CINTA KEDUA (Second Love)

Bagian 5

Syahnaz Pov

Aku memutuskan untuk ikut bersama sahabatku ke Amerika. Bukan karena aku lelah mengejar Lenno atau aku terlalu berputus asa. Bukan itu bukan tipeku. Walaupun aku berada di Amerika, ada orang - orang yang aku perintahkan untuk mencari tahu tentang Lenno dan Aku mendengar kabar bahwa Lenno akan segera menikah dengan seorang wanita muda yang cantik. Aku berusaha keras untuk mencari tahu wanita itu. Aku benar - benar marah, Lenno tidak berusaha mencariku, tapi malah menyutujui menikah dengan wanita yang belum tentu tertarik padanya. Sial! Aku berniat kembali ke Indonesia namun aku mengurungkan niatku

"Tidak! Cara itu tidak berkelas sama sekali Anaz, tunggu dan lihatlah apa yang bisa aku lakukan untuk mendapatkan Lenno kembali" bathinku

***********

Sherina Pov

Laki - laki itu seperti tidak pernah lelah untuk mencari dimana keberadaanku. Setelah beberapa hari lalu dia menemukanku di panti asuhan, sekarang dia menemukanku di toko cake. Aku hanya menghela napas dan geleng - geleng kepala saat dia tersenyum dihadapanku

"Bagaimana kau tau aku disini?"

"Aku akan mencari banyak cara untuk mengetahui dimana keberadaan wanita yang aku cintai" ujarnya. Aku hanya mampu tersenyum tipis. Aku grogi.

Ini pertama kalinya dalam hidupku di rayu seorang pria. Aku bukan tidak cantik, bukan juga tidak supel yang tidak bisa bergaul. Aku memiliki banyak teman tapi aku selalu menutup diri untuk menjalin hubungan dengan seorang pria. Entah itu hanya sekedar berteman. Tekadku, aku hanya akan berpacaran sekali dengan suamiku. Suami yang akan menjadi pacar pertama, pacar terakhir dan pacar abadiku. Aku tidak memiliki kriteria khusus mencari calon suami, aku serahkan semuanya pada mamaku. Aku percaya dia akan mencarikanku jodoh yang terbaik

"Kamu yakin mau mama jodohin?"

"Ya ma, aku mau mama yang mencarikanku jodoh"

"Tapi apa nanti kamu akan menyukai pilihan mama?"

"Sherin yakin mama akan memilihkan pria yang baik, bertanggung jawab dan menyayangi sherin"

"Apa kau tidak memiliki calon?"

"Tidak ma, aku ingin calon dari mama saja. Aku akan menerimanya"

"Mama takut kau tidak mencintainya. Dan malah tidak hidup bahagia sayang"

"Sherin akan berusaha mencintai suami sherin seperti sherin mencintai mama dan Tuhan"

"Baiklah, mama akan mencarikan calon terbaik untukmu sayang"

Dan inilah dia, laki - laki pilihan mama Lenno, aku tidak terlalu mengenalnya dengan baik. Tapi aku merasa nyaman dan hangat saat bersamanya

"Ngelamunin apa?" tanyanya yanh aku jawab dengan senyuman

"Tidak ada" ujarku memamerkan deretan gigiku

"Malam ini kau ada acara?"

"Tidak, kenapa?"

"Aku ingin mengajakmu makan malam"

"Baiklah"

"Berdandanlah secantii mungkin, gunakan gaun yang aku kirimkan kepadamu"

Aku menatapnya bingung "Ini hanya makan malam kan? Kenapa harus berpakaian serapi itu?"

Dia tertawa, "Aku akan membawamu ke restaurant terkenal di Indonesia"

"Ah baiklah, terserah kau saja"

********
Lenno Pov

Sekali lagi aku menatap diriku di cermin meyakinkan diriku bahwa aku sudah tampil rapi dan tampan untuk malam ini. Aku ingin memberi kesan menarik untuk calon istriku. Aki mendesah pelan.