Part 23

368 31 4
                                    

"Wooaaa kurasa kau sangat memakai perasaanmu ya?" Sora terkagum-kagum setelah Yukari turun dan langsung datang menghampirinya.

"Tapi aku merasa aneh tadi.."

Sora langsung memukul pundak Yukari dengan semangat "Hahaha apanya yang aneh? Bagus kok.. iya kan Hime?" lalu menatap Hime meminta pendapat.

Hime tersenyum tulus "Kau hebat."

Oboete imasu ka Princess?

Yukari secara reflek melihat keatas panggung, 'Suara itu.. Akira-kun?..'

Hajimete atta ano hi
Kimi wa hitori bocchi de
Sora o miagete ita...

Jibun no mune no oku ni aru
Jibun dake no houseki o
Kimi wa tabun mada mitsuketenai dake

Kimi no se ni nemuru tsubasa wa
Kaze dake o matteru
Mi o makasete me o tsumutte
Kanjiru hazu atatakasa o

Hikaru oka de machitsudzukeru
Kimi ga habataku yume
Te o tsunaide shinjite hora
Issho ni tobitatou

Omoidashite Feel My Heart
Ano egao o Feel My Love
tomaranai Music
Niji no Melody
Towa ni kirameku stardust song

Oboete imasu ka? Princess?
Nanairo no kompasu wa
Suishou no youni hora mata mirai ni kagayaku

Maigo no kokoro nakanai de
Itsu datte kimi no soba ni iru
Sasageru toki no Dream tomo ni kizamou yo
Feel It, Crystal Time

(Cristal Time by Miyano Mamoru)

"Dia lumayan juga.. setahuku dia kan yang paling sering kabur saat pelajaran musik.. ya kan, Yukari?" Sora menyilangkan tangannya dan melirik Yukari tapi gadis itu malah melamun dan tak mendengarkannya.

"Yukari?" Hime menepuk pundak gadis berambut pirang itu dan akhirnya ia sadar.

Yukari menatap kedua temannya itu "Maaf.. tadi kalian bilang apa?"

Sora dan Hime menghela nafas dan menggeleng "Hanya bilang dia bernyanyi dengan baik.." lalu menunjuk Akira yang sedang turun panggung.

"Oh begitu.. aku mau ke toilet dulu ya.." lalu Yukari meninggalkan temannya yang menatapnya dengan bingung.

Sebenarnya Yukari tidak pergi ke toilet, ia hanya sedang tidak ingin bertemu dengan lelaki yang masih dihindarinya selama ini. Karena para murid diperbolehkan keluar dengan alasan yang jelas, maka ia pergi ke belakang sekolah untuk mencari udara segar dengan alasan ke toilet.

Yukari berdiri di bawah pohon sambil menarik nafas dan membuangnya lagi. Begitu seterusnya sampai seseorang tiba-tiba memegang tangannya.

"Akhirnya ketemu.." Akira bernafas lega. "Aku ingin mengatakan sesuatu padamu.." lanjutnya.

"A.. Yuuichi-kun?"

Akira yang merasa risih dipanggil dengan nama keluarganya langsung menarik gadis didepannya itu agar mendekat padanya.

"Panggil namaku Yukari..." lalu ia mendekatkan wajahnya ke Yukari.

Sebelum bibir mereka bersentuhan, Akira menghentikan wajahnya untuk mendekat karena ia melihat Yukari yang dengan gemetar dan sorot mata ketakutan.

"Yamete (hentikan).." suara Yukari terdengar sangat kecil tapi Akira bisa mendengarnya. "Kumohon jangan lakukan itu lagi.. aku.. takut." Yukari memeluk dirinya sendiri dengan air mata yang mulai keluar.

"Yukari?"

Akira yang terkejut dengan perubahan Yukari saat ia menyentuhnya segera melepaskan tangannya dari gadis itu. Saat Akira mencoba mengulurkan tangannya lagi untuk menenangkannya, gadis itu langsung berlari meninggalkannya.

I Need Your LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang