After A Long Time

Yoon Sohyun : Unknown Phone Number

Aku baru saja beranjak dari tempat dudukku, sebuah panggilan terlihat di layar ponselku dan ternyata itu dari Nayeon, jarang sekali dia menelpon di pagi hari.

"Halo Sohyun."

"Halo Nayeon, kenapa kau menelpon sepagi ini?"

"Aku hanya ingin memberitahumu bahwa aku memberikan nomormu kepada seorang laki-laki, dia akan mengirimimu sms, perlakukan dia dengan baik ya."

"Yak! Apa kau setega itu padaku? Kau memberikan nomorku dan kau mau menerorku dengan itu?"

"Tidak Sohyun, aku hanya tidak ingin kau terus sendiri. Aku sibuk jadi aku tutup dulu telponnya ya."

Beep beep beep

Telponnya terputus begitu saja. Bahkan Nayeon tak mengijinkanku untuk menjawab. Dia kira aku masih anak SMA, seenaknya saja memberikan nomor ponselku kepada orang lain. Daripada memikirkan hal itu aku memutuskan untuk mandi. Aku meletakkan kembali ponselku diatas meja dan pergi ke kamar mandi.

*****

Kebetulan aku baru ingat bahwa kemarin malam air dirumahku mati sehingga kemarin malam aku tidak sempat mandi dan untung saja pagi ini air sudah kembali mengalir. Aku selesai mandi dan bersiap-siap, aku memutuskan untuk berangkat ke kantor lebih pagi. Aku mengambil tasku dan mengambil ponselku. Aku mengecek ponselku dan ada sebuah panggilan tak terjawab. Ini nomor siapa? Ah mungkinkan ini nomor si tukang air? Aku kemarin malam pergi ke kantornya dan dia akan menelponku jika airnya sudah mengalir. Mungkin airnya sudah mengalir ketika aku mandi tadi dan telponnya juga tadi pagi sehingga aku tidak sempat menjawabnya. Oh biarkan saja toh juga airnya sudah hidup. Aku menaruh handphoneku dan ipodku ke dalam tas dan pergi ke kantor.

*****

Aku menaiki bus seperti biasanya, aku duduk disamping jendela bus lalu mengambil ipod dari dalam tasku dan memutar lagu favoritku. Aku memandang ipod itu dan aku masih sedikit penasaran dengan siapa yang mengirimnya kepadaku. Aku menenangkan pikiranku sejenak. Hari ini akan jadi hari yang panjang. Banyak hal yang belum aku kerjakan, aku belum menghafal deskripsi beberapa tempat untuk persiapan tour siswa minggu depan. Bayangkan akan ada dua bus siswa yang berwisata. Oh memikirkannya saja sudah pusing.

Aku berhenti memutar lagu di ipodku dan meletakkannya kembali ke dalam tas. Aku mengambil buku dan mulai menghafal deskripsi beberapa tempat hingga aku tak sadar bus telah berhenti di halte dekat kantorku.

*****

Aku begitu sibuk hari ini. Seharian penuh berkeliling di Busan Akuarium dan menjelaskan banyak hal. Bukan hanya kakiku yang sakit tenggorokanku juga sakit saking banyaknya aku bicara. Mereka selalu bertanya tak memberikanku sedikit jeda dan akhirnya hal itu telah terjadi tadi, kini saatnya aku pulang. Aku mengambil handphoneku tanpa aku sadari handphoneku sudah mati dari tadi.

Tbc