# Who Is Reno,,,?? #

7.2K 321 12
                                    

Rina menarik lututnya, perutnya begitu sakit, hingga suaranya keringpun amie alias reno sama sekali tidak menggubrisnya, dengan tertatih Rina merangkak kearah ranjangnya meraih tas jinjingnya

Rina merogoh ponselnya, mencoba menghubingi Fahmie namun sialnya ponselnya mati tak bisa dihidupkan sama sekali

"Arggghhhhh,,,,, Sial,,,," umpat Rina

Rina mengedarkan pandangannya mencari sebuah jalan keluar, dia kembali merangkak kearah cendela, lagi lagi dia mengumpat kesal apartemen Reno ternyatak terletak dipaling atas

"Oh God,,,, help e please,,,,!!!" gumam Rina

Melompat sama saja dengan bunuh diri, bukan hanya dirinya saja yang akan mati tapi juga bayinya, bagaimana sekarang?? Siapa yang bisa menolongnya

Reno meneguk anggurnya, kemudian menyeringai puas, tertawa lebar dia sudah berhasil mendapatkan arin, tapi dia belum puas, sebelum melenyapkan laki laki bernama amie itu

Reno mengepalkan tangannya, rahangnya mengeras menggertakkan giginya, matanya kembali menggelap, sesekali dia menghirup barang haram diatas mejanya kemudian meneguk minuman kerasnya kembali

Reno mengambil ponselnya, memerintahkan anak buahnya kembali mengulas senyum liciknya

"Bagus,,, ikuti dia terus,,, besok setelah keberangkatanku,,, kalian habisi dia,,," perintah Reno licik

Reno melempar ponselnya, melirik kearah kamar tempat dimana dia menyekap Rina, menulikan pendengarannya membiarkan Rina terus berteriak memanggil namanya

Reno kembali tersulut emosi saat mendengar Rina terus mengucapkan nama laki laki itu, bukan dirinya, dengan keras Reno melempar gelas kacanya kedinding kemudian tersenyum misterius

"Kenapa Arin,,, bahkan saat aku menjadi amie seperti ini kau masih takut padaku,,, kenapa wajahku sudah tampan tidak menakutkan lagi seprti dulu,, kenapa sekarang takut padaku,,, apa aku tidak pantas memilikimu arin,,,, KENAAaAAAApaaaaaaaaaaa,,,,,,,"

"Braaaakkkkkk,,,,,," Reno memukul meja kaca dengan keras hingga membuat buku buku jarinya terluka

Reno merosot kelantai, dia mengacak acak rambutnya, salahkah dia yang hanya ingin mendapatkan arinnya??

Arin teman kecilnya yang dulu, teman satu satunya yang tidak pernah mengucilkannya, tudak takut padanya dan selalu bermain dengannya tapi setelah laki laki bernama amie itu datang, arin tidak pernah lagi mau bermain dengannya

Lalu sebenarnya Reno menyimpan dendam kepada siapa?? Amie kah atau arinkah???

Rina mengangkat wajahnya, begitu pintu kamarnya di buka seseorang, dia berjalan menjauh melihat Reno yang berjalan mendekat tangannya

Rina terkesiap melihat tangan Reno yang penuh darah, dengan memegangi perutnya Rina berjalan mundur dengan takut

"Maaf arin,,,," ucap Reno

"Kau kenapa,,,??" tanya Rina

Reno berhenti melangkah, melihat arin yang ketakutan seperti itu dia duduk ditepi ranjang, menekuk wajahnya sambil memegangi tangannya

Waiting You....Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang