setelah selesai makan aku dan teman-temanku segera beranjak dari tempat duduk dan melangkah kaki kami ke luar nando's
"kita kemana babe?." Tanya Kelly bingung. "bagaimana kalau kita ke harrods hanya melihat-lihat saja cause you know kan kalau besok kita sudah harus sekolah." Ucap Chloe. "Sounds good Chloe." ucapku senang.
dengan segera kami langsung melanjutkan langkah kami ke harrods dengan aku yang menggunakan skateboardku begitu juga dengan madison dan chloe yang menggunakan sepeda dan juga gigi yang ternyata membawa sepeda menggonceng kelly
-Di Harrods
"guys aku bersama gigi ingin ke vs dulu ya membeli beberapa underware baru hehe." Ucap Kelly dengan senyumnya. "aku ingin kesana" ucapku sambil menunjuk kearah tempat vans. "aku juga." ucap Madison. "Dan ya tidak ada pilihan aku ikut." Ucap Chloe dengan malas.
setelah itu aku,madison,dan chloe memasuki vans yang dikhususkan untuk skate dan peralatan lainnya seperti sepatu deker dan lain-lain aku mulai memutarinya dan mataku tertuju oleh salah satu skate yang sangat cool dengan goresan biru bercampur ungu ini hampir mirip dengan milikku bedanya milikku hanya memiliki warna ungu dan tidak gliter dibagian belakangnya oh my god sesaat aku sedikit berjinjit untuk mengambilnya dan hampir sampai tetapi tiba-tiba skateboard itu hilang aku menoleh dengan cepat dan mendapatkan lelaki yang menggunakan hoodie yang sangat mirip denganku tetapi berbeda warna dan dia memakai snapback dan kacamata dan juga banyak tattoo disekitar tubuhnya.
"Argh sorry mr, but this is mine." Ucapku seraya merebut skate yang sudah kutaksir lebih dulu dan berjalan kearah kasir untuk membayarnya sebelum aku berbalik aku melihatnya tersenyum licik arghh brengsek huft.
aku berkeliling lagi dan aku mengambil satu papan skateboard lagi dan satu pasang sepatu setalah semua yang kuperlukan terkumpul dikasir aku langsung memintanya membungkus setelah itu membayarnya aku juga melihat lelaki tadi masih mentapku sambil mencari-cari skateboard juga sepertinya bisa dilihat dari penampilannya kalau dia pasti salah satu geng skate disini
aku melihat Madison yang sudah membeli beberap sepatu begitu juga Chloe yang membeli snapback and hoodie setelah selesai kami keluar dan melihat Chloe dan Gigi yang membawa beberap bungkusan dari barang-barang yang termasuk golongan sangat mahal.
"have done my bitchy?" tanyaku pelan. "Done my Candice Bieber." Ucap Chloe yang membuatku kesal huft. "Srgh fuck you aku benci nama BIEBER dan sekarang ayok." Ucapku kesal dan menarik salah satu dari mereka yang kuyakini adalah Chloe. "Candy buat apa kau membeli skate lagi? skatemu sangat banyak candy menurutku itu sudah cukup dan kau takperlu membelinya lagi." Ucap Chloe. "kau tidak perlu menanyakan itu pada Candy bodoh walaupun dia sudah memiliki sebanyak london eyepun jika dia menyukainya dia pasti akan membelinya." ucap Madison sambil terkekeh. "hehehe." Ucapku terkekeh. kami semua berjalan seiringan aku mengambil skate yang kubawa dari rumah dan memasukkannya ke dalam kantung belanjaan yang dalamnya terdapat kotak skate juga
***
Sinar pagi menembus retina mataku yang sangat mengantuk bagaimana tidak tadi malam kami hanya bermain hingga larut and maksudku adalah bermain mononopoli. Teriakkan Kelly membuatku bangun dan langsung mandi setelah itu kami makan dan berangkat.
-Author Pov's
Disekolah
"Guys sampai berjumpa di cafetaria okey." Ucap Candy yang langsung dijawab anggukkan oleh sahabat-sahabatnya itu. Ya mereka mengambil jurusan yang berbeda.
Candice : writer/jurnalistik, dan modelling.
Chloe :photographer.
Madison:editor gambar serta komikator handal.
Kelly : make up artist.
Gigi : designer.
Ya itu jurusan para remaja cantik ini, mereka memasukki kelas masing-masing dan pelajaran yang mereka ikuti terbilang memuaskan, mereka berharap dengan beberapa jalur yang sudah terbuka ini mereka bisa menjadi apa yang selalu mereka impi-impikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Reality
Acakfriendship is never end, but if it has the end all of the memories never has the end.