Matahari pagi menyapa lembut masuk kedalam kamar bercat biru laut. Pak Dirga yang telah bangun lebih dulu dari istrinya bernama Freizha Putri Ananda langsung berjalan mendekati jendela dan menggeser gorden hingga teriknya sinar matahari dipagi hari berhasil menerobos masuk kedalam kamarnya. Kemudian, pria itu berjalan ke tepi ranjang. Duduk didekat istrinya yang masih tertidur pulas.
"Sayang....bangun..." Pak Dirga menepuk lembut pipi mungil istri tersayangnya, berusaha membangunkannya.
"Hhhmmm...bentar lagi Mas, aku masih ngantuk..." Echa menggeliat sebentar, lalu menarik keatas selimut tebalnya. Berusaha menutupi kulit mulusnya dari teriknya matahari pagi yang berusaha menggodanya melalui cahaya paginya.
"My Freizh...sudah siang sayang..." ujarnya lembut, kembali menepuk lembut pipi istrinya.
"Mas...aku masih ngantuk..." rengeknya sambil memeluk pinggang kekar pak Dirga yang terduduk disebelahnya. Kini, tangan pak Dirga tidak menyentuh pipi Echa, melainkan beralih diantara kedua tangan Echa yang memeluknya manja.
Pak Dirga menatap wajah Echa lekat, merapikan anak rambut yang berusaha menutupi kedua mata Echa. Inikah wanita yang selama 3tahun dia nikahi?? Sikap manjanya tidak berubah sedikitpun, bahkan...sifat manjanya semakin bertambah semenjak mereka menikah.
Pak Dirga tersenyum tipis melihat wajah polos istrinya masih memejamkan kedua matanya. Dia mengecup kening Echa lembut, berusaha membangunkannya kembali.
"Sayang...sudah siang, ayo bangun...kamu harus kuliah. Atau kamu mau aku - "
"No!! Jangan macam-macam deh mas!!" sontak Echa langsung terbangun begitu mendengar ancaman pak Dirga yang belum tuntas diucapkan. Dia tau betul, apa yang akan diucapkan suaminya itu selanjutnya.
"Awas aja mas, kalau kamu sampai gak pulang dan menginap dirumah wanita lain..." gerutu Echa sebal, selalu itu yang dijadikan ancaman oleh suaminya. Pak Dirga yang mendengar ocehan Echa hanya bisa tersenyum melihat istrinya yang sangat pencemburu itu.
'Echa...Echa...memangnya kamu pikir aku akan menginap dirumah wanita yang mana?? Selama kamu ada dsini, aku pasti akan pulang dan tidur dengan kamu...tapi, aku senang melihat kamu seperti itu...'
"Cha..."
"Hmmm" jawabnya kesal tanpa menoleh kepada pak Dirga yang masih duduk ditepi ranjang. Pak Dirga hanya tertawa tipis mendengar jawaban dari Echa, dia tau betul kalau Echa saat ini sedang kesal kepadanya. Lalu, Pak Dirga berjalan menghampiri Echa yang baru saja hendak membuka knop pintu kamar mandi.
"Kamu lupa sesuatu??" Pak Dirga menarik lengan Echa, membuatnya berdiri saling berhadapan.
"Apa??"
"Ini.."
Cuuuuppp...
Pak Dirga mendaratkan bibir tebalnya tepat diatas bibir mungil Echa, menciumnya lembut. Namun, tidak ada balasan yang dia terima dari wanita itu. Akhirnya, pak Dirga menjauhkan bibirnya dari bibir tipis Echa.
"Udah??" jawabnya kesal.
"Heheheh...sudah sana mandi, aku siapkan sarapan buat kamu" ujar pak Dirga sambil mengacak-acak rambut Echa yang sudah berantakan sebelumya.

KAMU SEDANG MEMBACA
[03] Love Two Heart [Complete]
AcakLanjutan CSD (Cinta Semanis Duren) & Kasih Tak Sampai. Kehidupan rumah tangga Echa-Dirga, tidak seindah seperti yang mereka bayangkan. Satu-persatu masalah kembali bermunculan. Pria dari masa lalu Echa kembali hadir dalam kehidupannya. Romi Adrian...