Drrrttt..
From : Bima
Km lg dmana?To : Bima
Aku lagi di mobil
From : Bima
Ngapain?
"Lagi SMS-an sama siapa?"
Aku menoleh pada Glenn . Ia terlihat kesusahan fokus pasa jalanan karenaku . Mungkin sebaiknya aku diam saja .
"Hei . Kau tak menjawab pertanyaanku"
Huh? Pertanyaan yang mana? Lampu mobil Glenn hanya memberikan sedikit penerangan ditengah kemacetan ini .
"Kau sedang sms-an dengan siapa?" Oh . Ia mengulangnya lagi .
Aku menundukkan kepala . Apa yang harus kujawab yah? Bagaimana jika Glenn juga akan membentakku jika aku mengatakan kalau aku tengah ber-sms-ria dengan Kak Bima?
"Bima?" Tanyanya yang sukses membuatku tersentak dari lamunan .
Oh tidak . Aku yakin ia akan marah . Aku juga tak tahu kenapa tapi aku yakin kalau Glenn akan marah . Langsung saja aka memicingkan kedua mataku kuat kuat untuk menerima semua amarahnya.
"Kenapa kau harus takut?" Ia kemudian mengacak acak rambutku . Alhamdulillah , ia tak menjadi hulk seperti kak Bima .
"Aku tak akan melarangmu berkomunikasi dengan siapapun" Ia kemudian kembali fokus kejalanan . Menghadapi macet yang begitu panjang . Apakah didepan sana ada kecelakaan?
Oh tidak . Hanya ada inspeksi jalanan.
Aku kembali menatap Glenn . Entahlah aku merasa begitu menyusahkannya . Aku baru bertemu dengannya lusa kemarin . Kami bahkan hanya berkenalan selama 10 menit , bukan . 15 menit jika dihitung dengan pertengkaran batin ku . Tapi aku sudah membawanya kedalam masalah yang rumit seperti ini . Ia.. terlihat begitu peduli padaku . Ia mengingatkanku pada Harris . Sudahlah , aku tak ingin mengingat ingatnya lagi . Semoga ia tenang disana .
"Sebentar lagi kita sampai . Maaf yah kalo agak berantakan"
Aku mengangguk . Mana berani aku mengajukan keberatan padamu , Glenn? Seharusnya aku yang mengatakan itu padamu . Aku akan menebus semua jasa jasamu padaku. Aku janji.
Ia memasukkan mobilnya kedalam garasi dan membukakan pintu mobil untukku .
Rumah yang indah . Itulah kesan pertamaku ketika menginjakkan kaki dirumahnya . Rumput rumputnya terlihat sangat hijau . Rumahnya juga tak terlalu besar . Seperti rumahku dikampung , hanya saja dalam versi modern dan konsep minimalis tentunya . Oh lihat! Ada kolam ikan juga disana!
"Ayo kita masuk" Ajaknya lalu berjalan didepanku menuju pintu rumahnya .
![](https://img.wattpad.com/cover/67900982-288-k656165.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
CAN'T
RomanceSiapa tau ternyata hidup seorang Nial penuh dengan tanda tanya? Dan perlahan tanda tanya itu datang menerpa hidupnya yang sudah pecah tanpa sepengetahuannya. Dipermainkan oleh ingatan, apakah orang-orang di sekitar Nial bisa membantunya? Trilogi ke...