4. Hakushuu Kitahara

417 19 1
                                    

Kitahara hakushuu adalah penyair terkenal zaman Meiji-Taishoo .

Ini bersumber pada karya Mother Goose "Baa, Baa, Black Sheep" yang terjemahan jepangnya dibuat oleh Kitahara Hakushuu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini bersumber pada karya Mother Goose "Baa, Baa, Black Sheep" yang terjemahan jepangnya dibuat oleh Kitahara Hakushuu.

Baa, baa, black sheep
Have you any wool?
Yes sir, yes sir, three bags full.
One for the master,
And one for the dame,
And one for the little boy
Who lives down the lane.

Siapa itu black sheep ?
-----------------
Chapter 139

Ini merupakan puisi karya Hakushuu Kitahara yang berjudul Oishi Ainu no uta (Ode to an Old Ainu)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini merupakan puisi karya Hakushuu Kitahara yang berjudul Oishi Ainu no uta (Ode to an Old Ainu).
Kaneki mengatakannya saat bertarung melawan Arima dalam keadaan sekarat di chapter 139.
Dan kau tahu apa yang lebih menarik ? Di omake volume 7 Tokyo Ghoul: re, Arima juga membaca karya Hakushuu lho (pengaruh dari Kaneki kali ya, jadi rada sedih..)

-----------------  Dalam cover Tokyo Ghoul; re volume pertama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-----------------
Dalam cover Tokyo Ghoul; re volume pertama

Puisi yang Sasaki baca adalah Blue Dragonfly yang juga merupakan karya Hakushuu Kitahara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Puisi yang Sasaki baca adalah Blue Dragonfly yang juga merupakan karya Hakushuu Kitahara.

Blue dragonfly, with emerald eye
Silver and green;
Blue dragonfly, the delicate wing
Glinting on a reed in flower.

Blue dragonfly aloft,
Perhaps by sleight of hand;
Blue dragonfly caught,
Crinkled skin of a diva.

Blue dragonfly beauty
Fearful even to touch;
Blue dragonfly composure
Grates on the jealous eye.

A grinding leather sandal
Crinkles the blue dragonfly.


P

uisi ini bercerita tentang capung yang dihancurkan karena kedengkian seseorang atas kesepiannya.
Just imo, walaupun disini bukan capung, tapi kupu-kupu..

Chapter 74   Di sini diperlihatkan Arima tengah 'menghancurkan' seekor hama yaitu kupu-kupu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chapter 74
Di sini diperlihatkan Arima tengah 'menghancurkan' seekor hama yaitu kupu-kupu.
Bisa kita katakan jika Arima adalah 'sang penghancur iri hati yang kesepian" *maaf papa Dan capung/kupu-kupu/hama itu adalah Kaneki, Arima menghancurkan Kaneki (pertarungan di V14).
Jadi sebenarnya, Arima itu adalah orang yang kesepian? Bisa dibilang begitu.
Dia adalah seorang penyendiri, bahkan teman-temannya di CCG tak mengetahui banyak hal tentang dirinya.
Fura : "Aku sudah mengenalnya sejak lama, tapi sedih mengetahui jika aku tak begitu mengerti tentang dirinya" - chapter 74

Novel Tokyo GhoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang