𝑻𝑯𝑬 𝑸𝑼𝑰𝑬𝑻 𝑮𝑰𝑹𝑳 - 𝑵𝑬𝑾𝑻 [𝑻𝑯𝑬 𝑴𝑨𝒁𝑬 𝑹𝑼𝑵𝑵𝑬𝑹]

FIVETEEN

Matahari sedang sangat terik ketika kelompok itu akhirnya mencapai sebuah bangunan besar yang sebagian tertutup pasir. Bangunan itu terlihat kumuh, dengan dinding-dinding yang retak dan jendela-jendela yang pecah. Namun, Mina tahu tempat ini bukan sekadar bangunan kosong.

"Ini dia," ucap Mina pelan, menghentikan langkahnya.

Thomas menatapnya dengan ragu. "Kau yakin ini tempatnya?"

Mina mengangguk, meski ia sendiri merasa gugup. "Ya. Jorge dan kelompoknya menggunakan tempat ini sebagai markas. "

"Jadi, siapa Jorge ini?" tanya Minho sambil melipat tangannya.

"Dia pemimpin kelompok kecil yang menentang WICKED," jawab Mina. "Dan... temanku ada di sini. Seseorang yang aku percayai."

Minho mengangkat alis. "Teman? Kau punya banyak rahasia, Mina."

Namun, sebelum Mina sempat menjawab, suara langkah kaki terdengar dari dalam bangunan. Semua orang langsung siaga.

"Siapkan senjata kalian," bisik Thomas.

Pintu gedung terbuka, mereka di kejutkan dengan Crank namun anehnya mereka di rantai besi. Seperti hewan peliharaan yang sebagai di jadikan penjaga.

"Jorge?!" Mina berteriak memanggil nama pria itu. Suaranya menggema di bangunan itu.

"Apa yang kalian lakukan di sini?" tanya pria dengan suara keras, nadanya penuh kewaspadaan.

Mina maju satu langkah, mengangkat tangannya dengan perlahan. "Kami bukan musuh. Kami hanya mencari tempat yang aman."

Wanita itu memperhatikan Mina dengan seksama, lalu matanya melebar. "Mina?"

Mina tertegun. Ia mengenali suara itu. "Brenda?"

Brenda tersenyum lebar, menurunkan senjatanya. "Astaga, ini benar-benar kau!"

Sebelum Mina sempat bereaksi, Brenda berlari dan memeluknya erat. "Aku tidak percaya kita bertemu lagi!"

Kelompok itu saling berpandangan, bingung dengan pemandangan di depan mereka. Minho, seperti biasa, tidak bisa menahan komentarnya. "Jadi... kalian berdua kenal?"

Brenda melepaskan pelukannya dan tertawa kecil. "Kenal? Kami tumbuh bersama. Mina dan aku seperti saudara."

Newt melirik Mina. "Kenapa kau tidak pernah menyebutkan ini sebelumnya?"

Mina tersenyum kecil, merasa sedikit canggung. "Aku tidak pernah mengira aku akan bertemu dengannya lagi. Kami berpisah bertahun-tahun." Brenda lolos dari wicked sedangkan Mina ia tidak.

Pria itu, Jorge, melangkah maju. "Baiklah, kalau Brenda mempercayai kalian, itu cukup baik untukku. Tapi aku harus tahu, kenapa kalian ada di sini?"

Thomas menjawab, suaranya tegas. "Kami sedang melarikan diri dari WICKED. Mereka mengejar kami."

Jorge mengangguk perlahan, ekspresinya berubah serius. "Kalau begitu, kalian berada di tempat yang tepat. Tapi aku harus bilang, tempat ini tidak sepenuhnya aman. WICKED bisa menemukan kita kapan saja."

Brenda menatap Mina dengan penuh perhatian. "Apa yang sebenarnya kau lakukan di sini, Mina? Apa yang kau cari?"

Mina menarik napas panjang. "Kami sedang menuju Right Arm. Kami butuh bantuan mereka untuk melawan WICKED."

Brenda tampak ragu sejenak. "Right Arm itu... tidak mudah dijangkau. Mereka tidak menerima siapa pun begitu saja."

"Tapi kau tahu sesuatu tentang mereka, bukan?" tanya Mina, nada suaranya penuh harap.

Brenda mengangguk perlahan. "Aku tahu. Jorge juga tahu. Jika kalian benar-benar ingin sampai ke sana, kami bisa membantu. Tapi perjalanan ini berbahaya."