Bad Day

220 88 5
                                    

Calvin POV

Tidak mudah untuk membujuk adikku yang labil ini, ia sekarang sangat sensitive entah karena ada masalah diluar sana atau apa aku yang justru terlalu berlebihan saat membentaknya, tapi aku akan mencoba semua cara untuk meredakan amarahnya.

Aku telah mencoba meminta maaf kepadanya disertakan permohonan yang panjang yang kuucapkan dengan nada selembut mungkin dan tentunya aku meminta maaf tulus dari hati yang terdalam.

Tapi cinta aku juga dalam untuk kalian sayang.

Ia sama sekali tidak menanggapi permintaan maafku-- tidak-tidak! Ia menjawab tapi hanya dengan kata 'hm' yang ia tuturkan dengan terpaksa.

Tidak masalah.

Aku ini seorang Calvin Collins dan aku akan melakukan yang terbaik demi orang yang sangat ku sayang apalagi menyangkut soal adikku yang langka ini.

Aku sangat mengetahui apa kesukaan adikku dan sekarang aku akan membelikan semuanya untuknya.
Semua akan mulai kujalankan sesuai rencana, semoga saja ia akan memaafkanku.

Priscilla POV

Angin berdesir membelai rambutku yang terjuntai keluar dari rambut yang kuikat asal, makin hari aku makin tidak suka dengan Bang Col bagaimana tidak ia sudah membentakku dan ia hanya meminta maaf dengan kata-kata yang ece ece itu. Oh hey guys he is a man and he was do like that, Calvin Collins isn't my type! Remember that.

Bagai tertempel di pusat magnet bumi. Pagi ini sangat susah bagiku untuk meninggalkan kasur idamanku yang berseprai minion ini.

Mager coy.

Dengan langkah lunglai aku bersiap diri untuk ke sekolah hari ini. Anehnya ketika aku ke bawah ternyata tidak ada siapapun, kemana semua orang? How can today so complicated like this? Oh God.

Saat aku berarah ke dapur untuk menyiapkan sarapan ada secarik kertas yang menarik perhatianku.

Sayang, mama lagi mengurus bisnis Papa di kantor karna Papa ada tugas ke luar negeri. Maafin mama tidak karena baru kasih kabar pagi ini.

I'll arrived home in midnight so take care of yourself baby! I'm sorry.

- Mama cantik.

Begitu isinya. Hftt, terpaksa aku naik angkutan umum hari ini, Mama bisa juga ya menurunkan mood ku yang sudah buruk ini.

sampai di sekolah.

"Babe"

Ya,aku sudah mengetahui kalau yang memanggilku ada Kak Altar mau apalagi sih dia apa mau melengkapi penderitaanku saat ini

Aku hanya menoleh ke arah nya dengan ekspresi datar lalu bergegas ke kelas, tapi tumben ia tidak mengikutiku seperti biasanya

Begitu aku masuk ke kelas ternyata sudah ada Natalia, tetapi ia tertidur pulas hingga tidak mengetahui kedatangan ku

Aku mengambil posisi pas dan mulai menyandarkan bahuku di kursi, memasang earpod dan tenggelam dalam novel romance ku.

"HOYYYYY"

Natalia mengagetkanku dan aku refleks terjengkang ke samping sehingga jidatku mencium lantai yang kotor. Damn! Keburukan apa lagi yang ku hadapi hari ini-_

"NATALIAAA, LIHAT NIH BAJU GUE JADI KOTOR DAN JIDAT GUE BENJOL TAHUU!!!" Teriak ku di depan mukanya

"Duh maaf La, gue ga tau kalo lo segitu kaget nya" ucap nya

The Real Life [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang