Prilly's Diary [Hiatus]

Test!

Autumn

-Prilly's Diary in Autumn-

London-Thursday,November 21st,2014

-Ini bukan musim gugur pertamaku disini,tapi ini pertama kalinya aku merasa kesepian selama 3 setengah tahun.Aku begitu merindukan suasana rumah,juga teman-temanku.Rindu ini semakin memuncak ketika aku ingat tinggal satu semester lagi aku akan kembali ke tanah air.Menemui orang-orang yang kurindukan.Melangkahkan kaki dijalanan ibukota.Oh Tuhan!Aku benar benar tidak sabar lagi.Semoga waktu cepat berlalu.-

Prilly menutup buku diarynya lalu melihat sekitarnya.Puluhan murid bertebaran di halaman kampus.Ada yang sedang berkumpul bersama teman dan ada juga yang sedang menyendiri sepertinya.Di kampus,Prilly tidak mempunyai banyak teman,dia hanya akrab dengan beberapa orang.Itu karna dia tidak mudah bergaul dengan orang asing.Perbedaan budaya menjadi alasannya.Tapi,anehnya dia bisa bersahabat dengan Cathe sejak awal masuk kampus sampai sekarang.Padahal Cathe sama dengan murid-murid yang lain.Mungkin karna Cathe yang paling baik di antara yang lain.Entahlah,hanya Prilly yang tau mengapa ia begitu nyaman bersahabat dengan Cathe yang sebenarnya lebih bawel darinya.
Angin bertiup ke arahnya.Dia mengeratkan jaketnya agar terasa hangat.Meskipun matahari sudah berada di atas kepala,tetapi rasanya seperti masih pukul 6 pagi.Mungkin karna sebentar lagi musim gugur akan berakhir dan berganti dengan musim dingin.Suasana musim gugur seperti saat ini pasti akan dirindukannya setelah kembali ke Indonesia.Bagaimana tidak,di Indonesia tidak ada musim gugur.Musim ketika daun-daun kering berjatuhan dan beterbangan ke sana kemari.Musim dimana jalan penuh dengan daun berwarna jingga dan pohon kehilangan warna hijaunya.Ini akan jadi musim gugur terakhir bagi Prilly.Akankah ada yang istimewa dengan musim gugur kali ini?Atau sama seperti musim gugur sebelumnya?