Bagian 9 (edisi HoneyMoon)

17.9K 157 36
                                    

"Indah" satu kata beribu makna yang pantas digambarkan untuk tempat ini. Bosan berjalan - jalan ke Paris, Amerika, San Fransisco, Hawaii atau tempat lainnya. Jarang ada yang berpikir untuk liburan di sini, Turki. Yang ternyata juga memiliki banyak tempat indah untuk dikunjungi saat berbulan madu. Lenno dan Sherina memilih perjalanan honey moon mereka ke Turki, bukan karena apa, mereka terinspirasi oleh Syahrini, artis papan atas yang berulang kali bolak balik Indonesia dan luar negeri. Melihat foto - foto yang di publish, mereka termasuk authornya tertarik untuk membahas Turki disini.

Lenno terus menggenggam jemari istri tercintanya berjalan beriringan di Galata Bridge. Menikmati pemandangan dan saling berpegangan tangan menambah suasana romantis yang mereka cipatakan sendiri.

Galata Bridge adalah satu dari beberapa jembatan yang melintasi teluk Golden Horn (Haliç), di Istanbul, Turki. Jembatan ini menghubungkan bagian kota 'lama' dan 'baru' dari kota Istanbul bagian Eropa.

Mengingat letaknya yang strategis dalam hal budaya dan geografi, Jembatan Galata merupakan salah satu jembatan sekaligus tempat wisata terkenal di Turki. Selain menawarkan pemandangan laut yang indah, Jembatan Galata juga menawarkan suasana yang hidup dan pengalaman khas Istanbul, Turki. Lenno dan Sherina sedang asyik menikmati sandwich ikan atau balik emek salah satu makanan khas Turki ditepi dermaga sambil melihat para nelayan memancing di tepi jembatan. Pemandangan laut yang membuat mata dan hati sejuk juga tenang.

"Setelah emek itu habis kau harus mencicipi simit dan misir ini"

"Aku terasa asing menikmati makanan ini Lenno" ujar Sherin yang menelan susah payah makanan khas Turki. Lidahnya benar - benar tidak terbiasa dengan makanan produk luar nengeri. Dia mencintai makanan khas Indonesia, Gado - gado, gudeg, ayam betutu, siomay, surabi dan banyak lagi makanan khas Indonesia yang menjadi favorit Sherina.

Jembatan ini sangat ramai dikunjungi oleh para turis maupun penduduk lokal. Hanya untuk bersantai seperti mereka ataupun untuk menikmati pemandangan dan makan di restaurant. Di lantai bawah Jembatan Galata dipenuhi oleh restauran-restauran dan cafe yang menawarkan atmosfer khas dan pemandangan indah tengah laut.

"Apa kau sudah lelah?" tanya Lenno menyeka keringat di dahi Sherina yang dibalas gelengan kepala. Sungguh liburannya kali ini sangat menyenangkan. Inilah yang dinamakan honeymoon

Dreett.. Drett..

Ponsel milik Sherina bergetar dengan santai dia membuka sebuah pesan yang masuk ke ponselnya

"Jika cinta, harus rela melepaskan. Jika cinta harus bisa menahan hasrat. Jika cinta harus siap patah hati. Kau tau? Kau telah mematahkan hatiku"

Sebuah pesan tanpa nama pengirim membuat Sherina mengerutkan dahinya. Siapa orang yang mengirimkan pesan itu kepadanya. Dia menyodorkan ponselnya kepada Lenno

"Kau sepertinya punya penggemar rahasia, mungkin dia patah hati karena tahu kau menikah denganku"

"Aku rasa yang mengirimkan pesan ini seorang wanita. Gaya bahasa penulisannya menunjukkan dia seorang wanita, kalau pria tidak seperti ini" Lenno tertawa kemudian mengacak rambut istrinya perlahan.

"Memangnya kau paranormal? Sudahlah, tidak usah dipikirkan"

Usai menikmati indahnya pemandangan sore bersama Lenno mengajak Sherina kembaki ke hotel mereka. "Aku merindukan olahraga ranjang kita" ujar Lenno ditelinga Sherina membuatnya menunduk malu. Walaupun mereka sudah bercinta berkali - kali, Sherina masih tetap merasa malu. Dan seperti malam sebelumnya, malam ini dihabiskan oleh Lenno dan Sherina untuk merengkuh nikmat duniawi.

Esok pagi

Dengan balutan gaun putih panjang dan menggenakan kerudung putih, Sherina keluar menemui sang suami yang telah menantinya. Lenno menatap takjub wanita yang dinikahinya kurang dari seminggu ini

CINTA KEDUA (Second Love)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang