Sepanjang jalan tangan Bo young terus memegangi tangannya Lee nuna, sesekali mereka berpandangan lalu tersenyum tersipu. Dua hati yang sedang jatih cinta, membuat orang-orang disekelilingnya sebagai tembok yang hanya akan melindungi mereka tanpa menghiraukan bahwa mereka seqaktu-waktu juga bisa runtuh dan menimbun mereka, jatuh cinta selalu membuat berbeda, waktu berlalu dengan cepat, semua yang terlihat tak ada yang cacat.
Oh cinta, jika pandai memegang nya maka akan menjadi senjata yang membuat dirinya menjadi kuat, dan jika taknoandai memeliharanya akan menjadi alat yang paling mematikan.
"Sebentar, bukankan ini jalan kearah perumahan tuan Kim."
Tanya Lee kebingungan.Bo young hanya tersenyum tipis kepadanya. Benar saja sopir taksi menghentikan mobilnya tepat di depan rumah tuan Kim. Meskipun sudah malam namun Lee masih mengingat jalan dan perumahan yang membuat nya melompong karena menyaksikan keajaiban yang ada dirumah itu.
Benar pria ber seragam rapi itu juga ada disana. Lee membatin sendiri, ia bungkukan badannya untuk memberi penghormatan terhadap tuan Kim, yang tak lain adalah hyungnya Bo young.
Kim tae young, Kim bo young oh my god... ternyata mereka berasal dari satu marga Kim... lee masih membatin dalam keterkejutannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's play
Short StoryApa yang ditunggu dari sebuah hubungan??? Kepastian,ya benar kepastian! Lee nuna gadis belia, mungil, cantik masih terlalu 'cemen' ia tak berani mengambil keputusan. "kamu akan begitu sakit ketika putus hubungan dengan cowokmu." begitu kata perkata...