Baby chan

Baby Chan 20

Kini adalah malam Minggu, terlihat Jaehyun dan ketujuh putranya sedang bersantai di ruang keluarga. Besok adalah hari Minggu, dimana seluruh anggota keluarga Jung ada di mansion. Kini terlihat si bungsu yg sedang duduk di pangkuan salah satu kakaknya yaitu Jeno,ia sedang mengusal di dada bidang kakaknya. Mereka tahu bahwa si bungsu sepertinya sudah mengantuk,tetapi ia baru saja selesai makan jadi tidak boleh langsung tidur.

"Kakak.." ucapnya kecil sembari mendongak keatas menatap wajah sang kakak,bahkan sekarang .matanya sudah ingin tertutup

"Heyy,jangan tidur dulu sayang. Adek baru saja selesai makan" ujar Jaemin yg berada di samping Jeno.

"Kita lihat ikan saja yuk" ajak Chenle guna mengalihkan perhatian sang adik agar tak tertidur.

Di belakang mansion terdapat taman yg luas, dimana disana juga terdapat kolam ikan yg terisi berbagai ikan hias dengan warna bercorak indah. Haechan sering kesana bersama ayah atau para kakaknya dan memberi makan ikan-ikan itu.

Ketika mendengar ajakan sang kakak, ia segera mengulurkan tangannya, meminta agar Chenle menggendongnya lalu diterima baik oleh Chenle. Segera saja Chenle mengambil alih Haechan dari pangkuan Jeno dan membawa nya ke taman belakang mansion untuk melihat ikan sebentar.

Ketika sampai di kolam ikan, Haechan segera memberontak kecil di gendongan kakaknya, ia ingin turun dan memberi makan ikan. Chenle yg mengerti pun langsung menurunkan Haechan, ia berjalan dibelakang Haechan mengawasi setiap gerak gerik yg dilakukan adiknya.

"Kakak,adek mau ngasih mam ikannya" ujar Haechan kepada sang kakak. Chenle pun menganggukkan kepalanya dan mengambil pakan ikan yg berada tak jauh dari sana. Lalu ia segera memberikan sedikit pakan ikan itu pada Haechan.

Haechan menerimanya dengan baik, ia menaburkannya di atas kolam ikan itu dan segera para ikan menyerbunya hingga timbulah suara percik air yg terdengar.

15 menit kemudian.

"Adek,udh sayang mainnya..udh dicariin Daddy tuh" ucap Chenle memperingati Haechan untuk segera berhenti bermain dengan ikan" hias itu.

Haechan menolehkan kepalanya melihat sang kakak,lalu ia segera berlari kecil menubruk badan sang kakak dan tertawa. Tidak tahu apa yg diketawakan oleh bungsu itu,tetapi biarkan saja selagi ia bahagia. Chenle membawa Haechan ke dalam gendongan koalanya dan mengecup singkat hidung mungil sang adik.

"Hihiii" tawa kecil itu selalu mengalun di sepanjang perjalanan menuju ke dalam mansion..hingga ayah dan para kakaknya yg lain pun mulai mendengar suara tawa itu semakin mendekat,dan munculah sosok Chenle dengan Haechan yg berada di gendongannya.

Chenle mendudukan tubuhnya di atas sofa dengan Haechan yg berada di pangkuannya.

Malam itu mereka berbagi canda dan tawa dengan bermain dan berbincang -bincang bersama. Hingga kegiatan mereka mulai teralihkan karena melihat bungsu mereka sudah mengantuk dan menginginkan botol susunya.

Haechan masih berada di pangkuan Chenle, ia kembali mengusal di dada sang kakak kala rasa kantuk mulai menyerangnya.

"Mimii" ucap mulut kecilnya.

Jaehyun dengan sigap ingin  mengambil Haechan dari pangkuan Chenle dan membawanya pergi ke kamar untuk tidur. Tetapi anak bungsu nya itu menolak, ia tetap mengeratkan pelukannya pada sang kakak.

"Mau bobo sama kakak injunnn" ujar Haechan.

Renjun yg mendengar itu sontak langsung menoleh pada sang ayah dan dijawab anggukan olehnya,lalu segera bangun dari duduknya dan mengambil alih Haechan dari pangkuan Chenle dan membawanya ke kamarnya.

"Bilang apa sayang" ujar Renjun pada Haechan.

"Selamat malam daddyy,kakak" ucapnya.

"Good night baby" jawab mereka sambil mencium kening dan pipi Haechan secara bergantian.

Renjun membawa Haechan ke dalam kamarnya,ia letaknya adiknya diatas kasur terlebih dahulu dan melenggang pergi sebentar untuk membuat susu sang adik.

Setelah selesai membuat susu ia segera menghampiri sang adik dan memberikan botol susu tersebut. Haechan menyesap kuat botol yg berisi susu itu hingga tak tersisa. Lalu Renjun dengan sigap mengganti botol susu itu dengan pacifier.

Pagi hari di mansion Jung kini sudah terlihat ramai,berkumpul di meja makan guna melaksanakan kegiatan sarapan. Haechan turun kebawah bersama Renjun,karena ia tadi malam memang tidur bersama kakaknya itu.

Acara sarapan pun berjalan lancar,mereka segera berkumpul di ruang keluarga sembari melihat bungsu mereka sedang fokus menyusun Lego bersama Jisung. Kemarin setelah pulang dari kantor Mark kembali ke mansion sambil membawa Lego keluaran terbaru untuk sang adik bungsu, karena ia tahu sang adik benar" menyukai Lego.

"Minggu depan adalah perayaan anniversary perusahaan, kita semua akan hadir" ujar Jaehyun membuka percakapan.

"Seluruh keluarga Jung dad?" Tanya Mark,lalu dijawab anggukan oleh Jaehyun.

Yaps, Minggu depan adalah anniversary perusahaan. Dimana nanti semuanya akan berada disana, mulai dari Johnny dan Irene, Siwon dan Yoona, Yunho dan Krystal, serta jangan lupakan Jaehyun dan ketujuh putranya. Mereka semua akan berada disana untuk merayakan ini.

Lalu pada hari Minggu itu mereka memutuskan untuk tidak pergi kemanapun. Mereka menghabiskan waktu dirumah sambil membahas tentang perayaan perusahaan nanti,serta bermain bersama di bungsu.

haiiiii🙌🏻🙌🏻

Kira" masih ada yg nungguin dan baca cerita ini gak yaaaa, semoga masih adaaa

Kali ini up segini duluu,maaf kalo kurang memuaskan yaa.

Terima kasih buat yg selalu menanti dan menunggu,serta membaca cerita iniii.

Typo tandain!!!

Jangan lupa vote & komen!

Terima kasihhh

See u in next chapter👐🏻👐🏻