[C&B 2] Part 19

2.2K 82 5
                                    

Author POV

Suasana malam yang gelap tak menyurutkan keinginan kelompok Black D yang akan mencari keberadaan alisha berada. Seluruh anggota sudah hadir dengan perlengkapan mereka.

"Oke guys, kita cari di sekitar cafe tempat terakhir ketemu sama alisha"ucap Irfan selaku ketua.

"Iya, yaudah ayo langsung otw aja"balas Bayu.

Para lelaki sudah siap dengan perlengkapannya dan bersiap untuk jalan.

"Hati-hati ya"ucap Aileen.

"Iya sayang"balas Agam.

Setelah para lelaki pergi Alileen, Lisa,dan Denia segera masuk ke ruang CCTV entah sejak kapan kamera itu di pasang yang jelas akses jalan menuju cafe ada, di dalam cafenya juga ada, dan jalanan sekitar arah pulang menuju rumah Alisha pun terpasang CCTV yang memudahkan dalam proses pencarian.

***

Menit ke 30 setelah proses masih tidak menampakan sesuatu yang berarti sampai pada 1 jam lewat 15 menit ada sebuah mobil sedan berwarna hitam melintasi jalanan menuju rumah Alisha. Dan berhenti di gang rumah Alisha sekitar 200 m dari rumah Alisha berada. Dan satu orang keluar menggunakan jaket hitam dan celana panjang serta membawa tas besar.

"Kayanya gw pernah liat tuh orang di tv dah"celetuk Denia membuat Aileen dan Lisa menyernyit bingung.

"Lu yakin ni? Emang dia artis apa?"tanya Lisa.

"Kayanya mah bukan artis dah tapi..."jawab Denia menggantung.

"Tapi apaan woy?"tanya Aileen kesal.

"Dia seorang buronan sepertinya"jawab Denia pelan.

Seseorang itu terus berjalan hingga depan rumah Alisha lalu jalan lurus hingga menghilang di belokan. Dan tak kembali. Bahkan sampai Devan dan yang lain kembali orang itu belum juga kembali ke mobilnya.

"Apa ada sesuatu yang lewat?"tanya Devan.

"Ada, cowo itu keluar dari mobil dan berjalan lurus ke sana"jawab Aileen sambil menunjukan jalan yang di lewati oleh sang lelaki misterius itu.

"Aku tidak mengenalnya"ucap Devan pelan.

"Tenanglah kita pasti bisa menemukan istrimu secepatnya"ucap Irfan menenangkan sahabatnya itu.

"Ya, mungkin aku terlalu panik saja"balas Devan.

"Kita bermalam disini sambil berjaga kali saja dia kembali lagi nanti"usul Bayu yang diangguki yang lain.

***

Jam menunjukkan pukul 00.30 WIB. Dan mereka semua mulai kelelahan. Para wanita sudah tertidur di kamar yang ada di basecamp. Sedangkan para lelaki berjaga bergantian. Dan yang sedang berjaga adalah Devan dan Irfan.

"Ah ilah kaga lewat-lewat nih orang njir!"keluh Irfan seraya mengambil snack kentang di depannya.

"Sabar fan"ucap Devan matanya tak pernah lepas dari CCTV dan demi tidak ngantuk Devan sudah meminum kopi hingga 6 gelas. Terbukti matanya masih tajam dan tak ada tanda mengantuk sedikitpun.

Di tengah keheningan sang lelaki misterius datang kembali berjalan santai ke mobilnya namun tas yang di bawa telah hilang hanya ada 1 kantong plastik sedang yang dia bawa dan dimasukan kedalam mobilnya.

"Tuh kan dia muncul!"seru Devan kencang membuat yang lain bangun dan mengerumuni Devan dan Irfan.

"Tunggu coba di perbesar"ucap Teo.

"Aku sepertinya pernah bertemu dengannya"ucap Teo lagi.

"Apa kau yakin?"tanya Devan memastikan.

[4] Cinta & Benci 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang