part17

3.2K 533 35
                                    

Di sisi lain Mark sudah memacu kudanya untuk pergi ke hutan peaceful dan saat sampai Mark langsung turun dari kudanya lalu berjalan kaki untuk mencari madu serta air suci mata dewa.

Sebenarnya sedikit susah untuk mencari madu hutan dengan mata telanjang karena hutan yang lebat, lalu madu hutan murni yang dapat digunakan hanya madu hutan yang benar-benar berusia tua, karena itu yang dapat menetralisir racun kupu-kupu peaceful.

Tidak ada cara lain selain membuat hutan peaceful dipenuhi oleh saljunya dan membuat seluruh kehidupan di hutan peaceful membeku, serta seluruh negeri BlackSnow  akan tertutup salju dengan suhu dingin yang terlalu menusuk, lalu sarang madu hutan peaceful akan berkilau keemasan untuk tetap menjaga temperatur tetap hangat, maka itu madu hutan yang Mark perlukan.

Mark mengeluarkan kekuatannya dan membuat negerinya tertutup salju, hawa dingin mulai terasa dan menusuk tapi Mark sama sekali tidak kedinginan.

Lalu dia memanggil dua serigala ghaibnya hanya dari siulannya dan hewan buas itu sudah berdiri di samping kanan dan kirinya.

"Ada apa Tuan memanggil kami?" tanya serigala dengan bulu hitam legam serta suaranya yang sedikit menakutkan.

"Bisa kau mencari madu hutan, di mana sarangnya bercahaya keemasan maka panggil aku, aku akan mencari air mata dewa." ucap Mark serius.

"Untuk apa Tuan, mencari madu hutan?" tanya serigala dengan bulu berwarna putih.

"Omegaku terluka dan membutuhkan penawar racun kupu-kupu peaceful." jawab Mark dengan raut datarnya.

"Baik Tuan, kami akan segera mencarinya." ucap serigala hitam itu dengan ekspresi dinginnya, lalu tak lama menghilang.

"Berkah dewa akan selalu menyertai hubungan anda, perlakukan omegamu dengan baik Tuan karena dia adalah sumber kekuatanmu, jika dia lemah maka kekuatanmu juga lemah." ucap serigala putih itu lalu tak lama dia menghilang juga.

Di sisi lain Mark membuat seluruh negeri Black Snow berubah musim seketika dari musim panas menjadi musim dingin yang menusuk, banyak rakyatnya yang langsung masuk ke dalam rumah dan tidak berani untuk keluar, ditambah aura kekuatan kaisar mereka terasa sangat menyesakkan dan itu tandanya tidak begitu baik.

"Apa yang Kaisar lakukan?" gumam Doyoung dan Jaemin bersamaan, dan mereka saat ini memakai pakaian hangat.

Doyoung tidak pernah melewatkan untuk mengecek keadaan permaisurinya yang lumayan gawat, ekspresi Doyoung berubah khawatir melihat suhu tubuh Haechan yang semakin dingin.

"Jaemin ambilkan selimut yang lebih tebal dan selimuti tubuh permaisuri, jika tidak hawa dingin di penuhi oleh energi kaisar yang marah ini akan membuat kondisi tubuh permaisuri semakin memburuk." perintah Doyoung.

"Baik Tuan Doyoung." ucap Jaemin yang langsung mengambilkan selimut tambahan.

"Apa yang terjadi Hyung, hingga kau membuat semuanya membeku?" guman Jeno dengan ekspres datarnya.

Setelah serigala itu pergi, Mark hanya menganggukkan kepalanya mengerti lalu menghilang menuju air terjun dan saat sampai dia melihat air terjun di hutan peaceful telah membeku dan tak lama muncullah seorang wanita cantik dengan rambut biru senada dengan warna pakaiannya.

"Apa yang kau inginkan Kaisar, hingga membuat airku tertutup oleh salju dan membeku?" tanyanya dengan ekspresi yang marah.

"Aku butuh air dari air terjunmu yang paling murni dan diberkahi oleh dewa, sang Penjaga ." jawab Mark dengan wajah datar.

"Tidak akan kuberikan dengan mudah terlebih kau membuat air ku beku!" ucapnya yang marah lalu dengan cepat menyerang Mark dengan menciptakan gelombang air besar yang tentu saja langsung Mark bekukan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 09 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The Flower EmperorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang