Tak terasa liburan akan berakhir, Malam ini, malam terakhir kebersamaan mereka dalam liburan singkat ini. Harry, Liam, Louis dan Niall pun harus siap berpisah sementara waktu dengan kekasih mereka, karena mereka akan tour di luar England dan mungkin tidak akan berada di England selama beberapa bulan.
Saat ini mereka sedang makan malam bersama di sebuah restaurant mewah.
"Lets have another toast to the girl almighty" Kemudian mereka mengangkat gelas masing-masing dan toast. Terasa hangat situasi saat itu. Jelas saja mereka sudah melewati beberapa hari bersama dan besok mereka harus kembali.
"Lets pray we still stay young still made up lightning." Lanjut Niall.
Kemudian mereka semua tertawa. Itu adalah dua baris kalimat dari lagu mereka yang berjudul 'Girl Almighty'.
Cecilia sudah mulai akrab dengan yang lain, Jassy sudah menerima keadaannya dan rasa sakit di hatinya perlahan menghilang ketika melihat Niall dan Cecil. Time gone so fast, the girl was move on.
Yang di rasakan Jassy saat ini hanya bahagia... Dia sangat bahagia dan tak bisa di ungkapkan dengan kata-kata. Dia memiliki Harry walaupun tak seutuhnya. Harry selalu mengatakan dia mencintai Jassy tak tak pernah memintanya untuk menjadi kekasihnya.
Malam semakin larut, mereka harus kembali ke kamar masing-masing.
---
Jassy duduk di kasur dan menyandarkan tubuhnya di sudut kasur, dan Harry merebahkan kepalanya di paha Jassy. Jassy mengelus rambut Harry dan memandangi wajahnya. Mereka hanya diam, sejenak saling tatap.
"Wanna say something hah?" tanya Harry dengan lembut.
"I am just afraid."
"Tak ada yang perlu kau takutkan saat aku di sampingmu Jassy." Harry berkata lembut, sangat lembut dan pandangannya masih belum lepas dari Jassy. Jassy masih terus mengelus rambut Harry.
"Justru itu yang aku takutkan. Aku takut suatu saat kau pergi dariku."
"Never, I am promise."
"Sebentar lagi kau benar-benar akan sibuk dengan tour mu Harry."
"Aku akan selalu meluangkan waktu meneleponmu."
"Bagaimana jika aku merindukanmu dan ingin melihatmu?"
"Face time"
Jassy terdiam, Sebenarnya dia sendiri tidak yakin apa yang di takutkannya.
"Harry aku ngantuk." Perlahan Harry berpidah dari paha Jassy. Jassy merebahkan diri di samping Harry. Tatapan mereka saling bertemu. Entah kenapa belakangan ini menatap Harry lekat dan dalam seperti ini menjadi favorite Jassy, dia menemukan ketenangan dalam tatapan itu.
"Damn, I love you Jas!!!" Harry menarik wajah Jassy dan menciumnya dengan lembut.
Malam itu pun berakhir.
---
Mereka sudah kembali ke England, Harry dan yang lain pun memulai tour mereka di Jepang. Didampingi Lou Teasdale sebagai hair stylish mereka.
On the phone day 1
"Halo."
"Jassy I miss you, I need face time."
"Okay."
(face time)
---
second call
"Harry kita baru saja face time tadi."
"Aku hampir gila merindukanmu."
"Oh my God."
"I miss you Jassy. I miss you."
"I know that."
---
third call
"Oh my God Harry I need sleep."
"I can't sleep. I need to hear your voice."
"Okay, you already hear my voice. You should have a good rest baby." kata Jassy lembut.
"I miss you Jassy."
"Miss you too Harry."
---
On the phone day 2
"Oh my God, Niall found new girl here. I can't believe it."
"And you?"
"You know, you always be my baby."
"I am melting." Jassy tertawa kecil.
"I love you Jassy."
"I miss you Harry."
"You never say you love me too."
"Maybe later."
"I am fine." kata Harry kecewa.
---
second call
"What are you doing baby?"
"I am just laying in my bed and thinking about you curly."
"How sweet."
"I miss you."
"me too."
---
on the phone day 7
"Halo Jas."
"Where are you? Are you okay?"
"What happening baby?"
"Nothing, I just miss your voice, I am addicted."
---
second call
"Baby?"
"I am sorry disturbing your rest, I just wanna say have a good sleep baby. I wish I am in your dream."
"Always baby."
---
Day 21
Jassy waiting for Harry's call, but nothing. Jassy mencoba meneleponnya berkali-kali tapi tak diangkat. Jassy mengirimi Harry pesan tapi tak dibalas.
---
Day 27
Sudah seminggu Harry tak ada kabar, Jassy mulai merasa gundah. Dia merindukan Harry, sangat merindukannya. Karena rindunya yang tak terbendung, Jassy meneteskan air mata.
---
Day 30
"Halo baby, I miss you so bad."
"Sorry Jas, aku sangat sibuk."
"Aku mengerti Harry."
"Thankyou Jas."
"I miss you."
Harry diam tak menjawab.
"Kau masih disana Harry?"
"Hm ya Jas, I need sleep."
"Have a good sleep baby. Keep healthy okay?
---
Day 35
to : Harry Styles.
Harry I miss you.
no reply.
---
Day 40
to Harry Styles.
I need you, please call me.
still there is no reply
---
Day 50
to Harry Styles.
I realised that I love you, but I had to say goodbye. I miss you, really bad. I love you Harry. I love you, I just need you to know. I am fell like I am dying without you. Thanks for all the moment, I never forget it. I love you so much and it's hurt. I wish I can say it one hundred times but, I can't. Love you good bye Harry.
kemudian Jassy mematikan handphonenya dan menangis terisak.
It's hurts Harry, I am sure
---
KAMU SEDANG MEMBACA
She's Not Afraid
FanfictionJassy berjalan lunglai ke kamarnya. Dia bahkan lupa jalan kembali ke kamar karena kesadarannya belum sepenuhnya pulih. Pasti si sialan itu sudah merusak kerja otakku. batinnya. Dia bertemu Harry lagi sebelum kembali ke kamar. Jassy merasa jijik wal...
