Part 33

4.1K 194 0
                                    

"Iya iya nyalahin ali mulu deh."

"Huu dasar gak mau disalahin."

"Emang selalu cowo yang salah!"

"Apaan sih lebay amat."

"Mendingan kalian istirahat deh besok baru pulang soalnya ini udah malem." ucap resi

"Satu ranjang berdua??" tanya ali dan prilly bersamaan

"Acie sehati banget ya bilang gitu aja bisa samaan." ledek kaia

"Yaa gak dong sayang salah satu ada yang di kursi."

"Aku aja!" ucap ali dan prilly lagi lagi bersamaan

"Tuh kan samaan lagi, jodoh kali."

"Aku aja kan alinya masih sakit aku gapapa kok."

"Ga bisa mah prilly bohong prilly kan lagi sakit jadi ali aja."

"Ini apaan sih malah berebut tempat udah deh ali aja ya pril kan kamu juga masih demam kata dokter."

"Ya tan, ko ali sih?!"

"Tuh kan aku, udah sana tidur."

"Tapi, tan..."

"Udah deh pril nurut aja kata mamah daripada kamu sakit lagi." sela kaia

"Iya bener tuh nurut aja."

"Iya iya prilly tidur di atas."

~~~

Pagi telah datang dan firly juga sudah datang di rumah sakit

"Hai semua aku datang! Loh ko masih pada tidur sih!"

Mendengar suara firly semuanya perlahan demi perlahan bangun

"Apaan sih lo berisik banget!!" ucap ali

"Loh prilly ko ada di sini?!"

"Kenapa lo kaget? Denger ya gue ga akan pernah percaya lagi sama lo!"

"Kenapa gue ga salah kan? Bener kan prilly dijemput dika?"

"Semua itu ga bener lo ninggalin prilly di jalan yang sepi kaka macem apa lo?!"

"Ali udah ah jangan kasar kasar."

"Pril ikut gue, gue mau ngomong sama lo!"

"Iya ka."

"Kalo kamu di apa-apain sama dia bilang ke aku." tegas ali

"Iya sayang tenang aja ya."

Prilly mengikuti firly

"Lo ngomong apa ke ali? Pasti lo jelek jelekin gue kan depan ali? Jawab!!" bentak firly

"Gue ga mungkin jelek jelekin kaka gue di depan orang lain!"

"Terus lo bilang apa ke ali?"

"Gue bilang semuanya yang udah terjadi sama gue lah emang kenapa? Apa salah?"

"Ya berarti itu sama aja lo nyalahin gue dan ali taunya gue yang salah."

"Loh emang siapa yang salah?"

"Ya lo lah, jelas banget lo yang salah."

"Ko gue? Salah gue apa? Gue ninggalin kaka? Atau gue nyelakain kaka?"

"Lo nyakitin gue!!"

"Berhenti nyalahin gue ka, gue ga pernah nyakitin kaka, kaka yang selalu ganggu hubungan gue sama ali tapi gue udah sabar! Sekarang semuanya udah kelewatan ka! Apa kaka ga pernah sadar semua yang kaka lakuin itu ngebahayain nyawa orang? Berhenti ganggu gue ka! Berhenti ganggu hubungan gue! Berhenti ganggu hidup gue! Berhenti untuk semua yang akan kaka lakukan buat gue berhenti ka semuanya udah cukup!"

Cinta SegitigaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang