"James?" panggil Brad. James yang sedang melihat kota dari jendela hotelnya lalu menoleh ke arah Brad. Brad hanya berdiri di depan pintu.
"Masuk, Brad." kata James. Brad lalu memasuki kamar James.
"Kenapa?" tanya James tanpa basa-basi.
"Aku mau meminta saran darimu." kata Brad. Lalu ia menceritakan tentang Anna yang merasa tak berguna karena Brad tidak pernah bercerita tentang perasaannya.
"Aku memang pernah mengalami hal yang kau alami. Tapi, percayalah, itu adalah hal yang tidak patut dilakukan." kata James.
"Lalu, aku harus bagaimana? Jika ia tak mau jadi sahabatku lagi, aku tak punya kesempatan lagi, James." tanya Brad.
"Entahlah." kata James.
"Kalau hal bodoh itu bisa membuatku tetap dekat dengan Anna, aku akan melakukannya."
"Tapi, itu-"
"Please, James." kata Brad.
"OK, akan aku ceritakan bagaimana aku menceritakannya pada orang yang ku sukai dulu." kata James. Brad tersenyum.
+++
Brad menimang-nimang handphonenya. Apa perlu ia yang menelepon duluan? Tapi, entah mengapa rencana ini membuatnya gugup.
Akhirnya, pilihan untuk menelepon Anna menang. Tapi, sebelum ia menekan nomor Anna, Anna sudah meneleponnya duluan. Mungkinkah ini telepati?
"Halo, Anna?"
"Hai, Brad. Bagaimana kabarmu di Florida?" tanya Anna yang nampaknya senang.
"Um, aku baik. Kau sendiri?"
"Aku baru saja pergi ke bioskop dengan Sophie. Harusnya kau ikut."
"Bagaimana bisa? Aku masih harus bekerja." kata Brad. "Anna. Aku mau tanya sesuatu, boleh?"
"Tentu, Brad. Aku sahabatmu. Tentu saja kau boleh bertanya apapun padaku." kata Anna yang terdengar antara senang dan bingung.
"Umm, begini. Jadi, kau tahu aku sedang menyukai seseorang, bukan? Dan aku mau menarik perhatiannya. Kau punya ide?" tanya Brad. Astaga, jantungnya berdegup tak karuan.
"Akhirnya kau bercerita juga, Brad."
"Kau tahu kan kalau aku sering malu kalau membahas tentang perasaan seperti ini?" kata Brad.
"OK. Kau mau menarik perhatiannya? Kau hanya perlu memberi perhatian padanya."
"Tapi, dia sudah punya pacar. Aku takut pacarnya marah padaku."
"Tak apa. Biar dia melihat bahwa kau serius. Walau mungkin kau akan dianggap membawa masalah, tapi kalau bagiku, dia mau mengambil resiko untuk mendapatkan hatiku. Terlihat jantan, bukan?" jelas Anna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wake Up → Bradley Simpson [Completed]
FanfictionBradley Simpson mungkin digemari sangat banyak wanita. Tapi Brad cuman laki-laki biasa yang berharap cintanya akan terbalas.