Tibalah acara pertungan rassya, prilly sudah terlihat cantik dengan balutan dress berwarna grey selutut dan rambut yg disanggul menyisakan rambut dibagian kanan kirinya. Sedangkan putranya ia pakaikan kemeja berwana hitam dan dasi kupu kupu berwarna merah, mereka semua sudah siap untuk menghadiri acara pertunangan rassya yg akan dilaksanakan di sebuah hotel berbintang di jakarta.
"Ummi cantik sekali." puji ali.
"Makasih sayang,anak ummi juga hari ini ganteng banget."balas prilly sambil tersenyum pada putranya.
Tidak lama gritte pun keluar dari kamar,gritte juga terlihat lebih feminim malam ini. "Aunty cantik." ucap ali dan membuat gritte tersipu malu.
"Kalian udah siap ?" tanya arif yg baru saja tiba.
"You look beautiful tonight dear ?" Ujar arif yg terpesona akan kecantikkan gritte. Gritte yg mendengar pun tersipu malu.
"Ahh udah deh,ayo kita berangkat." elak gritte karna sudah salah tingkah.
Prilly hanya tersenyum melihat wajah sahabatnya yg merah seperti kepiting rebus,mereka pun kini berangkat ke acara pertunangan rassya.
Setengah jam perjalanan mereka pun telah sampai dan segera menuju ballroom, disana rassya dan keluarga telah menunggu kedatangan prilly dan gritte yg sudah akrab dengan keluarga rassya.
"Hai prilly, gritte kalian apa kabar ?" tanya mama rassya.
"Kita baik tan." jawab prilly.
"Hai ganteng, ini pasti anak kamu yah prill ?" tanya mama rassya.
"Iya tante." balas prilly, "ali, ayo sayang salim sama mamanya om rassya." ujar prilly menyuruh putranya.
"Ihh pintar sekali prill, kamu yg sabar yah. Tante udah dengar semua cerita kamu dari rassya."
"Iya tan makasih." ujar prilly.
"Gritte kamu kapan nyusulnya." tanya mama rassya.
"Sebentar lagi tan, doain aja hehehe." ujar gritte.
"Iya tante selalu doain kalian kok." balas mama rassya.
Acara pun di mulai rassya dan calonnya kini sudah memegang cincin masing masing dan siap untuk dipakai, acara tukar cicin pun usai. Para tamu undangan kini menyajikan makanan yg sudah tersedia, prilly,ali,gritte,arif dan juga rassya bersama calon istrinya kini mereka berada di satu meja khusus untuk keluarga.
"Sayang kayanya kita enggak perlu tunangan deh." ujar arif.
"Kenapa ?" tanya gritte.
"Kita langsung nikah aja." ucap arif membuat rassya,prilly dan tassya calon istri rassya tertawa.
Sedangkan ali sibuk dengan mainan yg ada di ipad nya.
Saat mereka asik mengobrol seorang pria bersama pasangannya menghampiri rassya.
"Bro selamat yah, sorry gue telat." ujar si pria itu berjabat tangan dengan rassya.
"Ahh gpp,silahkan bro di cicipin hidangannya." ujar rassya.
Ali yg mengenal suara tersebut mendongakkan kepalanya. "Om ali !"panggil ali yg ternyata pria itu ali syarief.
Prilly,gritte dan arif pun terkejut saat melihat kedatangan ali syarief. Dan yg membuatnya binggung kenapa putranya mengenal ali syarief , begitupun ali tak kalah terkejut saat melihat prilly.
"Sayang anak ini yg waktu itu nabrak aku di cafe dan buat baju aku kotor." ujar angel kekasih ali
Ali tak bergeming ia seperti mimpi melihat kembali sosok prilly. "Ummi,om ini yg nabrak ali dan om ini juga yg ngobatin luka ali." ucap ali pada prilly.

KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Kita
FanfictionAku memang sangat mencintai mu bahkan dengan setulus hati, tapi kini aku terlalu kecewa dan sakit pada mu. Cinta tulus yg ku punya hanya bertepuk sebelah tangan,kau mempermainkan ku bahkan Kau kau juga menjadikan ku bahan taruhan mu... Apa mencinta...