Chapter 1

3.5K 104 3
                                    


Haiii all readers...
My new story.
Aturannya sederhana,kalo suka silahkan baca,and vomment yaaa,kritik boleh kok
Kalo ga suka silahkan abaikan dan ga perlu baca.simple kan..??
Happy reading,hope you like it😉

Aku yakin itu dia.aku tidak mungkin salah dengan penglihatanku.bahkan walau dia berada di antara kerumunan orang yang mirip dengannya sekalipun aku dapat mengenalinya.tidak banyak yang berubah darinya kecuali rambutnya yang kini dipotong pendek.Dia masih seperti dulu,tetap cantik.Hampir empat tahun aku mencarinya,dan aku tidak pernah menyangka akan menemukannya secara tidak sengaja disini.mungkin aku harus berterima kasih kepada papa yang telah memaksaku menghadiri pembukaan resort dan peresmian Hotel milik Ganesha Grup disini.

Tapi tunggu.siapa anak kecil disampingnya..??apakah dia telah menikah lalu mempunyai anak..??Ataukah...Jangan-jangan..Aakhhh..tidak mungkin.Bukankah dulu aku telah menyuruhnya menggugurkan kandungannya?dan dia sendiri berkata tak sudi mengandung anakku.Aku masih sangat mengingat pertemuan terakhir dengannya,Air matanya saat memohon padaku,tatapan mata penuh kehancuran saat aku memintanya menggugurkan kandungannya.Ya,Aku memang bajingan.mengingat hal itu membuat jantungku serasa di remas,sakit.Namun semua terlambat saat aku menyadarinya.Aku pergi,meninggalkannya dengan luka yang begitu dalam kutorehkan dihatinya.meninggalkannya menanggung semua hasil perbuatan bejatku.

Jalal tersentak dari lamunannya,dan kembali memperhatikan seorang wanita yang terlihat seperti sedang menununggu seseorang didepan sebuah pusat perbelanjaan.pandangan jalal kembali beralih pada anak lelaki kecil di samping wanita tersebut.
Anak yang tampan,namun wajahnya terlihat sedikit pucat.

Setelah berpikir sejenak Jalal memutuskan untuk menghampiri mereka.Namun baru saja ia hendak melangkah ketika didengarnya sebuah teriakkan penuh kegembiraan.

"Daddy...!!"

Jalal tersentak,daddy.??siapa..??Mengapa ia merasa panggilan itu ditujukan padanya..??

"Haii..anak daddy.sudah lama nunggu..?"

Jalal terpaku.berharap kali ini penglihatannya salah.seorang pria tampan terlihat menghampiri wanita tersebut dan anaknya.dan dengan gembira sang anak berlari ke arah pria tersebut yang langsung mengangkatnya dalam gendongannya.

Jalal tiba2 merasakan sesak di dadanya.rasanya dia tidak bisa menerima kenyataan ini,tidak.Jodha belum menikah,dia tidak mungkin terlambat menemukan jodha.jodha hanya miliknya.Hampir empat tahun ia hidup dengan terus menyesali perbuatannya,berusaha mencari jodha untuk meminta maaf dan memperbaiki kesalahannya.Jalal tidak bisa menerima ini..Tidaaakkk..!!!.

Jalal tersentak,Jodha telah menghilang dari pandangannya.'Shitt!!kemana mereka..??

Tanpa peduli orang2 yang menatapnya heran Jalal berlari mencari kesegala penjuru pusat perbelanjaan tersebut dari dalam bahkan sampai ke luar ruangan.hingga akhirnya ia terduduk lemas si lobby depan Mall  tersebut.
'Jangan lagi jodha..kumohon.jangan menghilang lagi.

Tiba-tiba sebuah mobil melintas didepannya,ketika mobil itu akhirnya menjauh keluar dari Mall tersebut tiba2 mata jalal menangkap wajah anak lelaki yang tadi bersama jodha.anak tersebut menempelkan wajahnya di kaca mobil dan terlihat oleh jalal dari arah samping saat mobil tersebut.

"Jodha..tunggu jodha...!!!"secepat kilat jalal berdiri dan mengejar mobil tersebut namun sia-sia.

Beruntung sebuah taxi melintas dan jalal langsung menghentikannya.

"Ikuti mobil didepan sana pak.."
Sang sopir pun mengangguk mengerti.

Sekitar lima belas menit perjalanan mobil tersebut berhenti disebuah Apartrment mewah.ingin rasanya jalal keluar dan menarik jodha saat dilihatnya pria tersebut membuka pintu untuk jodha,lalu menggendong anak tersebut.

I'm SorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang