Chapter 28

10 1 0
                                    

3 bulan kemudian

"guys, rumah terasa sepi sekarang." ucap Kelly mengeluh. "sudahlah Kelly cukup jika hanya untuk mengeluh." celetuk Madison dengan meroll eyesnya.

"tetapi guys, sangat berbeda rassanya 2 tahun disini bersama dan sekarang semua menjadi sepi." ucap Kelly dengan memajukan bibirnya ya disini dialah yang paling dekat dengan gigi.

"HALLO." pekik Candy tepat di telinga Kelly.
"FUCK YOU BITCH." ucap Kelly kesal bahkan sangat kesal karena moodnya yang sedang jelek lalu Candy yang mengganggunya.
"Kelly I'm sorry." ucap Candy dengan wajah menahan tawa

"KAU SELALU SAJA MERUSAK MODDKU CAND! KAU KIRA ITU LUCU HAH? KAPAN KAU BISA DEWASA DAN MEMIKIRKAN KESULITAN ORANG LAIN! KAU KIRA ITU TIDAK SAKIT HAH? KAU SELALU SAJA MENGANGGUKU!" bentak Kelly dengan suara menggelegar dan membuat candy dan yang lain terdiam lalu Kelly dengan kesalnya pergi kekamarnya lalu tidak lama ia keluar lagi dengan memakai tasnya dan sepertinya ia mau jalan.

"kell, kau mau kemana?." Tanya Madison pelan.
"aku akan menginap seminggu dirumah Harry Mad, aku pergi" ucap Kelly tanpa melihat kearah Candy

"Kell, kau marah padaku? Aku minta maaf." ucap Candy dengan menahan tangan Kelly

"nope candy, aku hanya ada janji dengan harry untuk bersamanya selama seminggu," ucap Kelly dengan pelan lalu tersenyum

"eum bahkan aku minta maaf dengan perkataanku yang tadi cand, aku tidak bermaksud berkata seperti itu." Lanjut Kelly dengan tersenyum lalu memeluk Candy.

"iya Kell, sudahlah kita saling memaafkan saja okey?." ucap Candy dengan memelas

"okeyokey, Cand jujur Justin yang dulu terkenal ice man saja luluh dengan wajah dan tingkahmu yang kekanak-kanakkan itu dan bagaimana aku tidak bisa lulu haha." Kelly yang kembali menggoda candy dengan sindirannya itu

"huft don't start it kell." ucap Candy dengan menggembungkan kedua pipinya. "meniru Justin eh?" Tanya Kelly dengan menaik-naikkan satu alisnya.

"yayayayya, apakah harry tidak menunggu barbienya ini eh?." ucap candy yang balik menyindir.
"don't start it Cand." ucap Kelly frustasi. "meniru Justin eh?" ucap Candy dengan meniru gaya bahasa Kelly.

"Damn you, aku tunggu kalian di flat the boys okey. Dan aku pergi sekarang but Chloe apakah kau ikut?." ucap Kelly dengan tertawa lalu diikuti semuanya dan berakhir dengan pertanyaan

"Cand, aku akan ikut berkumpul bersama romeo ada the boys juga dan mereka bilang jika kau ingin ikut kau bisa ajak Justin." ucap chloe dengan tersenyum. "untuk apa mengajak Justin?" Tanya Candy dengan bingung.

"agar menghindari masalah yang akan datang jika kau tidak mengajaknya." Ucap Kelly dengan tersenyum terpaksa. "what do you mean?" Tanya Candy bingung.

"what I mean? Ofc you know." ucap Kelly dengan menaikkan satu alisnya. "I'm not connected." jawab Candy dengan bingung.

"huft, begini candy beautyaf jika kau kesana hanya denganku lalu diantara kami ada yang mengerjaimu dan tidak sengaja karna kejailan kami kau bisa saja berciuman dengan loui/niall/liam/harry/romeo/atau bahkan kau bisa saja berakhir dengan buruk. Kau tau kan Candy bagaimana jika kita terkumpul dan berpesta walau di flat, dan aku maupun yang lain tidak ingin jika Justin salah paham dan tiba-tiba datang memukuli the boys, ataupun yang lain bahkan ia bisa saja membuatmu jauh dan tidak berteman dengan kami cand." jelas Kelly panjang lebar.

"apakah sebegitu menakutkannya Justin?" Tanya Candy bingung.

"Candy, Justin memang belum pernah melihatkan sisi paling jahat dari dirinya Cand dan aku harap jangan sampai. Sementara pada Niall dia sudah pernah ketika Niall berpacaran dengan Selena saat itu Justin benar-benar seperti kerasukkan iblis and dia hampir membunuh Niall dan selena secara bersamaan tetapi untung saja ada Liam dan Harry yang ada untuk menyelamatkan ketiga orang itu termasuk Justin." jelas Madison yang baru datang.

The RealityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang