My GirlFriend is A Gumiho

389 19 0
                                    


❤❤❤❤

My Girlfriend is A Gumiho chapter22

Hye In sudah kesal menunggu dan meminta Dae Woong cepat. Dae Woong kebingungan karena Mi Ho juga meminta Dae Woong untuk tetap diam bersamanya. Hye In kehilangan kesabaran dan akhirnya masuk kedalam mobil dan meninggalkan Dae Woong. Dae Woong terus berlari Hye In namun Hye In tidak mempedulikannya. Dae Woong sangat kesal pada Mi Ho dan dia bertanya, "Aku telah mengejar Hye In Noona, apakah kau akan tetap membunuhku?" Mi Ho ngejawab ga akan membunuh Dae Woong karna pada intinya Dae Woong tidak pergi bersama dengan Hye In.

Dae Woong lalu bilang kalau saja tadi dia menghampiri Hye In dan bilang tidak akan ikut pergi makan, itu pasti lebih memalukan lagi. Mi Ho kesenengan dan nanya, "Apakah kau dari awal berfikir untuk tidak pergi bersamanya?" Dae Woong jadi marah-marah dan bilang, "Aku ini laki-laki yang tidak bisa pergi dengan orang yang di sukainya. Apa kamu senang?" Mi Ho menjawab, "Aku hanya berusaha untuk menyelamatkan kamu. Karna aku ingin kamu selamat maka aku telah memberikan sesuatu yang paling berharga dalam hidupku ini padamu. Kenapa kamu selalu marah padaku?" Dae Woong pun menjelaskan bahwa dirinya ini kesal karna merasa harga dirinya telah di jatuhkan dan dia merasa malu. Dae Woong juga meminta agar Mi Ho mengerti dan memberikan sedikit ruang kebebasan untuk dia.

Dae Woong langsung meninggalkan Mi Ho dan Mi Ho pun menatap punggung Dae Woong kesal, "Apakah dia akan mati karena merasa terganggu? Ah yang pasti aku akan mati kelaparan. Jika aku meminta daging, apakah dia akan marah? Jangan-jangan dia berakting marah agar tidak memberikanku daging? Aku sangat kelaparan dan dia tidak mau membelikan aku daging."

Mi Ho pun terus mengikuti kemana saja Dae Woong pergi. dan terlihat ada Dong Joo yang berdiri di samping sebuah mobil dan terus memperhatikan Mi Ho.

Bibi turun dari dalam mobil sambil menelfon dengan Kakek, "Iya ayah. Aku ada di tempat Dae Woong selama ini menginap. Aku akan mengemasi barang-barangnya dan membawa dia pergi dari tempat ini." Bibi menatap papan di depan gedung olahraga tempat Dae Woong selama ini menginap dan dia berkomentar, "Sekolah aksi? Kenapa mereka mengajarkan perkelahian di sekolah?" Bibi pun lalu masuk kedalam Gedung olahraga yang merupakan sebuah sekolah aksi acting.

Di dalam sekolah aksi acting itu ada Dong Hong yang memiliki sekolah itu sekaligus yang menjadi staff pengajar juga. Dong Hong melihat sebuah buku yang akan di filmkan dan dia pun membayangkan nanti ada sebuah adegan dibawah cahaya bulan mengangkat pedang lalu berputar-putar kemudian menghampiri seorang perempuan dan berkata, "Gadis, darah akan keluar dari tubuhku ini." Asistennya Dong Hong tiba-tiba berkata, "Bukankah adegan ini sebuah melodrama. Apakah itu tidak berlebihan?" Dong Hong bilang bahwa segala adegan itu harus di tambahkan Gaya. Menembak dengan pistol pun harus tetap bergaya! Asistennya pun hanya diam.

Lalu Dong Hong bilang akan memperlihatkan sebuah adegan kepada asistennya itu namun yang akan memperagakan adegan ini adalah salah satu murid Dong Hong. Dong Hong bilang kepada muridnya agar beradegan berjalan di kolam dan lama-lama akan terbang dan nanti muridnya itu akan berputar-putar menggunakan tali pengaman dan berdiri di loteng.

Bibi mulai masuk ke dalam sekolah aksi acting itu dan tersesat sehingga dia berada di lantai 2. Bibi melihat ada ribut-ribut di lantai 1 yang merupakan sedang latihan. Bibi terus berjalan dan dia kaget begitu melihat ada seseorang yang berdiri seperti mau terjun ke lantai 1. Bibi jelas panik dan berusaha untuk menolong orang itu tapi yang terjadi justru bibi lah yang terjatuh ke lantai 1.

Dalam adegan slow motion, Dong Hong kaget melihat ada seorang perempuan yang terjun jatuh dari lantai 2 makanya dia langsung berlari dan akhirnya berhasil menangkap bibi. Bibi masih shock dan dia tambah shock begitu melihat orang yang menangkapnya itu adalah Dong Hong yang merupakan laki-laki yang sudah 3 kali bertemu dengannya dan membuat Bibi jatuh cinta padanya. Dong Hong juga kaget begitu melihat bibi dan dia malah melepaskan pegangan tangannya sehingga Bibi pun jatuh ke lantai.

Dong Hong lalu membawa Bibi ke sebuah ruangan yang dipakai oleh Dae Woong selama ini. Dong Hong bilang, "Teman anakku ada yang menginap disini dan pati itu adalah keponakanmu." Bibi lalu berfikir sebentar dan memberanikan untuk bertanya, "Jika umur anakmu tidak beda dengan keponakanku, apakah perempuan muda yang berjalan denganmu di mall waktu itu adalah anak perempuanmu?" Dong Hong pun membenarkannya, lalu Dong Hong bilang bahwa Sun Nyeon adalah anaknya yang tanpa ini karna dia membesarkannya sendiri. Bibi langsung tersenyum dan bertanya, "Apakah itu artinya Kau Single?"

Bibi langsung berubah ceria dan memuji-muji sekolah aksi acting milik Dong Hong, "Apakah sekolah ini kay yang punya?" Dong Hong menjawab, "Benar, aku telah membuat sebuah drama dengan rating yang sangat tinggi dan dalam waktu dekat aku akan membuat film." Bibi langsung tersenyum kembali dan bilang bahwa nanti dia akan mencatat film Dong Hong di dalam Blog miliknya. Dong Hong lalu bertanya, "Kau memiliki Blog?" Bibi menjawab, "Iya aku memiliki blog tentang Poetry, Music and Love." Lalu Bibi berterima kasih kepada Dong Hong karna telah menyelamatkan dirinya 3 kali.

Dong Hong tersenyum dan mereka berdua pun saling menatap lama. Tiba-tiba Dong Hong tersadar dan bilang bahwa Bibi sebaiknya segera bertemu dengan keponakannya itu. Dong Hong pamit keluar dari ruangan dan Bibi dengan senang langsung berkata, "Dia single, single, single, single!" Sementara itu Dong Hong di luar ruangan itu berkata, "Dia sudah memiliki suami, biarkan itu pergi."

Bibi kembali ke rumah dan berkata kepada Kakek agar membiarkan Dae Woong tinggal di sekolah aksi itu lebih lama. Kakek bertanya, "Kenapa kita membiarkannya?" Bibi pun beralasan bahwa Dae Woong pasti tidak akan mau kembali ke rumah jika dibujuk seperti itu jadi sebaiknya di diamkan saja beberapa lama dan Bibi berjanji setiap hari akan datang melihat keadaan Kakek. Kakek mengira bahwa Bibi tidak berhasil membujuk Dae Woong makanya Kakek ingin bertindak langsung tetapi bibi langsung mencegahnya.

Bibi mencegah kakek dan keceplosan berkata, "Jika Dae Woong tidak tinggal disana lalu apa alasan yang harus aku buat untuk datang kesana?" Kakek kebingungan mendengarkan kan hal itu dan dia pun bertanya, "Apa maksudmu?" Bibi kesan dan bilang, "Kau tau kan bahwa menemukan seseorang yang di suka itu sangat sulit." Kakek lalu kembali bertanya, "Orang yang disuka? Siapa? Apakah Dae Woong memiliki pacar? Apakah kamu menyukai perempuan itu?" Bibi pun akhirnya berbohong dengan mengatakan bahwa pacar Dae Woong itu sangat baik dan Bibi menyukainya.

Kakek senang mendengar kabar itu makanya dia langsung setuju untuk membiarkan Dae Woong tinggal lebih lama di tempat itu. Kakek bahkan menyuruh Bibi untuk datang ke tempat itu mengunjungi Dae Woong sambil membawakan buah mangga dan buah kiwi yang Dae Woong sukai. Bibi tersenyum dan berkata bahwa dia akan membawa buah-buahan dan snack jika mempir ke tempatnya Dae Woong. Bibi tersenyum dan berkata, "Ah makanan apa yang di sukai Dong Hong sshi ya?"

Tbc...

My GirlFriend is A GumihoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang