Chapter 11

8.3K 1.3K 197
                                    


11; Trouble

[I hope y'all didn't forget to click the star button. Lol. Please vote and comment, also, take a look at my note in the end. Pehliz. I beg ya :") *maksa* *nodong piso* Boong deng. Gak maksa. Cuma curhatan doang wkakakak]


***




"Iya, Bu. Aku makan tiga kali sehari dan aku bisa memastikan yang aku makan bukan pasir seperti dulu lagi."

"Bagaimana bisa aku tahu kalau yang kau makan bukan pasir, tapi kerikil? Taehyung, Ibu tidak mau tahu. Minggu depan Ibu akan ke sana untuk melihat bahwa kau masih utuh!"

Klik


Sambungan terputus secara sepihak.

Taehyung memandang layar ponselnya lama sebelum akhirnya mendesah. Akhir-akhir ini Ibunya menjadi lebih sering menelpon dan itu membuatnya risih.

Masalahnya, saat ini ia sedang berada di dalam toilet. Konsentrasinya menjadi terbelah menjadi beberapa bagian dari harus berbisnis sambil berbicara. Bukankah itu sulit?


Duk Duk




"TAE, CEPAT KELUAR! KAU SUDAH MENGHABISKAN WAKTU DUA JAM DI KAMAR MANDI!" Lyn berteriak dari luar pintu, membuat Taehyung terlonjak kaget dan nyaris menjatuhkan ponselnya ke lubang toilet yang belum disiram.

Selama itukah ia di dalam kamar mandi?


"Tunggu, Lyn! Aku harus mengelap pantatku dulu!" Teriak Taehyung dari dalam, tak kalah kencang.


Suara ketukan pintu lama-lama berubah menjadi brutal. Hal itu semakin membuat Taehyung takut dan jengkel disaat yang bersamaan. Maka dari itu, ia jadi sengaja berlama-lama di dalam toilet itu.


Kegaduhan di luar semakin menjadi-jadi. Lyn terus berteriak sembari memohon, namun Taehyung tidak mau mendengarkan.

Kemudian, setelah itu, tiba-tiba saja bel berdentang dan suasana menjadi hening. Keheningan yang terlalu ganjil dan membuat Taehyung kebingungan.


Dengan was-was, Taehyung pun membuka pintu kamar mandi. Menjulurkan kepalanya dan mengintip memerhatikan apartemennya. Takut-takut Lyn akan tiba-tiba menyerangnya seperti kemarin-kemarin karena ia sengaja berlama-lama di toilet.

Tidak ada siapapun.


Aneh, pikir Taehyung dalam hatinya. Jangan-jangan Lyn punya kekuatan super untuk menghilang?



Ting Ting Ting

Suara bel yang terus berdentang itu membuat Taehyung tersadar dari lamunannya. Dengan segera ia pun menghampiri pintu untuk membuka pintu dan untuk mengetahui siapa gerangan yang bertamu malam-malam.


"Sabar, astaga. Tidak tahukah tadi saya sedang—eh? Anda siapa?"

Taehyung mengkerutkan keningnya bingung. Matanya membelalak lebar akibat terkejut dan mulutnya terbuka dan menutup secara terus menerus.

Alien Boy VS Phobia Girl [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang