part 12

3.8K 215 0
                                    


"Siapa yg masak....?" Tanya viddie.

"Aya,duduk aku mau bicara," ucap vanlee.

Vanlee pun berbicara tentang kesepakatan yg di buat dgn cahaya jg menceritakan apa yg cahaya bicarakan smlm.

" dasar bodoh....knp dia sampai punya pikiran seperti itu" ucap viddie.

"Bagaimana menurut kamu?" Tanya vanlee.

"Ok ga masalah,saya akan coba hubungi teman di john hopskin universitas" ucap viddie.

"Bagus......" ucap vanlee.

Cahaya mulai hr ini tgal di penthouse vanlee dan viddie,tiap hari cahaya bersama sama pergi ke kantor,sudah 4 bulan berlalu,kadang buat novel di ruangan viddie,tp lebih sering di ruangan vanlee,ketika viddie berpergian,aya suka ikut, vanlee jarang membawa cahaya pergi,dgn cahaya suka pergi dgn vanlee atau viddie,juga kdang pergi bertiga bahkan rafael ikut entah ke acara amal,golf,atau pesta pesta membuat orang orang bergosip miring tentang cahaya.

"Aya mana....." tanya rafael.

" di ruangan aku...." ucap viddie

"Kalian tau,perbuatan kita jd bhan gosip kaum sosialita,dan para pengusaha muda" ucap rafael.

"Tentang aya...." ucap vanlee.

"Kamu sudah dengar?" Tanya rafael,vanlee hanya mengangguk,begitu juga viddie.

" kalian memang gila,cahaya bak ratu,dgn siapa pun dia berpergian,kamu atau viddie memperlakukan cahaya special,apalagi cahaya sering pergi sama kamu vidd,ingat cara kamu ajari dia golf,bikin pnas para cwek" ucap rafael panjang lebar.viddie hanya diam.

"Aku tau kalian sayang cahaya,aku juga sayang dia,tp jd byk gosip miring" ucap rafael.

" aku cuman mau yg terbaik itu aja" ucap viddie.

"Aku tau tp mereka bilang cahaya,pelacur....simpanan kalian....inilah....itulah....cwek ga baik" ucap rafael.

Mereka ga sadar pembicaraan mereka di dengar cahaya dibalik pintu ruangan vanlee yg tidak tertutup,baru ketika vanlee melihat rambut cahaya,vanlee bangun dan berjalan kearah pintu,sementara rafael masih berkoar koar.

"Kamu ngapain disini ayo masuk" ucap vanlee,cahaya pun kaget dan hanya diam lalu vanle menarik tangan cahaya dan membawa cahaya masuk dan mendudukannya disamping viddie.

"Kamu denger semuanya?" Tanya rafael,cahaya hanya mengangguk.

" maaf aku menyusahkan kalian" ucap cahaya.

"Ga usah dipikirkan...aku ga peduli,dan kamu jg jgn pedulikan mereka mengerti" ucap viddie.cahaya hanya hanya mengangguk.

"Oh ya td bianca tlp aku" ucap cahaya.

"Ngapain tlp?" Tanya rafael.

"Minta ketemuan skalian mkan siang"ucap rafael

" ya udah kita ikut aja..." ucap rafael.

"Aku ga bisa,aku harus ke sentul" ucap vanlee.

"Oh ya kamu jg ada janji dgn klien khn"ucap rafael.

" iya....tp penting bget ga sih"tanya viddie.

" ga jg ,masih bisa dihandle pak bram,kamu ga usah datang" ucap rafael.

"Jangan aku mohon,aku bisa pergi sendiri" ucap cahaya.

"Ok....suruh bram yg handle" ucap viddie

FlashlightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang