Hai guys, I hope you enjoy with my story ;)
jangan lupa vote and comment nya.happy reading...
-----------¤¤¤-----------
》Day 4 with mr.andrian
"selamat pagi" sapa pak andrian saat melihatku jalan sendirian, aku hanya tersenyum, "hey" sapa ku ke bryan. "oh hai fan" kata bryan, aku langsung pergi ke arah bryan dan tidak mengacuhkan pak andrian. aku tau sekali apa yang dirasakan pak andrian saat ini, tapi rasa sakit ini tidak pernah hilang.
"baiklah besok kita ulangan" kata pak andrian di depan kelas, semua murid mengeluh. tapi aku tetap santai saja.pak andrian yang terus memperhatikan ku, dia seperti nya mencemaskan ku. "saya permisi dulu" kata pak andrian meninggalkan kelas yang sudah usai. "stel, gue keluar dulu ya" kata ku, "mau kemana?" tanya stela, "bentar doang kok" kata ku, "oh ya udah" kata stela. aku berjalan santai keliling sekolah, lalu ada yang menarik tangan ku dan bersembunyi di suatu tempat, dia melihat kiri kanan memastika tidak ada orang, pak andrian? mau ngapain dia? "sudah aman" kata pak andrian, "bapak mau ngapain?" tanya ku, "kamu kenapa? sikap kamu belakangan ini aneh terhadap saya" kata pak andrian, "bapak bicara apa? saya biasa saja kok" kata ku, "tolong bilang ke saya. saya tidak mau terus merasa tidak enak seperti ini" kata pak andrian sambil memegang tanganku, dan dia terus menatap ku. "baiklah, saya mau nanya. apa bapak sudah balikan dengan mantan kekasih ?" tanya ku, "tidak, saya tidak pernah balikan" kata pak andrian, "apa yang bapak lakukan disekolah kemarin?" tanya ku, "dia cuma pamit mau pergi ke singapore" kata pak andrian, "kenapa emangnya?" tanya pak andrian, "hm, gapapa. saya permisi dulu" kata ku dan pergi. "duuh, fanny kenapa sih lo selalu berprasangka buruk ke pak andrian" kata ku sambil mengacak rambutku.
"andrian" seseorang memanggil pak andrian setelah beberapa lama memastikan kalau itu pak andrian, "oh, cathrine?" balas pak andrian, "sekarang kamu kerja disekolah ini?" tanya kakak ku, "iya, aku magang disini, terus dikasih tugas untuk menggantikan posisi pak jaya sementara" kata pak andrian, "kayak nya gak enak kalau kita ngomong disini, cari tempat duduk yuk" kata kakak ku, kakak dan pak andrian pun pergi ke taman. "hmm, sudah lama ya gak ngobrol kayak gini" kata kakak, "iya, hubungan kamu sama steve gimana?" tanya pak andrian, "kami baik baik saja kok, untungnya sekarang kami berencana untuk lebih serius" jelas kak cathy. jadi, kak cathy dan pak andrian itu udah berteman dari SMA. "kamu sendiri gimana sama reyna?" tanya kakak, "kami sudah lama putus, semenjak aku tau kalau dia selingkuh" kata pak andrian, "oh maaf ya" kata kakak, "tidak apa apa. reyna memutuskan pergi ke singapore, dan memulai hidup baru" kata pak andrian, "hmm begitu. oh iya adik ku bersekolah disini juga, dia sekarang kelas 2" kata kakak, "oh ya? siapa nama adik mu?" tanya pak andrian, belum sempat kakak menjawab, kak steve memanggil kakak. "cathy!" sorak kak steve, "kita lanjutkan lain kali ya" jawab kak cathy, "oh iya, sampai jumpa" kata pak andrian.
"siapa itu?" tanya kak steve, "andrian, teman lama kita" kata kakak, "serius?" tanya kak steve, "andrian, lain kali hang out bareng ya" sorak kak steve, pak andrian yang menatap dari jauh hanya membalas dengan acungan jempol. "kami pergi dulu, bye" kata kak steve sambil mengajak kakak masuk mobil, pak andrian membalas dengan lambaian tangan.
##
"fan, lo aneh deh" kata stela, "aneh gimana?" tanya ku, "lo kok jadi bandel gitu" kata stela, "apa sih, gak ah. gue masih biasa aja kok" kata ku, "ah udah ah, bentar lagi tu ulangan. gue mau ke perpus nih, lo ikut?" tanya ku, "oh, gak ah lanjut deh, gue masih ada urusan" kata stela cengengesan karna males ke perpus. "ya udah gue ke perpus ya" kata ku, "iya, daah" kata stela.
perpustakaan
aku sibuk memilih buku yang berhubungan dengan ulangan ini, fisika. mapel paling bisa bikin semua murid ga tahan di kelas, tapi entah kenapa aku begitu semangat sekali untuk belajar. setelah selesai memilih buku, aku mencari tempat untuk membaca dan mempelajari ke 3 buku yang lumayan tebal ini. "ah, disini saja" kata ku, aku meletakan semua buku dan mulai membuka buku yang pertama. tanpa ku sadari ternyata pak andrian sedang membaca buku di meja yang terletak didepan meja ku, "stefanny?" panggil pak andrian. sejenak aku terdiam melihat pak andrian, "tumben ke perpustakaan" kata pak andrian menghampiri ku, "kan bentar lagi ulangan pak" jawabku, "aah, kamu belajar yang rajin ya, dan harus dapatkan nilai tertinggi" kata pak andrian sambil mengelus kepalaku dan pergi begitu saja. deg..deg.. "apa ini? mengapa bedebar sekencang ini?" kata ku berbisik dan memegang dada ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My lovely teacher [COMPLETE]
RomanceCinta tidak pernah salah dalam memilih soulmatenya. Dia dan aku terpaut jarak usia yang bisa disebut lumayan lah, umurku yang masih 17 tahun mencintai dia yang umurnya 23 tahun. Ya, aku masih seorang siswi SMA, dan dia adalah guru magang yang mengaj...