YEJUNG POV
"Yejung- ah" panggil jisy saat aku sampai dikelas sambil melambaikan tangannya ceria
"Heung" aku membalas sapaan jisy lemas dan segera duduk di bangku sebelah jisy.
Semua murid dikelas sudah duduk dengan rapi. Tinggal menunggu guru yang masuk, aku telat gara gara masalah itu. Menyedihkan
"Kau terlambat yejung-ah, apa ada sesuatu yang menghalangimu? Kau tidak biasa seperti ini" ocehnya padaku
"Nan, gwenchanna jisy-ya. Jangan khawatir, aku kesiangan tadi" ucapku dengan senyuman yang sebenarnya itu sangat terpaksa.
Aku tidak ingin menceritakan kejadian ini pada siapapun. Rasanya, aku ingin mati sekarang
Guru park segera masuk ke kelasku dengan membawa buku fisika yang akan diajarkan kepada kami. Perlu kalian tau, dia adalah wali kelas kami. Dia sangat baik dan bersahabat dengan murid disini, aku menyukainya, dia juga seperti ayah bagi kita semua. Tapi ayolah kumohon, aku lelah untuk berfikir sekarang. Biarkan aku istirahat
"Semuanya, berikan salam pada park ssaem" teriak ketua kelas memenuhi kelas kami
"Selamat pagi ssaem" ucap kami serempak
"Pagi anak anak" balasnya mengedarkan pandangan kearah kami semua dengan tersenyum
"Ketua kelas, di depan itu bangku kosong?" Tanya guru park pada ketua kelas
"Nde" ujar ketua kelas atau si pintar jeon jungkook
"Baiklah. Anak pindahan, masuk" ucap guru park
Semua anak menatap pintu itu dengan seksama dan melihat siapa yang akan masuk
Anak baru itu berjalan dengan gaya sok cool dan membuat teman wanitaku menjerit sekarang, benar benar memalukan
"Tampan sekali"
"Itu pemain basket terkenal"
"Dia di sekolah kita"
"Aku tidak percaya dia pindah kesini"
"Sangat manis kyyyaaaaa"
Dia berdiri dengan ekspresi datarnya sedangkan aku membuka mataku dengan mulut yang sedikit terbuka
"Semuanya diam. Ayo Perkenalkan dirimu" ucap guru park. Setrlah cukup diam, dia melanjutkan kata katanya
"Annyeonghaseo, naneun Min Yoongi imnida. Dan kalian semua bisa memanggilku Suga. Aku harap kita bisa berteman baik" ucapnya ramah
Aku membelalakkan mataku, menatap tak percaya bahwa dia adalah anak pindahan dikelasku
Iya, orang itu. Orang yang tadi pagi mengataiku sekaligus orang yang menyelamatkanku. Ternyata anak pindahan disini. Dunia, benar benar sempit
Aku langsung berdiri dan menunjuk kearah wajahnya
"KAU!..." teriakku
Hening
Semua melihat kearahku sinis. Wae? Apa aku salah?
"Yejung? Kau kenal?" Tanya wali kelasku
"Nde, dia itu- tadi-" ucapku terpotong dan tebata bata
"Tadi?" Tanya guru park karena aku menggantung kalimatku
"Aku tidak mengenalnya" ucap yoongi tiba tiba
"Ya yejung-ah kenapa kau jadi sok kenal begitu, buat malu kita saja" celetuk gadis yang paling cantik di kelas itu dan disambut sorakan dari seluruh teman sekelasku kecuali jisy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny.
Romance"Sedekat dekatnya aku dengannya, jika memang aku hanya ditakdirkan untukmu, dia bisa apa?" -MYG "Aku bisa saja menjauhimu, tapi jika aku memang ditakdirkan untuk selalu disisimu, apa aku akan menolaknya? Tentu saja tidak" -SYJ "BECAUSE YOU'RE MY DES...
