chapter ten

1K 79 5
                                    

- Should we split up?-

Hari ini adalah hari terakhir siswa sekolah. Besok acara farewell sudah dimulai. Seulgi mengharapkan eomma dan appa nya datang untuk menghadiri acara formal ini.

Seulgi melangkahkan kaki menuju ruang pentas. Ia ingin menata kursi-kursi agar tersusun rapi. Namun tujuan nya itu tidak terlaksanakan. Lagi dan lagi ia melihat Hanbin bersama Lee Bona mantan nya itu.

"Sepertinya mereka sedang membicarakan sesuatu" gumam Seulgi.

Namun Hanbin terlihat sangat marah saat itu. Hanbin ingin pergi dari tempat itu tapi Lee Bona selalu saja menghalanginya. Seulgi yang melihat mereka berdua seperti membicarakan sesuatu langsung menhampiri mereka. Tidak tanggung-tanggung Seulgi menampar Hanbin.

"Ya Seulgi waeyo?" Hanbin memegangi pipinya yang terkena tamparan Seulgi.

"SEHARUSNYA AKU TAU! KAU MASIH MENCINTAI WANITA INI HANBIN-SSHI!" Seulgi benar-benar marah. Kesabaran nya telah habis, ia tidak bisa menahan ini semua. Ia ingin berpisah dengan Hanbin itulah niatnya sekarang.

"Kau benar Seulgi-sshi Hanbin masih mencintaiku" sontak kata-kata Lee Bona membuat Hanbin marah.

"Kau wanita jahat jangan sembarangan berbicara! Seulgi-ah ini tidak seperti yang kau pikirkan aku hanya cinta kepadamu em?" Hanbin tau mungkin Seulgi tidak akan percaya dengan perkataan nya. Namun Hanbin bersikeras agar Seulgi mempercayainya.

Seulgi tersenyum, "ayo kita akhiri hubungan ini Kim Hanbin" Seulgi berjalan menjauh, ia ingin pergi sejauh-jauh mungkin.

"Inikah akhir dari semua ini?inikah yang kau sebut indah?bermakna?bohong" gumam Seulgi"

Seulgi tidak henti-henti menangis, nafsu makan hilang semangat tidak ada. Seulgi merasa tidak memiliki tujuan hidup sekarang ini.

Hanbin menuruni tangga sekolah dengan tatapan kosong. Ia selalu menabrak orang yang selalu saja berpaspasan dengan nya. Hanbin belum pernah merasakan kesedihan seperti ini. Ia ingin memeluk Seulgi dan membawanya ke taman namun semua itu tidak mungkin.

"Kau hanya salah paham Seulgi-ah, apa kau tidak tau aku sangat menyayangi mu" gumam Hanbin

Mereka berdua benar-benar dilanda kesedihan,keterpurukan yang bahkan membuat keduanya seperti orang frustasi.

Hari yang ditunggu-tunggu telah tiba. Acara farewell sudah ada didepan mata. Seulgi mengenakan dress pink dengan pita dipinggang, tampak cantik dan imut. Seulgi berangkat bersama eomma dan appa nya. Eomma berjanji akan datang ke acara farewell ini.

Seulgi berjalan anggun menuju ruang pentas. Disana sudah banyak siswa dan orangtua lainnya. Seulgi duduk disalah satu bangku yang berada ditengah. Eomma dan appa nya duduk berdampingan dengan Seulgi.

"Seulgi-ah kau tidak menampilkan sesuatu di panggung em?" Eomma menatap Seulgi hangat

Seulgi menghela nafas kasar, "aniyo eomma aku hanya menonton saja" jawab Seulgi sambil tersenyum manis.

Tidak sadar appa Seulgi yaitu Tn.Kang berbincang dengan seorang pria disebelahnya. Seulgi melihat pria yang sedang berbica dengan appa nya ternyata orang itu adalah ayah nya Hanbin.

"Eomma, apakah appa mengenali pria itu?" tanya Seulgi penasaran.

"Tentu saja dia itu Tn.Kim, perusahaan beliau bekerjasama dengan perusahaan kita" balas eomma

Tak tanggung-tanggung eomma dan appa nya bahkan mengenali orang tua Hanbin. Mustahil kalau mereka tidak mengenali Hanbin.

Acara perpisahan dimulai. Semua acara terlihat sakral, Seulgi hanya diam duduk disebeleh eomma nya sambil melihat pentas yang ditampilkan teman nya.

Seulgi menggenggam tangan lembut eomma nya, ia rindu Hanbin sekarang tapi mustahil kalau ia mengatakan ini secara langsung kepada Hanbin. Seulgi hanya bisa menutupi kerinduan itu dengan menggenggam tangan lembut eommanya. Itu membuat hatinya tenang.

Acara pun telah usai. Hanbin mengajak appa nya untuk pulang namun saat ingin pulang Tn. Kim bertemu dengan Tn.Kang appa Seulgi.
Mereka berbincang-bincang lumayan lama membuat Hanbin harus menunggu. Tiba-tiba Seulgi datang menghampiri appanya, ia tidak sadar bahwa appa nya sedang berbicara dengan Tn.Kim

"Appa ayo kit-" kata-kata Seulgi terpotong, ia melihat Hanbin dan Tn.Kim sedang berbicara dengan appanya. Seulgi tunduk tanda menyapa Tn.Kim

"Ah, ini kenalkan dia putriku Seulgi" sambil memegang pundak Seulgi Tn.Kang menatap hangan Seulgi

Tn.Kim menarik Hanbin yang bersembunyi dibelakang nya. Ia takut bertemu Seulgi saat kejadian itu.

"Perkenalkan juga dia putraku Kim Hanbin, aku rasa mereka cocok" canda Tn.Kim

Kalimat itu membuat Seulgi membeku mengapa ayah Hanbin bisa mengucapkan kalimat seperti itu.

Hanbin menarik nafas kasar, "appa sebenarnya Seulgi ini adalah kekasihku" dengan gagah nya Hanbin mengeluarkan kalimat itu membuat kedua orang tua mereka tercengang

"Eh? Benarkah?" Eomma Seulgi tidak percaya bahwa putrinya memiliki hubungan dengan putra Tn.Kim
Namun Seulgi hanya diam. Ia hanya bisa tersenyum dan menunduk.

"Bukannya hubungan kita telah berakhir Hanbin-sshi" ucap Seulgi dalam hati.

Setelah orang tua mereka tau bahwa mereka mempunyai hubungan spesial,Tn.Kim jadi sering mengundang keluarga Tn.Kang untuk makan malam bersama entah dalam rangka apa. Pertengkaran Hanbin dan Seulgi sudah berakhir, Hanbin meminta maaf dan menjelaskan semua nya kepada Seulgi akhirnya Seulgi menerima permaafan itu.

Seulgi duduk dibangku taman, ia menunggu Hanbin. Hanbin meminta nya untuk datang ke taman namun Hanbin tidak ada saat Seulgi tiba. Apakah Hanbin membohonginya?

15menit sudah terlewat Hanbin berlari kearah Seulgi yang sedang duduk sambil mendengarkan music dengan earphone pink nya.
Hanbin berjalan sepelan mungkin agar Seulgi tidak tau bahwa Hanbin sudah tiba namun saat Hanbin ingin menarik rambut panjang Seulgi, Seulgi melihat Hanbin dari pantulan ponselnya sontak Seulgi berbalik dan tertawa geli.

"Kau tidak akan bisa jail kepadaku lagi Hanbin-ah" Seulgi mengejek Hanbin dengan menjulurkan lidahnya

"Kau jangan bersombong dulu chagiya" dengan kedua tangan nya Hanbin menggelitik pinggang Seulgi yang membuat Seulgi tertawa keras dan rasanya ingin menangis.

Ga kerasa udah chapter 10 yaa hohoho:v maaf cerita ga nyambung guys aku nulis nya malem-malem jadi otak pada ga nyambung:v
Jadi maklumin aja ya.-.

Kalo ada yang mau req FF boleh:v

Vote&comment
Hug.ajeng

My Love(B.I And Seulgi FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang