih nggak tau apa-apa kasian ya Robin.' Pikirku.

"70 juta?! Benarkah itu?!" Ucap Usopp.

"Itu hampir sebanyak untuk Crocodile." Ucap Nami.

"Jika mereka bekerja bersama-sama, itu bukan lagi untuk membalikkan suatu negara. Jika mereka tidak dihentikan,

ini akan menyebabkan bencana bagi seluruh dunia." Ucap Smoker.

"Seluruh dunia? Apa yang ingin kau katakan?" Ucap Nami.

One Piece X Reader ReinkarnasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang