part 18

2.6K 109 0
                                    

Mereka telah sampai di butik teman mama resi,ali dan prilly pun segera turun dan masuk ke dalam butik.

"Ehh ali...kamu apa kabar ? Tanya tante mia pemilik butik sekaligus teman mama resi.

"Ali baik tan...oh yah tan ini kenalin calon istri ali, namanya prilly....ucap ali memperkenalkan prilly pada tante mia.

"Prilly...tante...ucap prilly memperkenalkan dirinya pada tante mia.

"Saya mia, panggil saja saya tante mia. Saya pemilik butik ini dan juga teman lama mama resi...ujar tante mia memperkenalkan dirinya. "Yaudah prill kamu ikut tante duluan yah,untuk cari baju yg cocok untuk kamu. Biar ali tunggu disini...sambung tante mia dan prilly hanya tersenyum mengikuti tante mia ke salah satu ruangan.

Prilly kini tengah memilih baju yg menurutnya cocok untuk acara pernikahannya dengan ali nanti dan tidak lupa dibantu oleh tante mia, sedangkan ali dengan setia menunggu sampai prilly selesai nanti.

"Prill itu yg kamu pegang cantik loh kalau kamu pakai, coba kamu pakai dan kamu kasih lihat ali....perintah tante mia,prilly pun menurutinya.

Prilly kini keluar dari ruang ganti pakaian dan saat keluar, mata tante mia pun tak berkedip sama sekali karna terpesona akan kecantikan prilly yg memakai gaun kebaya berwarna silver dan panjang dibagian belakangnya.

"Sayang kamu sempurna banget...puji tante mia pada prilly.

"Tante bisa aja...jawab prilly tersipu malu.

"Coba sekarang kamu perlihatkan ke ali...perinta tante mia.

Prilly keluar ruangan dan menghampiri ali yg tengah duduk sambil memejamkam matanya karna ngantuk.

"Li...panggil tante mia

Ali yg merasa dipanggil kembali membuka matanya.

Begitu terpesona dengan prilly yg mengenakan gaun kebaya silver,ali pun menatap prilly dari ujung kaki sampai ujung kepala. Ia tidak percaya kalau ternyata prilly memang sangat cantik.

"Li...gimana?prily cantik tidak...tanya tante mia.

"Ccc...ccaaa...nn..cantik tan...ucap ali gugup dan matanya tak lepas untuk menatap prilly,prilly semakin tersipu malu karna ucapan ali yg memujinya.

"Jadi gimana mau ambil yg ini aja prill...tanya tante mia memastikan.

"Prilly terserah ali aja tan...jawab prilly yg masih menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan pipinya yg merah merona.

"Gimana nih li menurut kamu...tanya tante mia pada ali.

"Boleh tan...balas ali.

"Kamu tuh emang enggak salah pilih li,prilly cantik,baik,sopan lagi...puji tante mia semakin membuat prilly tersipu.

"Tante bisa aja deh...ucap prilly malu malu.

"Loh tante benar dong...lanjut tante mia.

"Iya tante makasih pujiannya,tapikan di luar sana masih banyak yg lebih cantik dari prilly..jawab prilly.

"Yah tapikan tetap aja kamu paling cantik dihati dan dimata ali...gombal tante mia.

Wajah prilly kembali merah merona seperti tomat,kini prilly dan tante mia kembali masuk kedalam ruang pakaian wanita dan prilly segera menggantinya.

Setelah selesai prilly langsung keluar dan menghampiri ali yg masih setia menunggunya.
"Udah selesai prill...tanya ali.

"Udah,yuk kita jemput ali sekarang...ucap prilly.

Ali segera bangun dan tanpa sadar prillylah yg menggandeng tangan ali.

"Tante makasih yah,kita pamit dulu...ucap prilly.

Tentang KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang