2 KULTIVATOR IBLIS(tanpa Revisi)(selesai)

side story - 1

Typo bertebaran.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Beberapa tahun setelah kelahiran putri pertama pasangan pemimpin Lan Zhongzhu dan Jiang Zhongzhu Lan Xichen dan Jiang Cheng. Lan Mei Lin.

Jiang Cheng dinyatakan hamil anak kedua. Yang sekarang sudah memasuki bulan ke 8. Lan Xichen menjadi lebih sering bolak baling Gushu dan Yumeng hanya untuk memantau kehamilan dang istri Jiang Cheng yang saat masuki trimester terakhir aliran Qi iblisnya tak terkendali.
.
Di aula Yumeng seluruh keluarga berkumpul termasuk keluarga dari pihak LanLingJin Qinghe Nie. Karna merayakan ulang tahun Lan Mei Lin yang ke 3 tahun.

Pada awalnya semua baik² saja, Jiang Cheng menangkap gelagat aneh Wenning. Jiang Cheng terus mengawasi Wenning hingga disuatu waktu Wenning berjalan keluar dari aula tanpa mengatakan sesuatu dan anehnya semua orang tidak menyadari kepergiannya selain dirinya sendiri.

Dan entah dari dorongan dari mana, sesuatu membawanya ikut untuk keluar dan mengikuti Wenning hingga memasuki hutan belakang sekte Yumeng. Memasuki hutan terlalu dalam dan Jiang Cheng masih mengikuti dibelakang tanpa tau bahaya yang mengintai.
.
Sedangkan di aula, semua disadarkan dengan ketidak hadiran Jiang Cheng dan Wenning. Membuat mereka panik dan mencari keduanya dengan risau.
.
Kembali ke dalam hutan.
Semakin Jiang Cheng masuk kedalam hutan, semakin sesak dadanya untuk bernafas. Hingga membuat langkahnya berhenti untuk menarik nafas dengan kuat, bersamaan itu Jiang Cheng kehilangan jejak Wenning secara misterius Wenning dihadapannya sudah hilang.

Jiang Cheng mengawasi sekitarnya. Yang gelap karna memang sudah malam hari. Dadanya semakin sesak dan itu memicu kontraksi pada perutnya.

Disaat Jiang Cheng berjuang mengatur nafas dan kontraksi nya tiba-tiba serangan dari arah tak terduga datang. Untung saja Jiang Cheng sempat menghindari.

Dengan nafas yang tak beraturan Jiang Cheng menatap sosok yang menyerangnya.

Terkejut, itu yang dirasakan Jiang saat tau kalau Wenning lah yang menyerang. Jiang Cheng bisa merasakan kekuatan asing yang mengendali Wenning.

Jiang Cheng "Wenning, sadarlah. Kau,, bukan mayat hidup,,, yang mudah dikendalikan,," Dengan susah payah Jiang Cheng berkata.

Tapi sayang Wenning tak mendengar perkataan nya. Malah maju menyerang Jiang Cheng kembli.

Jiang Cheng berusaha bertahan tanpa membalas. Tapi itu semakin membuatnya kehabisan tenaga. Lagipula dia dalam keadaan mengandung membuatnya sulit untuk bergerak secara leluasa.

Hingga tidak punya pilihan lain, Jiang Cheng mengunakan zidian memecut Wenning hingga terlempar dan menghantam pohon besar sampai tak sadarkan diri.

Jiang Cheng kembali mengatur nafasnya dan mengusap perutnya yang kembali sakit.

Karna rasa sakit diperutnya yang tiba-tiba datang membuat Jiang Cheng tidak fokus, hingga sebuah bayangan hitam melesat dengan cepat dan menghantam dada Jiang Cheng hingga terlempar dan mendarat di tanah dengan berguling-guling. Memuntahkan berteguk² darah  dari mulutnya. Bahkan dirinya bisa merasakan darah mulai mengalir dari area bawahnya.

Dengan kesadaran yang menipis, samar²Jiang Cheng melihat sosok berjubah hitam dengan tudung menutpi kepalanya. Hingga matanya menutup sempurna dan sekilas mendengar..

"Aku menginginkan anak di dalam kandungan mu untuk kujadikan ritual menyempurnakan kekuatanku."

Setelah itu Jiang Cheng tak mendengar apa² lagi. Tapi beberapa saat dia terbangun dan berteriak dengan kesakitan saat suatu masuk kearah bawahnya, mengobrak abrik perutnya, dan mengeluarkan secara paksa bayi didalam perutnya.

Jiang Cheng "aaaaaggggggggrrrrrkk.. Aaaa aaaaaggggggggrrrrrkk"

Jiang Cheng berusaha memberontak tapi sesuatu menahan kedua tangannya dan kedua kakinya yang dipaksa mengangkang bahkan jubahnya sudah robak memperlihatkan sebuah dahan pohon yang masuk kedalam lubang kelahiran Jiang Cheng merobek dan yang menarik keluar bayinya secara paksa.